INFO BISNIS -- Suara musik gamelan khas Banyuwangi mengalun di Taman Blambangan, Kabupaten Banyuwangi, Minggu pagi, 31 Maret 2019. Seiring dengan itu, penari gandrung pun dengan gembira menyemangati sekitar seribu peserta lomba lari maraton yang berkumpul di taman kota.
Ini merupakan kali pertama pemerintah Kabupaten Banyuwangi menggelar lomba lari bertajuk “Mandiri Banyuwangi Half Marathon 2019”. Berkolaborasi dengan Bank Mandiri, ajang yang menjadi rangkaian Majestic Banyuwangi Festival ini merupakan upaya mengembangkan sektor pariwisata di Banyuwangi.
Mandiri Banyuwangi Half Marathon 2019 menyuguhkan keindahan dan kearifan budaya serta masyarakat Banyuwangi. Lewat lomba ini, Banyuwangi ingin menaikkan kelasnya sebagai salah satu kota yang bisa menggelar event maraton kelas dunia. Kegiatan ini merupakan langkah awal menjadikan kota berjuluk The Sunrise of Java itu sebagai salah satu destinasi maraton. Bukan hanya di Indonesia, melainkan juga dunia.
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dan Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Imam Apriyanto Putro ikut melepas para pelari di garis start. Tak ketinggalan, Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirdjoatmodjo turut hadir dalam keriaan itu.
Menurut Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas, Bank Mandiri mendukung penyelenggaraan lomba lari ini sebagai salah satu implementasi BUMN Hadir Untuk Negeri, yakni dengan aktif mengembangkan destinasi wisata baru di Indonesia.
Tak kalah menarik, dalam acara ini, untuk pertama kalinya di Indonesia, digelar undian door prize bagi para peserta lari dan pengunjung tanpa menggunakan kertas. Pengundian hadiah di area festival yang dapat dinikmati masyarakat Banyuwangi itu menggunakan cara baru yang unik. Pengunjung cukup melakukan snap QR LinkAja yang terpampang di area festival.
Para peserta lomba lari maupun masyarakat umum yang datang ke area festival sangat antusias mengikuti door prize yang berhadiah smartphone, smartwatch, dan mobile speaker itu. Pasalnya, program ini baru pertama kali mereka ikuti serta melakukan snap QR LinkAja adalah hal seru.
“Ini sangat menarik dan saya sendiri baru pertama kali menyaksikan program undian dengan cara ini. Jadi bisa seru bareng-bareng dan sempat penasaran juga karena beberapa kali melakukan snap, tapi tidak berhasil hadiah,” ujar Randi Horison, salah satu pengunjung.
Rohan menjelaskan, pihaknya bekerja sama dengan LinkAja memang ingin memberikan acara yang menarik dalam kegiatan ini agar para pelari dan masyarakat yang hadir dapat merasakan kegembiraan.
“Kami ingin acara ini memberikan nilai tambah yang baik bagi masyarakat Banyuwangi. Selain event maraton yang menarik, kami ingin memberikan pengalaman-pengalaman baru sekaligus aktivasi LinkAja sebagai aplikasi yang dapat digunakan masyarakat untuk bertransaksi,” kata Rohan. (*)