Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kala Rudiantara Pamer Kecanggihan Satelit Internet Cepat Satria

image-gnews
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menandatangani Perjanjian Kerjasama, Perjanjian Penjaminan, dan Perjanjian Regres Proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) pada Proyek Satelit Satria di Museum Nasional, Jakarta. Jumat, 3 Mei 2019. dok. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menandatangani Perjanjian Kerjasama, Perjanjian Penjaminan, dan Perjanjian Regres Proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) pada Proyek Satelit Satria di Museum Nasional, Jakarta. Jumat, 3 Mei 2019. dok. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menjelaskan kecanggihan Satelit Republik Indonesia alias Satria. Satelit anyar yang direncanakan dibangun mulai akhir 2019 itu diklaim berbeda dengan satelit lainnya di Indonesia.

Baca: Tak Ada Sinyal di Perbatasan, Menteri Susi Protes ke Rudiantara

"Apa bedanya dengan satelit PSN, Indosat, Telkom, dan BRI? Ini era data yang tuntutannya internet. Ini khusus Internet, bukan yang lain," ujar Rudiantara di Museum Nasional Indonesia, Jakarta, Jumat, 3 Mei 2019.

Adapun satelit yang lain adalah satelit komunikasi yang biasa digunakan penyiaran, televisi, dan lainnya. Satelit khusus internet diperlukan lantaran bandwith Indonesia semakin lama semakin besar. "Kemajuan ICT negara dihitung memakai bandwith per kapita."

Bila diibaratkan sebagai kendaraan pengangkut, Rudiantara menyebut satelit lain adalah truk yang bisa mengangkut pelbagai macam hal. Sementara, satelit Satria diibaratkan sebagai bus yang hanya mengangkut orang-orang.

"Ini pertama di Asia yang terbesar untuk data traffic. Katanya di dunia terbesar kelima untuk kapasitas," kata Rudiantara. Satria akan memiliki kapasitas 150 Gbps dengan teknologi very hight throughput satellite dan akan ditempatkan di slot orbit 146E.

Satelit anyar itu direncanakan meluncur akhir 2022. Selama masa pembangunan, pemerintah akan menyewa satelit-satelit dengan kemampuan kurang lebih sama.

Kata Rudiantara, biaya untuk membangun, meluncurkan, mengoperasikan, serta memelihara satelit Satria selama 25 tahun total adalah Rp 21 triliun. "Seberapa efektif? Dengan satelit uni biaya 1 megabit data dibanding satelit komunikasi 20 persen biayanya dibanding satelit lain."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemerintah menandatangani Perjanjian Kerjasama, Perjanjian Penjaminan, dan Perjanjian Regres Proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) pada Proyek Satelit Multifungsi. Satelit yang dinamai Satelit Republik Indonesia alias Satria ini akan mulai dikonstruksi pada akhir tahun 2019 oleh manufaktur satelit asal Perancis, Thales Alenia Space.

“Saya yakin, membangun infrastruktur itu artinya menanam modal yang beberapa tahun mendatang akan mendukung penciptaan kegiatan ekonomi yang lebih baik di masyarakat kita,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution. Proyek itu, kata dia, merupakan salah satu dari Proyek Strategis Nasional sebagaimana tercantum dalam Peraturan Presiden Nomor 56 Tahun 2018.

Nantinya, cakupan layanan Satria akan mencapai hampir 150 ribu titik layanan publik, yang terdiri dari sarana pendidikan, fasilitas kesehatan, administrasi pertahanan dan keamanan, serta pemerintahan daerah di seluruh wilayah Indonesia.

Baca: Satelit Internet Cepat Satria Bidik 150 Ribu Titik Layanan Publik

Satria bakal dioperasikan konsorsium yang terdiri dari PT Pintar Nusantara Sejahtera, PT Pasifik Satelit Nusantara, PT Dian Semesta Sentosa, dan PT Nusantara Satelit Sejahtera yang telah ditetapkan sebagai pemenang tender, serta telah membentuk PT Satelit Nusantara Tiga pada 26 April 2019 lalu.

Simak berita lainnya terkait Rudiantara di Tempo.co

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BRIN: Program Nusantara Konstelasi Satelit untuk Pembangunan Berkelanjutan

23 jam lalu

Delegasi Jepang APRSAF mengikuti acara pengamatan langit yang digelar Planetarium Jakarta di Plaza Teater Jakarta, TIM, 20 September 2023. Foto: Tempo/Maria Fransisca Lahur
BRIN: Program Nusantara Konstelasi Satelit untuk Pembangunan Berkelanjutan

Program Nusantara Konstelasi Satelit terdiri dari 18 satelit dengan misi penginderaan jauh resolusi tinggi, sangat tinggi dan komunikasi IoT.


Kebiasaan Sleep Call di Kalangan Gen Z, Bahayakah?

4 hari lalu

Jasa sleep call belakangan menjamur di media sosial. Mereka menargetkan anak-anak muda kesepian yang membutuhkan teman ngobrol dan berbagi keluh kesah.
Kebiasaan Sleep Call di Kalangan Gen Z, Bahayakah?

