Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Soal Buyback Indosat, CEO: Investor Qatar Tak Ada Niat Menjual

image-gnews
Direktur Utama Indosat Ooredoo Chris Kanter dalam jumpa pers di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Senin, 25 Maret 2019. TEMPO/Caesar Akbar
Direktur Utama Indosat Ooredoo Chris Kanter dalam jumpa pers di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Senin, 25 Maret 2019. TEMPO/Caesar Akbar
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT Indosat Tbk. Chris Kanter menyebut pemerintah sudah sempat membuka pembicaraan soal pembelian kembali alias buyback Indosat. Pembicaraan itu terjadi sekitar dua tahun yang lalu.

Baca: Sandiaga Janji Buyback Indosat, Menteri Era Soeharto: Tak Penting

"Sudah ada pembicaraan, dua tahun lalu saya sudah mengantar Menteri BUMN (Badan Usaha Milik Negara), tetapi Qatar-nya (pemilik saham Indosat) mengatakan dia mau menjadi global operator sehingga tidak punya niat untuk menjual," ujar Chris dalam jumpa pers di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Senin, 25 Maret 2019.

Chris mengatakan sampai saat ini pemegang saham masih belum mematok harga untuk buyback perusahaan telekomunikasi itu. Sejak awal, perusahaan tersebut memang direncanakan menjadi pemain global dengan kini telah hadir di sepuluh negara. "Jadi ya tidak ada harganya."

Di samping itu Chris menyebut rencana buyback Indosat bakal memakan dana yang sangat besar. Ketimbang merealisasikan rencana itu, ia lebih menyarankan dana tersebut dipergunakan untuk membangun infrastruktur. "Lagian kalau misalnya mau dibeli, pemerintah kan sudah punya Telkomsel."

Sebelumnya, Sandiaga Uno berujar buyback itu menjadi salah satu langkah menopang rencana program single identification number (SIN) lewat kartu Kartu Tanda Penduduk elektronik.

Untuk mewujudkan program itu, kata Sandiaga, Indonesia harus menguasai data terlebih dulu. "Sebetulnya ide Pak Jokowi untuk mem-buyback Indosat itu bagus. Di bawah Prabowo Sandi akan kami usahakan," ucap Sandiaga di Jakarta, Rabu, 20 Maret 2019.

Janji buyback Indosat ini memang pernah disampaikan Presiden Joko Widodo pada 2014. Jokowi mengatakan Indosat dijual semasa Indonesia belum pulih benar dari krisis di era Presiden Megawati Soekarnoputri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sandiaga mengatakan dia dan Prabowo siap melanjutkan janji Jokowi itu. Dia mengklaim buyback Indosat dapat memudahkan kolaborasi antara pemerintah Indonesia dan dunia usaha terkait program SIN. "Menurut saya belum diseriusin aja. Insya Allah akan kami lanjutkan," kata Sandiaga ihwal hambatan buyback Indosat selama ini.

Adapun Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara belum memberi sinyal bahwa pemerintah akan membeli kembali perusahaan telekomunikasi Indosat. "Kalau saya sih melihat dari sisi bisnis saja, kalau orang mau menjual, apakah mau jual rugi? Selain itu, yang beli apa mau kalau kemahalan? Kan repot kalau kemahalan," ujar dia di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis, 21 Maret 2019.

Rudiantara mengatakan buyback tak lain adalah proses jual beli. Artinya, hal utama yang mesti dipastikan apakah pemilik Indosat saat ini mau menjual kembali sahamnya dan berapa harganya. Menurut dia, saat ini harga saham perusahaan telekomunikasi itu sedang turun. Artinya harga beli saat itu dan harga jual saat ini jauh berbeda. "Apa mau menjual rugi?"

Baca: Keuangan Memburuk, Moody's Turunkan Outlook Indosat jadi Negatif

Apabila sang pemilik tak mau mengalami kerugian, maka harga buyback Indosat bakal mahal. Kalau harga itu tinggi, Rudiantara mempertanyakan siapa yang mau menebus saham tersebut. "Apakah pemerintah mau membeli kalau kemahalan?"

BUDIARTI UTAMI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berhasil Mendorong Gencatan Senjata di Gaza, Qatar Dicap Lindungi Hamas

1 hari lalu

Militan Hamas mengawal para sandera yang diserahkan pada Palang Merah Internasional, sebagai bagian dari kesepakatan pertukaran sandera-tahanan antara Hamas dan Israel di tengah gencatan senjata sementara, di lokasi yang tidak diketahui di Israel. Hamas Military Wing/Handout via REUTERS
Berhasil Mendorong Gencatan Senjata di Gaza, Qatar Dicap Lindungi Hamas

Qatar membawa Hamas dan Israel duduk di meja perundingan yang menghasilkan gencatan senjata sementara dalam perang di Gaza


Belum Ada Kesepakatan Memperpanjang Gencatan Senjata, Hamas Israel Perang Lagi?

1 hari lalu

Konvoi tank militer Israel dan Pengangkut Personel Lapis Baja (APC) memasuki Israel, saat mereka keluar dari Gaza selama gencatan senjata sementara antara Hamas dan Israel, di Israel, 24 November 2023. REUTERS/Amir Cohen
Belum Ada Kesepakatan Memperpanjang Gencatan Senjata, Hamas Israel Perang Lagi?

