Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lahan Serasi di Banyuasin Sudah Mulai Ditanami Padi IP 300

image-gnews
Sumatera Selatan mendapatkan kuota lebih kurang 200.000 hektare dalam program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani (Serasi). (Foto: Shutterstock)
Sumatera Selatan mendapatkan kuota lebih kurang 200.000 hektare dalam program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani (Serasi). (Foto: Shutterstock)
Iklan

INFO BISNIS — Sektor pertanian merupakan salah satu potensi yang diyakini dapat mempercepat menurunkan angka kemiskinan di Sumatera Selatan (Sumsel). Apalagi provinsi ini mendapatkan kuota lebih kurang 200.000 hektare dalam program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani (Serasi), dan hampir separuh lokasinya berada di Kabupaten Banyuasin yang kondisi alamnya rawa dan lebak.

Hal tersebut diungkapkan Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru, saat tanam perdana Padi IP 300 dalam program Serasi tahun 2019 di Sumsel, yang dipusatkan di kawasan Jalur II desa Sebubus Kecamatan Air Kumbang, Kabupaten Banyuasin, Senin, 1 Juli 2019.

Gubernur Herman Deru menyambut baik adanya terobosan pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian, yang telah merealisasikan program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani (Serasi) di Sumsel. “Melalui program Serasi yang ditandai dengan penanaman perdana Padi IP 300, diharapkan akan membawa kesejahteraan bagi petani Sumatera Selatan,” kata Herman Deru.

Herman Deru mengatakan melalui program Serasi, pemerintah berupaya berinovasi dengan cara mengubah lahan yang dulunya tidak produktif menjadi produktif. Jika sebelumnya lahan yang ditanami padi hanya panen sekali dalam satu tahun, maka melalui teknologi dapat ditingkatkan dua kali panen dalam setahun.

Menurutnya, peningkatan hasil produksi pertanian tidak bisa hanya diusahakan oleh satu pihak, namun banyak faktor yang mempengaruhi. Di antaranya kesiapan sarana pengairan (irigasi), ketersediaan pupuk, benih unggul, pemeliharaan tanaman, dan yang terpenting adalah semangat dan produktivitas petani.

"Sama halnya juga dengan program Serasi yang digagas Kementerian Pertanian ini. Kita berharap melalui program ini ada peningkatan produksi, jika sebelumnya tujuh ton per hektare naik menjadi delapan ton setiap hektare. Karena itu, petani juga saya ajak untuk menggunakan teknologi, salah satunya penggunaan alat ukur PH air dan tanah sebelum menanam benih," tuturnya.

Herman Deru juga meminta Bupati Banyuasin untuk memberikan perhatikan pada petani setempat. Di antaranya yang dapat dilakukan membantu dalam penyerapan beras dan gabah petani.

Hal tersebut telah dilakukan Pemprov Sumsel, yakni menyerap beras petani melalui Bulog, selanjutnya beras tersebut dibagikan pada kalangan pegawai, baik ASN maupun honorer sebagai tambahan.

"Harapan saya kepada kepala daerah, juga ikut andil dalam penyerapan hasil produksi. Jangan petani kita pacu berproduksi tinggi, namun tidak ada upaya maksimal dalam penyerapan gabah. Demikian juga dengan Bulog, saya minta tetap optimal dalam membeli beras dan gabah petani,” ucap Gubernur.

Sementara itu, Kades Sebubus Kecamatan Air Kumbang, Salman, menyebutkan program Serasi di desa yang dipimpinnya melibatkan 13 kelompok tani dengan jumlah 380 anggota. Adapun luasan lahan yang masuk dalam program Serasi 650 hektare, dari luasan tersebut yang ditanami padi IP 300 seluas 550 hektare.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Harapan kami, dengan adanya program Serasi ini, semoga desa Sebubus dapat memberikan andil dalam mendukung Sumsel lumbung pangan,” ujarnya.

Di tempat terpisah, Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Sarwo Edhy, meminta agar lahan pasang surut di Kecamatan Air Kumbang, Banyuasin, pada akhir Juli sudah selesai kondisinya 100 persen.

Dijelaskannya, rawa adalah masa depan Indonesia. Terdapat 10 juta hektare yang bisa dijadikan untuk lahan pertanian produktif, antara lain di Sumatera Selatan dan Kalsel. “Kita fokus untuk penyelesaian program Serasi di Sumsel karena program di sini terbesar,” ujar Sarwo Edhy.

Kementan memang sedang gencar menggarap lahan rawa lebak dan pasang surut. Kementan pun memberikan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) berupa ekskavator, yang diberikan kepada masyarakat tani agar dioptimalkan pemanfaatannya. “Dengan memanfaatkan ekskavator tersebut, maka lahan rawa dan lebak menjadi produktif, seperti di Sumatera Selatan,” kata Sarwo Edhy.

Untuk lahan rawa, Ditjen PSP telah menyiapkan bantuan 200 unit ekskavator besar dan 14 unit ekskavator mini dari pengadaan 2018. Direncanakan, akan dilakukan penambahan sebanyak 30 unit ekskavator mini pada 2019.

Sarwo menyebutkan, Kementan telah menyalurkan bantuan ekskavator sebanyak 69 unit di Provinsi Sumsel. Berdasarkan pantauan, bantuan tersebut bekerja optimal untuk pengerukan saluran irigasi yang mengalami pendangkalan, pembuatan jalan usaha tani dan optimasi lahan rawa lebak dan lahan rawa pasang surut.

"Ini sesuai arahan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman. Alsintan dan ekskavator harus bekerja optimal sehingga lahan rawa menjadi lahan sawah produktif,” ujarnya.

Diharapkan, produksi pangan khususnya beras akan meningkat dan kesejahteraan petani tercapai. Dari lahan rawa, diharapkan juga dapat memenuhi pangan dunia. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam | Foto: KEMENKOMINFO
Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam


Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.


Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.


Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri


BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan bersama sekitar 300 diaspora Indonesia yang hadir secara virtual dalam Acara Silaturahmi Daring Diaspora Indonesia, Sabtu (19/2/2021).
BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.


Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI
Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).


Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.


Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.


HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA
HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.