Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rabobank Hengkang dari RI, Begini Kinerja Keuangannya Sejak 2010

image-gnews
Logo Rabobank. wikipedia.org
Logo Rabobank. wikipedia.org
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Keputusan PT Bank Rabobank International Indonesia berhenti beroperasi di Tanah Air sejak akhir April 2019 lalu menyisakan pertanyaan sejumlah pihak. Salah satunya pertanyaan yang muncul terkait dengan kondisi keuangan perusahaan. 

Baca: Rabobank Hengkang dari Indonesia, OJK Ingatkan Kepentingan Nasabah

Dalam laporan keuangannya sejak 2010 hingga 2018 terlihat kinerja Rabobank Indonesia yang berfluktuasi. Selama periode 2010 hingga 2014, perusahaan masih mencatatkan laba dengan tren menurun di kisaran Rp 92,25 miliar - Rp 23,27 miliar per tahun.

Rabobank Indonesia mencatatkan kerugian Rp 540,87 miliar pada akhir tahun 2018. Kerugian tersebut berkebalikan dengan kondisi pada 2017 saat bank tersebut membukukan laba sebesar Rp 1,5 miliar. Namun laba itu pun sudah turun drastis ketimbang setahun sebelumnya di 2016 ketika mencatat laba hingga Rp 260,4 miliar.

Jika ditilik dari tahun-tahun sebelumnya, fluktuasi kinerja Rabobank Indonesia sangat terlihat mulai dari tahun 2014. Saat itu Rabobank Indonesia mencatat laba Rp 23,27 miliar dan langsung melorot ketika membukukan kerugian hingga Rp 717,03 miliar pada tahun berikutnya di 2015.

Lalu apa yang menyebabkan kinerja keuangan Rabobank Indonesia bisa terus menurun? Jika dilihat dari sisi pertumbuhan kredit sepanjang satu dekade terakhir, rata-rata kredit yang disalurkan Rabobank berada di kisaran Rp 9 triliun sampai Rp 10 triliun.

Nilai kredit itu pun beberapa kali lebih tinggi ketimbang penghimpunan dana perseroan. Dana pihak ketiga (DPK) Rabobank juga bergerak di kisaran Rp 9 triliun sampai Rp 10 triliun. 

Level tertinggi kredit Rabobank Indonesia terjadi pada 2014 senilai Rp 13,24 triliun. Sedangkan Dana Pihak Ketiga atau DPK tertinggi juga pada 2014 senilai Rp 11,71 triliun. Namun, setelah periode itu, kinerja Rabobank terus merosot hingga akhirnya memutuskan untuk menghentikan operasi.

Selain menelan kerugian yang tak sedikit, Rabobank indonesia juga mencatat lonjakan tingkat rasio kredit bermasalah kotor. Pada 2015, NPL Rabobank mencapai 8,41 persen atau membumbung jadi tertinggi sepanjang 10 tahun terakhir yang angka terendahnya pernah mencapai 2,4 persen di 2013. Sementara di tahun 2014, rasio kredit seret bank tersebut hanya 3,54 persen. 

Dikutip dari laporan tahunan Rabobank Indonesia pada 2015, kinerja buruk perseroan disebabkan oleh tantangan ekonomi global. Kerugian itu disebabkan oleh lonjakan kredit bermasalah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rabobank Indonesia pada 2016 tercatat pernah membukukan laba Rp 260,4 miliar. Namun di saat yang sama, kredit dan DPK bank turun masing-masing sebesar 19,65 persen dan 2,94 persen.

Penurunan kredit terjadi akibat perbaikan proses internal dan penyaluran kredit lebih berhati-hati untuk mitigasi risiko. Selaras dengan itu, DPK perseroan juga turun untuk menyesuaikan dengan pertumbuhan kredit.

Meski begitu, Deputi Komisioner Pengawas Perbankan III Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Slamet Edy Purnomo, menilai penutupan kantor Rabobank Indonesia membantah bahwa kinerja perusahaan sebagai pemicu hengkangnya bank tersebut dari Tanah Air.

“Bukan masalah kinerja, tapi Rabobank Group yang memfokuskan bisnisnya sebagai dampak perkembangan bisnis global yang mulai dipengaruhi dampak ekonomi digital,” ujarnya. Hingga berita ini diturunkan, Tempo belum mendapatkan konfirmasi dari manajemen Rabobank Indonesia.

Edy mengatakan telah menerima surat permohonan izin penutupan kantor Rabobank Indonesia. “Penutupan ini disebabkan adanya kebijakan strategis dari kantor pusat mereka,” katanya.

Lebih jauh Edy menuturkan induk usaha Rabobank Indonesia, Rabobank Group, yang bermarkas di Belanda, berencana menjadikan Hong Kong sebagai pusat bisnis mereka di Asia. “Pengurangan kantor cabang juga terjadi di berbagai negara lain, bukan hanya di Indonesia,” ucapnya.

Baca: Rabobank Hengkang dari RI, Bank Eropa Apa Sebelumnya yang Tutup?

Pengumuman penutupan bank kategori permodalan Bank Umum Kelompok Usaha (BUKU) II ini telah disampaikan kepada para nasabah melalui surat tertanggal 22 April 2019. “Penghentian operasional Rabobank Indonesia akan dilakukan secara bertahap. Sebagai tahap pertama, kantor cabang tempat bapak/ibu tercatat sebagai nasabah akan tutup,” demikian tertulis dalam surat tersebut.

