Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lahan Serasi di Banjar Kalsel Mulai Ditanami

image-gnews
Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian (Kementan) tengah menggerakan program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani (Serasi) 2019 di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. (Foto: Shutterstock)
Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian (Kementan) tengah menggerakan program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani (Serasi) 2019 di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. (Foto: Shutterstock)
Iklan

INFO BISNIS — Pelan tapi pasti program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani (Serasi) 2019 di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel), terus berjalan. Bahkan, sejak sekitar sebulan lalu, kegiatan penanaman mulai dilaksanakan.

Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian (Kementan), Sarwo Edhy, mengatakan kegiatan penanaman dilakukan di dua wilayah, yakni di Kecamatan Cintapuri Darussalam dan Martapura Barat. "Tidak sedikit tantangannya. Pertama, areal pertanian tergenang pada musim hujan (rendeng). Kedua, infrastruktur irigasi di lahan rawa belum lengkap. Kemudian, keterbatasan tenaga kerja pertanian dan jaminan harga dan pemasaran rendah," ujar Sarwo Edhy, Senin, 1 Juli 2019.

Meski berat, lanjut Sarwo Edhy, potensi lahan rawa yang siap untuk dikembangkan menjadi lahan pertanian dan itu harus dilakukan. Pasalnya, ini diperlukan untuk mewujudkan Indonesia jadi lumbung pangan.

"Pengamanan ketahanan pangan nasional melalui jumlah hasil produksi juga perlu terus ditingkatkan. Ini juga sebagai upaya peningkatan Indeks Pertanaman (IP) dan Luas Areal Tanam komoditas pertanian. Lalu, sasaran akhir kedaulatan pangan pada tahun 2045," tutur Sarwo Edhy.

Untuk mempermudah pengerjaan, lanjut Sarwo, Kementan telah mempersiapkan berbagai faktor pendukung, seperti membangun jalan agar mempermudah masuknya alat berat ke lokasi. “Awalnya akses jalan tidak bisa dilalui mobil, akhirnya dibuat jalan baru yang sudah diaspal," tutur Sarwo.

Sarwo mengatakan Kalsel merupakan wilayah yang mendapat perhatian khusus dalam merealisasikan program serasi mengingat lahan rawa yang tersedia cukup luas. Maka tak heran Kementan menyediakan dana Rp 600 miliar, terbesar kedua setelah Sumatera Selatan (Sumsel), yakni Rp 800 miliar. "Kalsel memiliki lahan rawa hampir 80 persen, ini potensi besar," ujar Sarwo.

Ke depan, Sarwo akan mendorong para petani setempat untuk menggunakan lahan rawa yang sudah disediakan. Sebab, menurutnya, ketersedian sumber daya manusia (SDM) menjadi masalah serius dalam realisasi program Serasi. "Kami akan memberikan contoh cara mengelola lahan rawa dan memfasilitasinya hingga berjalan, seperti membuka akses ke lokasi," kata Sarwo.

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Banjar, HM Fachry, mengatakan yang sudah mulai ditanami ada di Cintapuri, contohnya di desa Simpanglima dan Cindangjaya. Sedangkan di Martapura Barat contohnya di Desa Sungaibatang dan Sungairangas. “Karakteristik dua wilayah itu berupa tadah hujan sehingga bisa lebih awal digarap. Genangan air di area persawahan tidak terlalu dalam," ucap Fachry.

Dikatakannya, tahun ini Kabupaten Banjar mendapat alokasi 38 ribu hektare untuk kegiatan Serasi yang digulirkan Kementerian Pertanian. Saat ini tim konsultan dari Universitas Lambung Mangkurat (ULM) juga masih terus bergerak di lapangan melakukan survei investigasi desain (SID).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kegiatan ini guna menetapkan lahan yang layak untuk pelaksanaan Serasi. Saat ini telah tercatat 22.776 hektare hasil SID. Secara teknis, luasan lahan ini telah dinyatakan aman, air bisa dikelola atau diatur," ujarnya.

Fachry mengatakan pihaknya dibantu TNI dalam pelaksanaan Serasi. Pada level di lapangan, PPL didampingi babinsa melakukan pendampingan kepada para petani. Dikatakannya, tujuh unit ekskavator besar sejak Ramadan lalu beraktivitas di wilayah Cintapuri dan Martapura Barat. Kegiatannya berupa pembuatan atau pembenahan tanggul saluran air.

Sekadar diketahui, pola penanaman program Serasi, yakni tabela (tanam benih langsung). Ini artinya, kondisi lahan mesti macak-macak atau minim air (becek) sehingga benih padi mudah ditaburkan. "Dua lokasi sejak beberapa pekan lalu mulai jalan kegiatannya, yakni di Sungairangas dan Sindangjaya. Kalau yang sudah tanam di Simpanglima," tutur Fachry. Setelah Lebaran, kegiatan Serasi juga mulai intens direalisasikan di wilayah Kecamatan Mataraman, Astambul, termasuk juga di Karangintan.

Pejabat eselon II di Bumi Barakat ini mengatakan program Serasi memang mempersyaratkan tata air yang baik. Karena itu, lahan yang telah ditetapkan sesuai hasil SID dibenahi tata airnya. Upaya itu penting guna mengendalikan air, terutama saat musim penghujan dan musim kemarau.

Pembenahan tanggul juga dilengkapi pintu-pintu airnya untuk mempermudah mempertahankan genangan air secukupnya di hamparan lahan. "Dibikin pintu-pintu supaya air di lahan tiral langsung habis. Itu pembuatan tata airnya per kluster. Satu kluster minimal 100 hektare, di blok dengan tanggul keliling," ujar Fachry.

"Target kami setidaknya terealisasi 20-an ribu hektare karena kan memang peralatan yang tersedia terbatas," ucapnya.

Pada lahan lebak realisasinya agak lama, karena tanam padi lokal yang ditanam petani panen saat kemarau sekitar Juli atau Agustus hingga September. "Jadi, nanti di sebagian wilayah mungkin realisasinya sekitar Oktober atau November," katanya. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam | Foto: KEMENKOMINFO
Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam


Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.


Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.


Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri


BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan bersama sekitar 300 diaspora Indonesia yang hadir secara virtual dalam Acara Silaturahmi Daring Diaspora Indonesia, Sabtu (19/2/2021).
BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.


Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI
Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).


Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.


Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.


HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA
HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.