Sementara itu, President Director AP II Muhammad Awaluddin mengatakan selain travel dan bus ke depannya di Kertajati juga tersedia inovasi layanan baru transportasi online.
Inovasi layanan ini akan menjadi alternatif melihat demand dan traffic yang cukup tinggi untuk moda transportasi ini, dimana pergerakan penumpang perharinya diperkirakan sekitar 5.000 hingga 6000 penumpang perharinya dari rencana 11 rute dan 40 penerbangan dari dan ke Bandara Internasional Kertajati.
"Transportasi berbasis aplikasi seperti taksi online sudah menjadi bagian dari keseharian kita. Tapi, kalau layanan taksi online hanya seperti biasa saja maka tarifnya akan cukup mahal bagi penumpang untuk menuju atau dari Kertajati."
"Karena itu AP II mengusulkan dan tengah membahas hal ini dengan pihak terkait agar ada inovasi layanan transportasi online dengan konsep economy sharing, yang dapat juga diistilahkan sebagai patungan oleh sesama penumpang," jelas Muhammad Awaluddin.
Muhammad Awaluddin mengatakan konsep baru layanan transportasi online tersebut diyakini dapat membantu memberikan alternatif bagi penumpang, sekaligus membuat layanan transportasi online semakin beragam.
Adapun AP II saat ini juga tengah fokus membantu maskapai untuk dapat segera merealisasikan perpindahan penerbangan dari Husein Sastranegara ke Kertajati. Sebelum perpindahan direalisasikan, maka jadwal keberangkatan dan kedatangan seluruh rute penerbangan domestik masih melalui Husein Sastranegara.