Para perunding bekerja keras pada hari Jumat untuk memperbarui gencatan senjata antara Israel dan Hamas agar perang tak meletus lagi di Gaza


Ini Cara Qatar Menjembatani Hamas Israel untuk Gencatan Senjata

1 hari lalu

Salah satu perunding utama Qatar Abdullah Al Sulaiti (kanan) bekerja di dalam ruang operasi yang didirikan untuk mengoordinasikan gencatan senjata dan pembebasan sandera antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Pusat Komando Nasional di Doha, Qatar 26 November 2023. REUTERS /Imad Creid
Ini Cara Qatar Menjembatani Hamas Israel untuk Gencatan Senjata

Qatar dipuji karena berhasil mewujudkan gencatan senjata sementara Hamas Israel, sehingga terjadi pembebasan sandera dan pengiriman bantuan ke Gaza.


10 Contoh Pasar Oligopoli di Indonesia

2 hari lalu

Ada banyak contoh pasar oligopoli di Indonesia yang cukup mendominasi, seperti di bidang telekomunikasi, penerbangan, hingga otomotif. Foto: Canva
10 Contoh Pasar Oligopoli di Indonesia

Ada banyak contoh pasar oligopoli di Indonesia yang cukup mendominasi, seperti di bidang telekomunikasi, penerbangan, hingga otomotif.


Hamas Bersedia Perpanjang Gencatan Senjata Selama Empat Hari Lagi

3 hari lalu

Reaksi orang-orang setelah pembebasan tahanan Palestina di tengah kesepakatan pertukaran sandera-tahanan antara Hamas dan Israel, di Ramallah di Tepi Barat yang diduduki Israel, 28 November 2023. REUTERS/Ammar Awad
Hamas Bersedia Perpanjang Gencatan Senjata Selama Empat Hari Lagi

Sebuah sumber yang dekat dengan Hamas mengatakan bahwa gerakan tersebut bersedia memperpanjang gencatan senjata Gaza selama empat hari ke depan


Bos CIA dan Mossad Bertemu PM Qatar untuk Perpanjangan Gencatan Senjata

3 hari lalu

Tentara Israel berjaga-jaga, ketika seorang wanita Palestina mendorong seorang anak di kursi roda, sementara orang-orang yang melarikan diri dari Gaza utara bergerak ke selatan selama gencatan senjata sementara antara Israel dan Hamas, dekat Kota Gaza, 27 November 2023. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Bos CIA dan Mossad Bertemu PM Qatar untuk Perpanjangan Gencatan Senjata

Bos CIA dan Mossad Israel bertemu dengan perdana menteri Qatar di Doha untuk membahas perpanjangan dua hari gencatan senjata antara Israel dan Hamas.


Situasi Terkini di Gaza, Mesir: Perpanjangan Gencatan Senjata Hampir Disepakati

5 hari lalu

Seorang tahanan Palestina yang dibebaskan mencium tahanan lain saat dia meninggalkan penjara militer Israel, Ofer,  24 November 2023. REUTERS/Ammar Awad
Situasi Terkini di Gaza, Mesir: Perpanjangan Gencatan Senjata Hampir Disepakati

Para perunding Mesir, Qatar dan Amerika Serikat sepakat untuk memperpanjang gencatan senjata selama empat hari di Gaza yang akan berakhir pada Senin


Kelompok Muslim Thailand Klaim Bantu Pembebasan Sandera Hamas Asal Negaranya

5 hari lalu

Warga negara Thailand yang dibebaskan dari Jalur Gaza setelah disandera oleh orang-orang bersenjata dari kelompok militan Islam Palestina Hamas selama serangan mematikan 7 Oktober di Israel, berdiri bersama selama kunjungan Duta Besar Thailand di Israel Pannabha Chandraramya ke Pusat Medis Shamir (Assaf Harofeh  ), tempat mereka dirawat, di Be'er Ya'akov, Israel 26 November 2023. Kementerian Luar Negeri Thailand/Handout via REUTERS
Kelompok Muslim Thailand Klaim Bantu Pembebasan Sandera Hamas Asal Negaranya

Sebuah kelompok Muslim Thailand yang berbicara langsung dengan Hamas mengatakan upaya mereka adalah kunci pembebasan sandera asal Thailand.


Sandiaga Uno Anggap Ijeck Juara Meski Gagal Finis Reli APRC Danau Toba 2023

5 hari lalu

Menparekraf Sandiaga Uno memberi semangat Musa Rajekshah yang gagal mencapai finis di Grand Final APRC Danau Toba 2023. Dia merangkul dan memeluk Ijeck di paddock yang berada  di konsesi PT TPL Sektor Aek Nauli, Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumut. Dok: Istimewa
Sandiaga Uno Anggap Ijeck Juara Meski Gagal Finis Reli APRC Danau Toba 2023

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo hadir di Grand Final Reli APRC Danau Toba 2023.


Qatar: Hamas Bebaskan 13 Warga Israel, 10 Warga Thailand, dan Satu Warga Filipina

8 hari lalu

Foto-foto sandera yang ditahan di Gaza ditampilkan pada layar di Tel Aviv, Israel, 15 November 2023. REUTERS/Ammar Awad
Qatar: Hamas Bebaskan 13 Warga Israel, 10 Warga Thailand, dan Satu Warga Filipina

Qatar menyebut Hamas membebaskan 13 warga Israel, 10 warga negara Thailand dan satu warga negara Filipina.