Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

TNI AU Bakal Ajak Pilot Vlogger Vincent Raditya Kolaborasi

image-gnews
Kapten Vincent Raditya mengajak Limbad terbang. Instagram
Kapten Vincent Raditya mengajak Limbad terbang. Instagram
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aksi pilot Vincent Raditya mengunggah kebolehannya mengemudikan pesawat bermesin tunggal atau single engine dalam beberapa video di YouTube mulai dirilik TNI Angkatan Udara atau TNI AU. Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsekal Pertama TNI Fajar Adriyanto mengatakan pihaknya berniat mengajak Vincent berkolaborasi.

BACA: 3 Syarat Pilot Vlogger Vincent Raditya Peroleh Izin Terbang Lagi

"Kita punya kewajiban membina potensi dirgantara di seluruh Indonesia. Vincent bisa bergabung dengan Fasi (Federasi Aero Sport Indonesia)," ujar Fajar saat dihubungi Tempo pada Kamis, 30 Mei 2019.

Menurut Fajar, Vincent memiliki dua kemampuan menonjol. Pertama, ia ahli mengemudikan pesawat Cessna atau single engine dan telah memiliki sertifikat--meski lisensinya tengah dicabut oleh Kementerian Perhubungan.

BACA: Izin Pilot Vlogger Limbad Dicabut, Apa Bahayanya Zero Gravity?

Pesawat-pesawat bermesin tunggal itu umumnya digunakan di sekolah penerbangan atau untuk atraksi-atraksi kedirgantaraan. Pengemudi single engine seperti Vincent juga bisa bergabung dengan kelompok penerbang khusus yang mengudarakan paralayang, gantole, dan pesawat-pesawat capung sejenisnya.

Keboleh kedua ialah Vincent memiliki 2,3 juta subscriber di YouTube. Pengikut Vincent yang jumlahnya jutaan ini diklaim langka. Sebab, di dunia, menurut Fajar, tak banyak pilot yang memiliki jutaan subscriber YouTube seperti Vincent.

Fajar mengatakan niatnya mengajak kolaborasi dengan Vincent tak lepas dari niat untuk mengedukasi masyarakat. "Menurut saya, Vincent adalah orang orang yang mau memperkenalkan dunia kedirgantaraan menggunakan pesawatnya. Itu bagus," ujarnya.

Fajar melanjutkan, Vincent dapat menjadi endorser yang mampu mempopulerkan pengetahuan dirgantara atau penerbangan secara efektif melalui kontennya. Meski demikian, ia meminta pilot muda yang juga memiliki lisensi penerbangan untuk Airbus 320 itu mendaftarkan kembali izin referensinya ke Kementerian Perhubungan. "Kalau dari segi hukum biar diselesaikan dulu," ucapnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kementerian Perhubungan sebelumnya telah mencabut izin penerbangan single engine land class rating milik Vincent. Vincent disebut melanggar tiga poin keselamatan penerbangan setelah videonya mengajak pesulap Limbad beredar dan viral.

Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara Kemenhub Captain Avirianto mengatakan Vincent menyeleweng dari aturan karena tidak memakaikan sabuk pengaman atau harnes ke penumpang sipil.

"Selain itu, Vincent menerapkan G Force (zero gravity) ke penumpang awam dan memberikan kendali kepada orang yang tidak berwenang. Tiga poin itu sangat membahayakan keselamatan penerbangan," ucap Avirianto. 

Kementerian Perhubungan masih memberikan kesempatan pilot vlogger ini memperoleh izin terbang untuk pesawat bermesin tunggalnya, asal memenuhi tiga syarat. 

Syarat pertama ialah Vincent mesti memberikan surat pengajuan izin referensi penerbangan Single Engine Land Class Rating sesuai dengan ketentuan 
CASR 61.63 Subpart B dan SI 8900-5.2 chapter 10. Surat permohonan itu diserahkan kepada Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan dengan melampirkan persyaratan administrasi.

Setelah itu, syarat kedua adalah ujian regulasi. Ujian regulasi memungkinkan Vincent mer-review kembali kesalahan pelanggaran yang membuat izin terbangnya dicabut.

Selanjutnya, bila dua syarat tersebut telah dipenuhi, pilot Vincent mesti kembali melampaui tahap ketiga, yakni uji kemampuan. Tes uji kemampuan akan dikomandoi langsung oleh inspektur penerbangan. 


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bagaimana Pramugari dan Pilot Tidur saat Penerbangan Jarak Jauh?

11 jam lalu

Ilustrasi pramugari. shutterstock.com
Bagaimana Pramugari dan Pilot Tidur saat Penerbangan Jarak Jauh?

Penerbangan jarak jauh butuh awak kabin yang lebih banyak karena pramugari dan pilot punya waktu istirahat.


