TEMPO.CO, Jakarta - Situs Bukalapak akan menyediakan tiket konser musikus kawakan John Mayer seharga Rp 12 ribu. Tiket tersebut mulai dijual melalui aplikasinya pada 4 Maret hingga 13 Maret 2019.
Baca: Sri Mulyani: Go-Jek dan Bukalapak Berhasil karena Fokus Hal Keci
Melalui situsnya, Bukalapak mengumumkan tiket murah ini tersedia untuk kategori VIP, Platinum Festival, dan Green. Adapun John Mayer dijadwalkan manggung di ice BSD, Tangerang, pada 5 April 2019.
Public Relation Executive Bukalapak Miftachur Rochman, saat dihubungi Tempo melalui pesan pendek pada Jumat, 1 Maret 2019, mengatakan perusahaannya menjajakan tiket Rp 12 ribu melalui sebuah program bernama Serbu Seru.
Lantaran dinilai amat murah, tiket yang tersedia pun terbatas. Untuk mendapatkannya, calon pembeli harus mengakses aplikasi Bukalapak. Sistem yang diterapkan untuk kegiatan buruan tiket ini pun untung-untung. Sebelum berburu membeli tiket konser, berikut ini beberapa aturan main yang disarankan menjadi perhatian para calon pemburu.
1. Tiap-tiap pengguna aplikasi Bukalapak hanya bisa membeli satu tiket untuk masing-masing kategori. Adapun toap kategori itu memiliki nomor kursi. Nomor kursi ini akan ditentukan oleh tim Bukalapak.
2. Pihak Bukalapak akan memilih pengguna aplikasinya untuk mendapatkan tiket John Mayer Live in Jakarta. Mereka yang beruntung bakal mendapatkan pemberitahuan melalui push notification, SMS, dan surat elektronik. Para pihak yang beruntung pun diminta memberikan konfirmasi data diri.
3. Tiket yang sudah berhasil diserbu tidak dapat ditukar, dijual, diuangkan kembali, atau dibatalkan.
4. Transaksi pembelian tiket menggunakan saldo BukaDompet, Buka DANA, atau Credits. Pembeli akan membayar lebih dulu saat melakukan aksi penyerbuan. Namun, bila belum terpilih, dana yang digunakan untuk menyerbu akan dikembalikan ke dalam saldo.
5. Fitur Serbu Seru ini tidak berlaku untuk akun quick buyer. Program ini pun bersifat terbatas, tidak dapat digabung dengan promo lainnya, dan tidak dapat ditukar dengan uang tunai.
Baca: Kedekatan Bos Bukalapak dan Sandiaga Uno, Ini Awal Mula Kisahnya
Dalam situsnya, Bukalapak mengumumkan berhak membatalkan, menunda, dan melakukan perubahan. "Bukalapak berhak untuk mendiskualifikasi Pengguna yang tidak memenuhi dan/atau melanggar dan/atau dicurigai melakukan kecurangan terhadap syarat dan ketentuan program ini," tulis Bukalapak melalui situsnya.
