Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Atur Tarif Batas Atas, Pemerintah Intervensi Harga Tiket Pesawat

image-gnews
Konferensi pers penurunan tarif batas atas tiket pesawat oleh Direktorat Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan di kantor Kementerian Perhubungan, Kamis, 16 Mei 2019. Jumpa wartawan ini dihadiri oleh Direktur Kelaikudaraan Capt Avirianto, Dirjen Perhubungan Udara Polana B Pramesti, dan Sesditjen Perhubungan Udara Nur Isnin Istiartono. TEMPO/Francisfa Christy Rosana
Konferensi pers penurunan tarif batas atas tiket pesawat oleh Direktorat Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan di kantor Kementerian Perhubungan, Kamis, 16 Mei 2019. Jumpa wartawan ini dihadiri oleh Direktur Kelaikudaraan Capt Avirianto, Dirjen Perhubungan Udara Polana B Pramesti, dan Sesditjen Perhubungan Udara Nur Isnin Istiartono. TEMPO/Francisfa Christy Rosana
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara merilis aturan anyar tentang besaran tarif batas atas tiket pesawat yang dituangkan dalam Surat Keputusan Menteri Nomor 106 Tahun 2019. Dalam beleid tersebut, Kementerian Perhubungan menurunkan tarif batas atas sebesar 12 hingga 16 persen dari tarif batas sebelumnya.

Baca: Harga Tiket Pesawat Turun, Ini Tarif Termurah untuk Rute Favorit

Upaya pemerintah mengintervensi tarif melalui penurunan tarif batas atas ini didasari keluhan konsumen dan pelaku bisnis pariwisata serta perhotelan atas dampak tingginya harga tiket pesawat belakangan. "Revisi dilakukan sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat dengan tetap memperhatikan bisnis penerbangan, apalagi menjelang Lebaran," ujar Polana dalam konferensi pers di kantornya, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis, 16 Mei 2019.

Direktorat Perhubungan Udara membentuk tim khusus untuk menghitung skema penurunan tarif batas atas sebelum besarannya ditetapkan. Tim yang bekerja lebih-kurang sepekan sejak tarif batas atas diwacanakan ini diberi tugas menghitung kemungkinan harga-harga pokok produksi atau HPP dan komponen lain yang potensial untuk dihemat.

Sembari berkonsolidasi, tim juga menggelar konsultasi dengan sejumlah pihak untuk menetapkan besaran penurunan tarif batas atas. Konsultasi dilakukan dengan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU), Indonesia National Air Carrier Association (INACA), Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), dan badan usaha penerbangan lain yang tidak tergabung dalam INACA.

Menurut Polana, dari sisi harga pokok produksi atau HPP, efisiensi yang mungkin dilakukan ialah pada pos bahan bakar. Biaya pengeluaran bahan bakar dapat ditekan sejalan dengan peningkatan on time performance maskpai atau OTP.

Kementerian Perhubungan mencatat, pada kuartal pertama 2019, OTP rata-rata maskapai tercatat mencapai 86,9 persen. Sedangkan sebelumnya, OTP rata-rata maskapai hanya sebesar 78,8 persen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penghitungan lain merujuk pada biaya operasional penerbangan, pajak, dan asuransi. Polana mengatakan komponen non-produksi akan bisa lebih ditekan bila penyelenggara bandara dan penyelenggara navigasi, seperti Angkasa Pura dan AirNav, memberikan potongan harga untuk maskapai.

"Kami komponen biaya navigasi dapat sedikit diberikan diskon. Kami sudah bersurat ke AP I, AP II, Airnav," ujar Polana.

Penurunan tarif batas atas ini berlaku untuk maskapi penerbangan niaga berjadwal dalam negeri untuk pesawat jet. Maskapai yang terdampak tarif batas atas adalah maskapai full class, medium class, dan low cost carrier atau LCC.

Adapun saat ini, komponen yang membentuk harga tiket melingkupi HPP, PPn, iuran wajib Jasa Raharja, Pembayaran Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) atau Passenger Service Charge alias PSC. "Kemudian, ditambah tuslah apabila ada," ujar Polana.


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Maskapai Ini Melayani Penerbangan Rute Rahasia, Penumpangnya Bukan Orang Sembarangan

55 menit lalu

Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Maskapai Ini Melayani Penerbangan Rute Rahasia, Penumpangnya Bukan Orang Sembarangan

Maskapai ini terbang ke pangkalan udara Area 51, yang disebut sebagai tempat pesawat luar angkasa yang jatuh serta makhluk asing.


