TEMPO.CO, Jakarta -Korps Lalu Lintas Kepolisian telah mengeluarkan diskresi untuk melakukan rekayasa lalu lintas one way atau satu jalur mulai pukul 14.05 WIB dari Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Hingga GT Cikampek Utama Cikampek, terkait arus balik Lebaran 2019.
Corporate Communications Department Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Irra Susiyanti menjelaskan kebijakan one way ini mundur dua jam dari rencana awal sebelumnya pada pukul 12.00 WIB.
BACA : Kemenhub Sebut Sudah Mulai Ada Pergerakan Arus Balik Lebaran
Hal ini dilakukan dengan mempertimbangkan ramainya lalu lintas di kedua arah, yang masih seimbang hingga menjelang tengah hari.
"Penundaan one way juga disebabkan oleh sebagian besar pengguna jalan memanfaatkan rest area di jalur arah Cikampek untuk salat Jumat sehingga pembersihan jalur arah Cikampek baru akan dilaksanakan usai salat Jumat," kata Irra seperti dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat 7 Juni 2019.
Irra mengatakan untuk mengantisipasi arus balik,
Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek telah menyiapkan skenario berupa pengaturan operasional GT Cikampek Utama. Salah satunya dengan mengoperasikan tambahan Oblique Approach Booth (OAB) sebanyak empat unit.
Dengan adanya tambahan OAB sebanyak empat unit maka saat ini GT Cikampek Utama memiliki total 29 gardu yang beroperasi. Adapun penambahan OAB ini telah dilakukan sejak pukul 11.25 WIB.
Selain itu, untuk mengantisipasi lalu lintas arah Cikampek yang terpantau cukup padat, GT Cikampek Utama juga masih menerima kendaraan dari Jakarta dengan mengoperasikan sebanyak 4 gardu.
BACA : Arus Mudik di Hari Kedua Lebaran, Menhub: Ini Ada Satu Anomali
Karena itu, Jasa Marga mengimbau pengguna jalan dapat mengantisipasi titik awal pemberlakuan rekayasa lalu lintas one way memperhatikan rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan agar dapat masuk ke lajur one way dengan aman dan nyaman.
"Kami mengimbau kendaraan bus dan non golongan I serta pengguna jalan jarak dekat untuk tetap menggunakan jalur normal. Pastikan kecukupan saldo uang elektronik dan BBM sebelum memasuki jalan tol agar perjalanan lebih nyaman," kata Irra.