TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama Badan Otoritas Pariwisata Labuan Bajo Flores, Shana Fatina, mengungkapkan bahwa seorang wisatawan asal Thailand meninggal dunia saat mendaki puncak Pulau Padar, Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur. Dia mengatakan, dari informasi yang didapat, korban meninggal karena serangan jantung.
BACA: Telanjur Heboh, Pemisahan Pendaki Gunung Rinjani Dibatalkan
"Saat ini jenazah berada di Rumah Sakit Umum Daerah Marombok, Labuan Bajo," kata Shana saat dihubungi, Ahad, 23 Juni 2019.
Shana mengatakan, wisatawan tersebut bernama Noratep Vanapirome, laki-laki berusia 69 tahun. Menurut dia, rencananya besok, Senin 24 Juni pukul 09.00 WITA, pihak keluarga dan satu orang dari perusahaan perjalanan wisatanya akan datang akan datang untuk mengurus keperluan kepulangan jenazah.
Menurut Shana, hingga saat ini belum ada keputusan ihwal otopsi atau pengiriman jenazah dan lainnya. Tour leader yang membawa korban pun tetap melanjutkan perjalanan bersama rombongan, sore ini ke Bali dan pada esok hari melakukan perjalanan ke Sumba.
Adapun Kementerian Pariwsata melalui Badan Otoritas Pariwsata Labuan Bajo Flores membantu koordinasi baik dengan TNK, Pemda dan Kepolisian setempat untuk pengurusan jenazah wisatawan. "Dan menghubungi pihak Kedubes Thailand," ujar Shana.
HENDARTYO HANGGI