Erupsi Gunung Marapi, Penerbangan Lion Group Tak Terganggu

1 hari lalu

Pesawat Lion Air. FOTO/Instagram/LionAir
Erupsi Gunung Marapi, Penerbangan Lion Group Tak Terganggu

Maskapai di bawah Lion Group memastikan penerbangan dari dan menuju Bandara Minangkabau pada hari ini tidak berdampak oleh erupsi Gunung Marapi.


Di Depan Bos Garuda, Anggota DPR Ini Protes Harga Tiket Pesawat Naik 5 Kali Lipat Menjelang Akhir Tahun

2 hari lalu

Calon penumpang pesawat berjalan di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Ahad, 16 Januari 2022. Pembatasan sempat dilakukan untuk membendung Covid-19 varian omicron. ANTARA/Fauzan
Di Depan Bos Garuda, Anggota DPR Ini Protes Harga Tiket Pesawat Naik 5 Kali Lipat Menjelang Akhir Tahun

Anggota Komisi VI DPR Evita Nursanty mengkritik harga tiket pesawat yang meroket di akhir tahun. Hal itu disampaikan di depan bos Garuda Indonesia.


Promo Akhir Tahun Garuda Indonesia, Diskon Tiket Hingga 80 Persen

3 hari lalu

Pesawat Garuda Indonesia Airbus A330-900neo bercorak khusus yang menampilkan visual masker pada bagian moncong pesawat dipamerkan di akun media sosial maskapai plat merah tersebut. Instagram
Promo Akhir Tahun Garuda Indonesia, Diskon Tiket Hingga 80 Persen

Sambut Natal dan tahun baru 2024, tiket pesawat Garuda Indonesia promo sampai 80 persen.


Kabin Air India Bocor Saat Penerbangan, Reaksi Penumpang di Luar Dugaan

3 hari lalu

Pesawat dari maskapai Air India. Odishabytes
Kabin Air India Bocor Saat Penerbangan, Reaksi Penumpang di Luar Dugaan

Pesawat Air India mengalami kebocoran saat sedang terbang di udara. Bagaimana reaksi penumpang?


Terkini: Harta Kekayaan Jenderal Maruli 3x Lipat Lebih Tinggi dari Panglima TNI, Penjelasan Unilever Indonesia Setelah 4 Direksi Mundur

5 hari lalu

Letjen TNI Maruli Simanjuntak saat dilantik sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu 29 November 2023.  TEMPO/Subekti.
Terkini: Harta Kekayaan Jenderal Maruli 3x Lipat Lebih Tinggi dari Panglima TNI, Penjelasan Unilever Indonesia Setelah 4 Direksi Mundur

Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melantik dua perwira tinggi untuk menempati jabatan strategis di TNI. Lantas, berapa harta kekayaan keduanya?


Tiket Pesawat Semakin Meningkat Jelang Libur Nataru, Ini Imbauan Sandiaga

5 hari lalu

Ilustrasi pesawat komersil parkir di bandara.  REUTERS/Ivan Alvarado
Tiket Pesawat Semakin Meningkat Jelang Libur Nataru, Ini Imbauan Sandiaga

Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mengakui adanya kecenderungan peningkatan harga tiket pesawat jelang hari libur Natal dan Tahun Baru atau Nataru.


Biaya Haji Indonesia Ditetapkan Rp 93,4 Juta, Berikut Rincian Komponennya

5 hari lalu

Ilustrasi Ibadah Haji. Getty Images
Biaya Haji Indonesia Ditetapkan Rp 93,4 Juta, Berikut Rincian Komponennya

Kementerian Agama dan Komisi VIII DPR resmi menyepakati Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) disingkat biaya haji 2024 sebesar Rp 93.410.286


22 Tahun AirAsia, Ini Profil Maskapai Penerbangan Asal Malaysia

5 hari lalu

Air Asia berencana mengoperasikan secara terbatas rute domestik di Indonesia dan beberapa negara lainnya, namun bergantung izin dari otoritas setempat. Foto: @airasia
22 Tahun AirAsia, Ini Profil Maskapai Penerbangan Asal Malaysia

AirAsia meryakan hari jadinya ke-22. Berikut maskapai penerbangan asal Malaysia ini awal mengudara, hingga mampu bertahan hari ini.


22 Tahun AirAsia, Berikut Profil Tony Fernandes Pendiri Maskapai Penerbangan Berbiaya Hemat Ini

7 hari lalu

CEO Air Asia, Tony Fernandes. TEMPO/Fully Syafi
22 Tahun AirAsia, Berikut Profil Tony Fernandes Pendiri Maskapai Penerbangan Berbiaya Hemat Ini

Tony Fernandes merupakan pendiri AirAsia dan dikenal sebagai pengusaha sukses. Ia berhasil merevolusi pasar penerbangan di Malaysia. Ini profilnya.