Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Permintaan KPR Turun, Bisnis Properti Lesu Darah

Reporter

Editor

Rahma Tri

image-gnews
Menurut data REI, bisnis Properti Sulsel Diperkirakan meningkat mencapai 20-30 persen pada 2015 .TEMPO/Iqbal Lubis
Menurut data REI, bisnis Properti Sulsel Diperkirakan meningkat mencapai 20-30 persen pada 2015 .TEMPO/Iqbal Lubis
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pertumbuhan bisnis properti pada kuartal I/2019 yang melambat ini tak lepas dari rendahnya permintaan. Per Maret 2019, kredit properti yang terdiri atas KPR, kredit pemilikan apartemen (KPA), dan kredit konstruksi tercatat tumbuh 17,10 persen secara tahunan. Capaian tersebut lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan kredit properti pada bulan sebelumnya yang mencapai 17,90 persen secara tahunan. 

Baca: Bisnis Properti Diprediksi Tumbuh Tak Lebih dari 5 Persen

Data Analisis Uang Beredar Bank Indonesia per Maret 2019 menunjukkan, kredit konsumsi tumbuh 8,90 persen secara tahunan. Pertumbuhan tersebut lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan pada bulan sebelumnya yang mencapai 9,60 persen secara tahunan. 

Senior Associate Director Colliers International Indonesia Ferry Salanto mengatakan bahwa penjualan properti memang terlihat menurun pada kuartal I/2019. Salah satu indikator perlambatan sektor properti bisa dilihat dari produk baru yang diluncurkan oleh pengembang yang berkurang pada kuartal I/2019. Secara historis, kondisi sektor properti yang memang sudah melambat sejak lima tahun terakhir.

"Oleh karena penjualan belum bagus, rata-rata pengembang fokus menjual produk existing daripada meluncurkan produk baru," katanya seperti dilansir Bisnis.com, Kamis 16 Mei 2019.

Selain itu, indikator lainnya menurut Ferry adalah sudah kurang menariknya properti dijadikan sebagai produk investasi. Dengan ekspektasi return yang tidak terlalu tinggi, produk investasi dengan return tinggi akan lebih dilirik, misalnya saja produk dari sektor keuangan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: MRT Beroperasi, Harga Properti di Sekitar Stasiun Diprediksi Naik 10 Persen

"Sekarang kondisinya lebih kepada ekonomi. Return properti sekitar 6 persen, jika pasar sewa tidak terlalu aktif return juga tidak bisa terlalu tinggi. Barang yang mau disewa kan banyak, saingannya banyak, sementara harga sewa tidak bisa dipatok terlalu tinggi" jelas Ferry.

Ferry memproyeksikan akselerasi pertumbuhan sektor properti akan membutuhkan waktu, barangkali sekitar enam bulan hingga setahun ke depan. Namun dalam jangka pendek, Ferry menilai pergerakan ini tidak akan signifikan, artinya masih akan sama dengan kondisi saat ini.

BISNIS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Selain KPR, Ini 7 Cara Beli Rumah yang Lebih Murah

17 hari lalu

Jika membeli rumah dengan KPR berat, ada beberapa cara beli rumah yang bisa Anda pilih, yakni secara cash hingga membeli rumah lelang. Foto: Canva
Selain KPR, Ini 7 Cara Beli Rumah yang Lebih Murah

Jika membeli rumah dengan KPR berat, ada beberapa cara beli rumah yang bisa Anda pilih, yakni secara cash hingga membeli rumah lelang.


5 Risiko KPR Rumah, Lebih Mahal hingga Suku Bunga yang Tidak Stabil

17 hari lalu

Sebelum mengambil KPR, sebaiknya ketahui beberapa risiko KPR rumah. Di antaranya harganya yang jadi mahal dan suku bunga tidak stabil. Foto: Canva
5 Risiko KPR Rumah, Lebih Mahal hingga Suku Bunga yang Tidak Stabil

Sebelum mengambil KPR, sebaiknya ketahui beberapa risiko KPR rumah. Di antaranya harganya yang jadi mahal dan suku bunga tidak stabil.