BISNIS | GHOIDA RAHMAH

 
 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi Pimpin Rapat Indonesia Darurat Judi Online, Omset Rp327 Triliun Setahun

15 jam lalu

Ilustrasi judi online.
Jokowi Pimpin Rapat Indonesia Darurat Judi Online, Omset Rp327 Triliun Setahun

Presiden Jokowi memimpin langsung rapat internal Indonesia darurat judi online, yang omsetnya setahun Rp327 triliun hampir 10 persen dari APBN


Otoritas Jasa Keuangan Blokir 5 Ribu Rekening Ditengarai Terlibat Judi Online

21 jam lalu

Ilustrasi judi online.
Otoritas Jasa Keuangan Blokir 5 Ribu Rekening Ditengarai Terlibat Judi Online

OJK menjelaskan perputaran uang judi online selama ini ada yang tidak dilakukan di dalam negeri atau lintas batas.


Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

1 hari lalu

Suasana pelayanan kontak 157 Otoritas Jasa Keuangan di Jakarta, Rabu, 6 Desember 2023.  Otoritas Jasa keuangan (OJK) terus meningkatkan koordinasi, integrasi dan kerja sama di antara berbagai bidang organisasi di OJK untuk semakin memperkuat pengawasan lintas bidang di industri jasa keuangan. Tempo/Tony Hartawan
Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

OJK membeberkan dampak memanasnya konflik di Timur Tengah kinerja intermediasi dan stabilitas sistem keuangan nasional.


Kurs Rupiah Kian Jeblok ke 16.117 per USD, Bos Apindo Minta BI Segera Intervensi

5 hari lalu

Petugas penukaran mata uang asing tengah menghitung uang pecahan 100 dolar Amerika di Jakarta, Kamis, 24 Desember 2020. Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat tipis 5 poin atau 0,03 persen ke level 14.200. Tempo/Tony Hartawan
Kurs Rupiah Kian Jeblok ke 16.117 per USD, Bos Apindo Minta BI Segera Intervensi

Pemerintah, khususnya BI, Kementerian Keuangan dan OJK diminta untuk segera melakukan sejumlah langkah intervensi agar mencegah rupiah kian jeblok.


Jadwal Operasional Bank Mandiri, BCA, BNI, BRI hingga BTN selama Libur Lebaran 2024

10 hari lalu

A teller at a Bank Mandiri branch handles Indonesian Rupiah currency during a transaction in Jakarta. Wahyu Putro A/Antara Foto
Jadwal Operasional Bank Mandiri, BCA, BNI, BRI hingga BTN selama Libur Lebaran 2024

Berikut jadwal operasional Bak Mandiri, BCA, BNI, BRI dan BTN selama libur Lebaran 2024.


BCA Raih 2 Penghargaan dari Euromoney Inggris

14 hari lalu

Logo Bank BCA. wikipedia.org
BCA Raih 2 Penghargaan dari Euromoney Inggris

PT Bank Central Asia Tbk atau BCA meraih dua penghargaan bank terbaik dari Euromoney Global Private Banking Awards 2024.


OJK Cabut Izin Usaha PT BPR Bali Artha Anugrah, LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah

15 hari lalu

Suasana pelayanan kontak 157 Otoritas Jasa Keuangan di Jakarta, Rabu, 6 Desember 2023.  Otoritas Jasa keuangan (OJK) terus meningkatkan koordinasi, integrasi dan kerja sama di antara berbagai bidang organisasi di OJK untuk semakin memperkuat pengawasan lintas bidang di industri jasa keuangan. Tempo/Tony Hartawan
OJK Cabut Izin Usaha PT BPR Bali Artha Anugrah, LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah

Setelah izin usaha izin PT BPR Bali Artha Anugrah dicabut oleh OJK, maka LPS langsung menyiapkan proses pembayaran klaim penjaminan simpanan nasabah.


Ini Syarat Tukar Uang Baru untuk Lebaran 2024 di Bank DKI dan Muamalat, Terakhir Besok

15 hari lalu

Warga menunjukan hasil penukaran uang baru di mobil layanan kas keliling Bank Indonesia di Kota Ternate, Maluku Utara, Selasa 28 Maret 2023. Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku Utara menyediakan layanan penukaran uang di 67 titik yang tersebar di seluruh wilayah Maluku Utara dengan bekerja sama bank nasional dan menyediakan uang tunai sebesar Rp867 milar untuk memenuhi kebutuhan masyarakat untuk mendapatkan uang tunai baru saat Ramadhan dan Idul Fitri. ANTARA FOTO/Andri Saputra
Ini Syarat Tukar Uang Baru untuk Lebaran 2024 di Bank DKI dan Muamalat, Terakhir Besok

Nasabah juga dapat menukar uang baru layak edar untuk memenuhi kebutuhan saat momen Lebaran 2024 Bank DKI dan Bank Muamalat. Ini syaratnya.


CIMB Niaga akan Bagi Dividen Tunai Sebesar Rp 3,08 Triliun

15 hari lalu

Presiden Direktur Bank CIMB Niaga Lani Darmawan. Foto: Instagram/@lani_darmawan
CIMB Niaga akan Bagi Dividen Tunai Sebesar Rp 3,08 Triliun

CIMB Niaga menyepakati pembagian dividen tunai sebesar Rp 3,08 triliun atau 50 persen dari laba bersih tahun buku 2023.


PermataBank akan Tebar Dividen Tunai Rp 25 per Saham

15 hari lalu

Ilustrasi PermataBank. Dok PermataBank
PermataBank akan Tebar Dividen Tunai Rp 25 per Saham

PermataBank akan bagikan dividen tunai sebesar Rp 904 miliar atau Rp 25 per saham dari total laba bersih tahun 2023.