Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Selain Lahan, Destinasi Wisata Prioritas Terkendala Master Plan

image-gnews
Triawan Munaf sebelum dilantik menjadi Kepala  Badan Ekonomi Kreatif oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Senin 26 Januari 2015. TEMPO/Subekti.
Triawan Munaf sebelum dilantik menjadi Kepala Badan Ekonomi Kreatif oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Senin 26 Januari 2015. TEMPO/Subekti.
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf menyebut pembahasan soal pengembangan empat destinasi wisata prioritas mesti dikebut. Sehingga, percepatan pembangunan empat destinasi wisata super prioritas, yaitu Borobudur, Labuan Bajo, Mandalika, dan Danau Toba, bisa segera dilakukan.

Baca: 10 Destinasi Wisata Prioritas Dapat Dana Pembangunan Homestay

"Jadi rapat lanjutan harus segera ada lagi, Pak Luhut (Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan) sudah gemas," ujar Triawan, yang kali ini bertugas memimpin rapat koordinasi di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Jakarta, Rabu, 10 Juli 2019.

Dalam rapat kali ini, Triawan didampingi oleh Deputi Koordinasi Bidang Infrastruktur Kemenko Maritim Ridwan Djamaludin, dalam memimpin rapat bersama sejumlah perwakilan kementerian.

Triawan mengatakan empat destinasi ini berbeda dengan Bali yang bisa berkembang secara organik. Sehingga, perlu adanya percepatan dan diskresi-diskresi agar tidak terhambat.

Ia menyebut destinasi super prioritas itu bisa menjadi seperti Bali dalam waktu dua tahun ke depan. "Kalau percepatannya jalan, kan memakan waktu," kata Triawan. "Walau, sekarang pun mereka tetap berjalan ya."

Berdasarkan rapat koordinasi hari ini, Triawan mengatakan kendala yang dihadapi dalam pengembangan destinasi wisata itu kebanyakan bersifat antar lembaga pemerintah. "Banyak permasalahan yang sifatnya birokratis dan harus dibereskan, supaya make sure jangan mundur-mundur," ujar Triawan.

Kendala itu antara lain adalah soal lahan. Kerap kali keperluan dalam pengembangan kawasan pariwisata itu menyinggung lahan milik Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Untuk menggunakan lahan itu, mesti ada pengganti lahannya, yang artinya butuh anggaran. Sehingga kalau tahun ini lahan itu belum dianggarkan, maka pengembangan tertunda.

"Nah itu mungkin bisa ada diskresi dari menteri bahwa lahan hutan bisa diubah penggunaannya sehingga tidak perlu ada penggantian. Tapi itu masih dibicarakan," tutur Triawan. Sebab, bila itu terjadi, ia tak memungkiri adanya persoalan berupa berkurangnya lahan hutan di Indonesia.

Menurut Triawan, persoalan lahan itu terjadi secara merata di empat destinasi prioritas itu. Ia yakin perkara itu bisa segera dirampungkan asalkan rapat dilakukan secara rutin. "Harus sering ketemu."

Persoalan berikutnya adalah soal master plan pengembangan kawasan wisata prioritas tersebut. Triawan mengatakan para investor baru bisa masuk kalau master plan telah ada, dan status tanah sudah kelar. Rencana induk itu mesti dirampungkan oleh masing-masing badan otorita dan dilaporkan kepada Kementerian Pariwisata.

Berikutnya, Triawan berujar permasalahan tersebut masih dihimpun oleh Kemenko Maritim dan akan dibicarakan antar-menteri. "Menteri baru bisa memutuskan apakah akan ada diskresi atau apa kalau ada input dari bawah dan Dirjen (direktur jenderal) lengkap," ujar dia. Adapun pada rapat hari semua pihak baru melakukan identifikasi permasalahan.

Baca: Jokowi Targetkan Infrastruktur di Labuan Bajo Rampung Tahun Depan

Triawan menyebutkan permasalahan ini harus segera diselesaikan lantaran Indonesia sudah ketinggalan dari negara lain. Ia yakin soal pariwisata tidak bisa diselesaikan semata hanya dengan menggenjot promosi, namun juga menata setiap destinasi. "Ibaratnya, tidak bisa jualan baju kalau tukang jahitnya belum ada."