Bisnis Properti di Bali Diprediksi Menguat di 2024

42 hari lalu

Ilustrasi superblok. propertiterkini.com
Bisnis Properti di Bali Diprediksi Menguat di 2024

Alex Villas Group memprediksi bisnis properti di Bali akan menguat pada 2024 ini.


Wawancara Eksklusif CEO Rumah123 Wasudewan: Rumah Tapak Masih jadi Favorit

45 hari lalu

Chief Executive Officer (CEO) Rumah 123, Wasudewan. FOTO/Istimewa
Wawancara Eksklusif CEO Rumah123 Wasudewan: Rumah Tapak Masih jadi Favorit

Kepada Tempo, CEO Rumah123, Wasudewan menyebutkan dalam tiga tahun terakhir, tren pencarian properti tak banyak berubah. Simak wawancara lengkapnya.


Harga Hunian Naik Tapi Penjualan Tetap Meningkat, Mayoritas Beli dengan KPR

57 hari lalu

Seorang bocah bermain di area apartemen di kawasan Kemayoran, Jakarta, Jumat, 2 Desember 2022. ANTARA/Fauzan
Harga Hunian Naik Tapi Penjualan Tetap Meningkat, Mayoritas Beli dengan KPR

Bank Indonesia mencatat adanya kenaikan harga properti jenis hunian di pasar primer pada kuartal IV 2023. KPR jadi sumber pendanaan pembelian.


BRI Targetkan Penyaluran 20.000 Unit KPR di 2024

10 Februari 2024

Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani
BRI Targetkan Penyaluran 20.000 Unit KPR di 2024

KPR ditujukan pada keluarga dengan penghasilan total Rp 8 juta sebulan. Ada sembilan dokumen yang harus disiapkan untuk pengajuan.


Kredit Korporasi dan Komersial Kerek Aset Bank Mandiri, Terbesar Se-Indonesia

1 Februari 2024

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi (tengah) didampingi Direktur Utama Mandiri Sekuritas Oki Ramadhana, dan Direktur Retail Mandiri Sekuritas Theodora Manik dalam peluncuran MOST Priority di Jakarta, Jumat (26/5/2023). ANTARA/HO-MandiriSekuritas/pri
Kredit Korporasi dan Komersial Kerek Aset Bank Mandiri, Terbesar Se-Indonesia

Aset Bank Mandiri pada 2023 mencapai Rp 2.174 triliun. Ditopang oleh pertumbuhan kredit korporasi dan komersial.


Gugatan Perusahaan Sawit Bernada Ancaman

10 Januari 2024

Gugatan Perusahaan Sawit Bernada Ancaman

Ancaman terhadap pembela lingkungan masih menganga. Kali ini pakar forensik kebakaran hutan Bambang Hero Saharjo digugat perusahaan sawit.


Anies Baswedan Janji Permudah Regulasi KPR, Bagaimana Ketentuannya Saat Ini?

2 Desember 2023

Calon Presiden nomor urut satu Anies Baswedan menjawab pertanyaan mahasiswa sebagai bagian dari kampanye di 105 Cafe, Bandung, Jawa Barat, 29 November 2023. Mahasiswa dan pemuda terlibat diskusi dan dialog dengan tema Desak Anies. Sebelumnya Anies Baswedan juga bertemu para pendukung dan simpatisan di beberapa tempat di Bandung. TEMPO/Prima Mulia
Anies Baswedan Janji Permudah Regulasi KPR, Bagaimana Ketentuannya Saat Ini?

Dalam kampanyenya, capres nomor urut 1, Anies Baswedan menjanjikan kemudahan dalam regulasi KPR. Bagaimana ketentuan KPR saat ini?


Anies: KPR Kepanjangannya Sekarang Kapan Punya Rumah, Saking Susahnya

25 November 2023

Calon presiden dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan saat ditemui di sela-sela pertandingan perempat final Piala Dunia U-17 2023 antara Brasil U-17 vs Argentina U-17 di Jakarta International Stadium, Jumat, 24 November 2023. TEMPO/Randy
Anies: KPR Kepanjangannya Sekarang Kapan Punya Rumah, Saking Susahnya

Anies Baswedan berjanji akan reformasi aturan KPR jika terpilih dalam Pemilu 2024.