Kronologi Dua Prajurit TNI Tersambar Petir, Satu Meninggal

18 jam lalu

Ilustrasi hujan petir. sciencedaily.com
Kronologi Dua Prajurit TNI Tersambar Petir, Satu Meninggal

Dua prajurit yang tersambar petir itu tengah melintas di Delta 1 Mabes TNI, Cilangkap.


Alasan Mengapa Pesawat Komersial Terbang di Ketinggian 35.000 Kaki

20 jam lalu

Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Alasan Mengapa Pesawat Komersial Terbang di Ketinggian 35.000 Kaki

Ketinggian jelajah pesawat komersial biasanya berkisar antara 30.000 dan 42.000 kaki. Perbedaan itu tergantung jenis pesawat dan arah penerbangan.


KSAU Sebut TNI AU Akan Miliki Pesawat Nirawak Berteknologi Satelit

3 hari lalu

Marsekal Madya TNI Mohamad Tonny Harjono sebelum dilantik sebagai Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) di Istana Negara, Jakarta, Jumat 5 April 2024. Tonny resmi menjabat KSAU menggantikan Marsekal TNI Fadjar Prasetyo yang memasuki masa purna tugas.  TEMPO/Subekti.
KSAU Sebut TNI AU Akan Miliki Pesawat Nirawak Berteknologi Satelit

KSAU Marsekal TNI Mohammad Tonny Harjono menyebutkan TNI AU segera memiliki pesawat nirawak baru yang akan melengkapi alutsista nasional


Aksi Demo Udara Berbagai Pesawat Warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta

3 hari lalu

Demo udara berbagai pesawat warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta Senin (22/4). Dok.Istimewa
Aksi Demo Udara Berbagai Pesawat Warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta

Yogyakarta dipilih sebagai tempat perhelatan HUT TNI AU karena merupakan cikal-bakal Angkatan Udara Indonesia.


Kesaksian Pilot Israel Cegat Drone Iran: Seperti 'Top Gun' Melawan 'Star Wars'

8 hari lalu

Pemandangan menunjukkan drone atau rudal berlomba-lomba mencari sasaran di lokasi yang dirahasiakan di Israel utara, awal 14 April 2024. Menurut IDF tentara Israel pada awal 14 April Iran meluncurkan rudal dari wilayahnya menuju wilayah Negara Israel. IDF menyerukan masyarakat untuk waspada dan bertindak sesuai dengan pedoman Home Front Command. EPA-EFE/ATEF SAFADI
Kesaksian Pilot Israel Cegat Drone Iran: Seperti 'Top Gun' Melawan 'Star Wars'

Pilot cadangan AU Israel yang turut menjatuhkan ratusan drone dan rudal Iran ke Israel menyebut sebagai misi paling rumit


Tak Ada Kata Libur Lebaran Bagi 7 Profesi Ini, Petugas Kesehatan sampai Pemadam Kebakaran

13 hari lalu

Sejumlah petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api yang membakar gudang pengolahan ban bekas di Marelan, Medan, Sumatera Utara, Jumat, 17 November 2023. Sebanyak 11 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api yang membakar gudang tersebut. ANTARA FOTO/Fransisco Carolio
Tak Ada Kata Libur Lebaran Bagi 7 Profesi Ini, Petugas Kesehatan sampai Pemadam Kebakaran

Ada beberapa profesi yang tidak bisa mengenal libur lebaran, selain tenaga kesehatan dan pemadam kebakaran, apa lagi?


PT Dirgantara Indonesia Garap Modernisasi Pesawat C130 Hercules Milik TNI AU

16 hari lalu

Crew pesawat memeriksa pesawat C130J Super Hercules usai tiba di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu, 28 Juni 2023. Pesawat C130J Super Hercules TNI AU yang kedua dari lima unit yang dipesan Pemerintah melalui Kementerian Pertahanan telah tiba di Indonesia yang nantinya akan diserahkan oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto kepada TNI AU guna memperkuat matra udara. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha
PT Dirgantara Indonesia Garap Modernisasi Pesawat C130 Hercules Milik TNI AU

Kontrak pengadaan modernisasi pesawat C130 Hercules antara PTDI dan Kementerian Pertahanan terhitung efektif per 2 Februari 2024.


Amankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?

18 hari lalu

Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Amankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?

Beberapa maskapai penerbangan bahkan menawarkan pengalaman khusus untuk perjalanan gerhana matahari total.


INACA Imbau Kesehatan Pilot agar Prima Jalankan Tugas di Periode Mudik Lebaran

18 hari lalu

Ilustrasi pilot. Istimewa
INACA Imbau Kesehatan Pilot agar Prima Jalankan Tugas di Periode Mudik Lebaran

Ketua INACA Bayu Sutanto memastikan para maskapai memberikan pelayanan prima bagi pilot atau kopilot.