Simak berita lainnya terkait wisata di Tempo.co.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

1 jam lalu

Direktur Utama Garuda Indonesia Tbk Irfan Setiaputra saat pemungutan suara PKPU di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jumat, 17 Juni 2022 [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Saputra menyatakan tidak setuju terhadap rencana penerapan iuran pariwisata di tiket pesawat.


Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

1 hari lalu

Suasana arus puncak mudik lebaran di Bandara Internasional Hang Nadim Kota Batam, Sabtu 6 April 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

Jika dikenakan Rp1 ribu saja per penumpang pesawat untuk Dana Abadi pariwisata, pemerintah bisa mengantongi Rp80 miliar setahun.


11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

2 hari lalu

Orang-orang berjalan di Lapangan Naqsh-e Jahan, setelah laporan serangan Israel ke Iran, di Provinsi Isfahan, Iran 19 April 2024. Rasoul Shojaie/IRNA/WANA
11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

Isfahan merupakan salah satu tujuan wisata utama dan salah satu kota bersejarah terbesar di Iran.


Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

2 hari lalu

Kepulauan Canary, Spanyol (Pixabay)
Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

Pengunjuk rasa percaya bahwa model pariwisata Kepulauan Canary tidak berkelanjutan dan harus diubah, merugikan penduduk lokal.


Reza Permadi Hadirkan Alat untuk Data Pengunjung Desa Wisata di 14th SIA 2023

6 hari lalu

Reza Permadi Hadirkan Alat untuk Data Pengunjung Desa Wisata di 14th SIA 2023

Keunggulan AVMS adalah ia mudah digunakan oleh pengelola destinasi wisata atau desa wisata


Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

7 hari lalu

Ilustrasi video viral. shutterstock.com
Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

Kemenparekraf angkat bicara soal video viral perusakan pohon sakura oleh WNI.


10 Tempat Wisata Paling Populer di Indonesia Versi Tripadvisor

7 hari lalu

Pura Luhur Uluwatu, Bali. shutterstock.com
10 Tempat Wisata Paling Populer di Indonesia Versi Tripadvisor

Berikut ini Deretan daftar tempat wisata paling populer di Indonesia versi Tripadvisor, didominasi oleh objek wisata di Bali.


Deretan Destinasi Wisata Terfavorit di 3 Provinsi Selama Libur Lebaran, Apa Saja?

7 hari lalu

Bhikhu berdoa bersama saat perayaan hari raya Magha Puja 2024 di pelataran Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Sabtu 8 Maret 2024. Hari raya Magha Puja diperingati setiap bulan purnama di bulan ketiga kalender Buddha untuk mengenang Sang Buddha saat membabarkan Dharma pentingnya umat menghindari perbuatan jahat, menambah kebajikan, kesucian hati dan pikiran. ANTARA FOTO/Anis Efizudin
Deretan Destinasi Wisata Terfavorit di 3 Provinsi Selama Libur Lebaran, Apa Saja?

Kemenparekraf mengungkap destinasi wisata favorit selama libur lebaran.


8 Prospek Kerja Jurusan Pariwisata, Bisa Keliling Dunia

7 hari lalu

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Pariwisata, di antaranya pemandu wisata, perhotelan, influencer, hingga staf kapal pesiar. Foto: Canva
8 Prospek Kerja Jurusan Pariwisata, Bisa Keliling Dunia

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Pariwisata, di antaranya pemandu wisata, perhotelan, influencer, hingga staf kapal pesiar.


4 Destinasi Wisata di Kepulauan Canary Spanyol Diserbu Turis, Warga Malah Aksi Mogok Makan

10 hari lalu

Kepulauan Canary, Spanyol (Pixabay)
4 Destinasi Wisata di Kepulauan Canary Spanyol Diserbu Turis, Warga Malah Aksi Mogok Makan

Destinasi Wisata di Kepulauan Canary terus diserbu turis, membuat warga lakukan aksi mogok makan. Berikut 4 tujuan wisata unggulan di sana.