Kebiasaan sleep call nyatanya membawa risiko bahaya buruk yang berujung pada gangguan kesehatan.


PANDI Akan Berkolaborasi dengan Pengelola Domain Asia Pasifik untuk Memajukan Dunia Internet

5 hari lalu

PANDI menyatakan komitmennya untuk mendukung tata kelola internet yang baik dan siap berkolaborasi untuk memajukan internet dunia saat mengikuti Asia Pacific Top Level Domain Association (APTLD) 84 Members Meeting di Seoul, Korea Selatan, pada 18-21 September 2023. (PANDI)
PANDI Akan Berkolaborasi dengan Pengelola Domain Asia Pasifik untuk Memajukan Dunia Internet

PANDI bersama dengan organisasi industri Internet regional lainnya berkomitmen untuk menjaga dan mendukung DNS yang kuat dan terpercaya.


Puskesmas Akan Dipasang Internet dari Jaringan Satelit Milik Elon Musk, Dosen UI Ini Bilang Begini

8 hari lalu

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (kiri) bertemu dengan Elon Musk untuk menjajaki kerja sama antara pemerintah Indonesia dan Starlink - jaringan satelit Musk - dalam penyediaan akses internet di puskesmas yang berada di daerah terpencil. (ANTARA/HO-Kemenkes)
Puskesmas Akan Dipasang Internet dari Jaringan Satelit Milik Elon Musk, Dosen UI Ini Bilang Begini

Pemerintah Indonesia berencana menjalin kerja sama dengan Elon Musk untuk memberikan akses internet di puskesmas. Apa yang harus dikritisi?


Pemerintah Diminta Hati-hati soal Rencana Investasi Starlink Milik Elon Musk di RI, Ini Sebabnya

8 hari lalu

Parabola Starlink. (PCMag)
Pemerintah Diminta Hati-hati soal Rencana Investasi Starlink Milik Elon Musk di RI, Ini Sebabnya

Perusahaan layanan internet milik Elon Musk, Starlink ramai dikabarkan akan masuk ke Tanah Air. Pemerintah diminta berhati-hati. Kenapa?


Akhiri Lawatan, Kim Jong Un Sempatkan Kunjungi Pabrik Jet Tempur Canggih Rusia

9 hari lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengunjungi pabrik pembuatan pesawat di kota Komsomolsk-on-Amur di wilayah Khabarovsk, Rusia, 15 September 2023. Atas perkenan Gubernur Khabarovsk Krai Rusia Mikhail Degtyarev Saluran Telegram melalui REUTERS
Akhiri Lawatan, Kim Jong Un Sempatkan Kunjungi Pabrik Jet Tempur Canggih Rusia

Kim Jong Un diperlihatkan di sekitar pabrik Komsomolsk, yang memproduksi beberapa pesawat perang paling canggih di Rusia.


Budi Arie Terbitkan Peraturan Menteri untuk Berantas Judi Online dan Judi Slot

10 hari lalu

Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi (kedua kanan) meninjau media center KTT ke-43 ASEAN 2023 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat, 1 September 2023. ANTARA FOTO/MEDIA CENTER KTT ASEAN 2023/M Agung Rajasa
Budi Arie Terbitkan Peraturan Menteri untuk Berantas Judi Online dan Judi Slot

Instruksi Budi Arie di antaranya untuk melakukan upaya preventif dan proaktif guna memberantas berbagai macam konten judi online dan/atau judi slot.


Putin dan Kim Jong Un Bahas Isu Militer, Perang Ukraina dan Satelit

10 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berbincang dengan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un di Kosmodrom Vostochny di Rusia, 13 September 2023. Kim Jong Un melakukan perjalanan ke Rusia bersama para pejabat tinggi militer termasuk Marsekal Tentara Rakyat Korea Pak Jong Chon dan Direktur Departemen Industri Mesiu Jo Chun Ryong. Sputnik/Mikhail Metzel/Kremlin via REUTERS
Putin dan Kim Jong Un Bahas Isu Militer, Perang Ukraina dan Satelit

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dan Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu dalam pertemuan puncak yang jarang terjadi.


Amerika Serikat Perkarakan Google dalam Sidang Anti-Monopoli

12 hari lalu

Logo Google. REUTERS
Amerika Serikat Perkarakan Google dalam Sidang Anti-Monopoli

Google akan menyampaikan argumentasi bahwa konsumen tetap menggunakan Google karena mereka mengandalkan Google untuk menjawab pertanyaan


Amankah Menggunakan Wi-Fi Bandara saat Traveling?

13 hari lalu

Ilustrasi wifi di ponsel. Shutterstock
Amankah Menggunakan Wi-Fi Bandara saat Traveling?

Wi-Fi gratis bandara bisa menghemat budget traveling karena data seluler sering kali mahal saat traveling ke luar negeri, tapi pahami risikonya.