Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Peta Persaingan Jangkauan Ekpansi Go-Jek dan Grab di ASEAN

image-gnews
Peresmian aplikasi Go-Jek di Bangkok, Thailand, di antaranya dihadiri oleh Menkominfo Rudiantara dan pendiri Go-Jek Nadiem Makarim, Rabu, 27 Februari 2019. (ANDI IBNU | TEMPO)
Peresmian aplikasi Go-Jek di Bangkok, Thailand, di antaranya dihadiri oleh Menkominfo Rudiantara dan pendiri Go-Jek Nadiem Makarim, Rabu, 27 Februari 2019. (ANDI IBNU | TEMPO)
Iklan

TEMPO.CO, BANGKOK - PT Karya Anak Bangsa atau Go-jek resmi mengaspal di Bangkok Thailand. Gojek akan memakai nama GET di negeri Gajah Putih tersebut. Thailand akan menjadi negara keempat ekspansi luar negeri Go-jek sesudah Vietnam, Singapura, dan Filipina.

Simak: Strategi Nadiem Agar Go-Jek di Thailand Sesukses di Indonesia

“Negara-negara di Asia Tenggara harus merasakan benefit yang kami ciptakan,” ujar Nadiem di Bangkok, Rabu 27 Februari 2019. Dengan ini, penetrasi go-jek di wilayah Asia Tenggara sudah hampir menyamai platform ride hailing asal Malaysia Grab. Perbedaannya Gojek belum bisa menembus Malaysia dan Kamboja. Pun dengan di Filipina, Go-jek baru sekedar mendapat perizinan sistem pembayaran terlebih dahulu. 

Nadiem enggan membicarakan persaingan, namun dia mengatakan akan terus berekspansi di wilayah Asia Tenggara seperti Myanmar dan Kamboja. Yang pasti, katanya, berbagai layanan yang dimilikinya bisa memberikan efek yang amat bagus. Di Indonesia misalnya, 21 layanan mulai dari transportasi, logistik, makanan, hingga pijat tak hanya memudahkan konsumen, tapi juga membuka lebih dari 4 juta pekerjaan.

“Konsumen kalau bisa diberikan pilihan akan senang sekali, semua layanan dan produk dari kami semua,” ujarnya. Adapun dalam berekspansi, Gojek memilih menggandeng entitas dalam negeri yang juga mayoritas diisi oleh orang lokal untuk bisa lebih memahami pasar dalam negeri.

Co-Founder dan Chief Executive Officer GET, Pinya Nittayakasetwat mengatakan optimistis bisa bersaing meski dikepung oleh entitas-entitas besar yang sudah beroperasi sejak jauh hari. Pantauan Tempo, GET bakal bersaing dengan Grab di sektor ride hailing. Begitu juga dengan Food Panda di bidang pengantaran makanan. “Meski begitu dalam dua bulan kami bisa membukukan dua juta transaksi,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Grab sendiri juga terus meningkatkan penetrasinya. Menurut catatan akhir tahun Grab, perusahaan menyatakan telah diunduh di lebih dari 125 juta perangkat bergerak dan memberikan akses kepada lebih dari 8 juta mitra pengemudi, merchant dan agen. Sejak didirkan pada 2012 Grab sudah melakukan lebih dari 2,5 miliar perjalanan.

Untuk di Asia Tenggara, Grab sudah tersedia di delapan negara, yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina, Kamboja, Thailand, Vietnam, dan Myanmar. “Di Indonesia kami menguasai 60 persen layanan moda roda dua dan 70 persen layanan moda roda empat,” ujar Presiden Grab Ridzki Kramadibrata beberapa waktu lalu.

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengatakan besarnya pasar ekonomi digital di Asia Tenggara memang menggiurkan. Menurutnya bukan tidak mungkin, sudah ada kecenderungan masing-masing negara untuk proteksi pasar. “Wajar saja, tapi menurut saya lebih baik terbuka saja yang penting diisi oleh entitas Asia Tenggara dari pada dari luar kawasan,” ujarnya.

Selain ride hailing, start-up besar yang berasal dari Asia Tenggara memang gemar berekspansi. Traveloka misalnya, platform penyedia layanan akomodasi tersebut sudah jauh-jauh hari menapakkan jejak di Thailand, Malaysia. Pun dengan e-commerce asal Singapura Shopee yang beroperasi di Indonesia dan Thailand.

Simak berita tentang Go-jek hanya di Tempo.co

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Retno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam

6 jam lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat wawancara dengan Tempo di kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat, 21 Oktober 2022. TEMPO/Tony Hartawan
Retno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam

Retno Marsudi di antaranya menghadiri ASEAN Future Forum di Vietnam sebagai platform tukar pandangan dan ide mengenai masa depan ASEAN


Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

10 jam lalu

Presiden Joko Widodo (tengah) menekan tombol didampingi (dari kiri) Dirut PT Kaltim Amonium Nitrat (KAN) Dormatua Siahaan, Dirut PT Pupuk Kaltim Budi Wahju Soesilo, PJ Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Menteri BUMN Erick Thohir, Dirut PT Pupuk Indonesia (Persero) Rahmad Pribadi, Dirut Defend ID Bobby Rasyidin dan Dirut PT DAHANA Wildan Widarman saat peresmian pabrik amonium nitrat PT Kaltim Amonium Nitrat di Bontang, Kalimantan Timur, Kamis 29 Februari 2024. Presiden mengapresiasi pembangunan pabrik amonium nitrat oleh BUMN yang mampu memproduksi 75.000 metrik ton amonium nitrat per tahun dan 60.000 metrik ton asam nitrat per tahun dan diharapkan mampu menjadi substitusi impor dalam menjawab kebutuhan amonium nitrat dalam negeri. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

PT Pupuk Indonesia memperluas jaringan ke tingkat ASEAN.


Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

5 hari lalu

Warga memungut sampah plastik di kawasan Pantai Kedonganan, Badung, Bali, Rabu 20 Maret 2024. Pantai Kedonganan dipadati sampah plastik kiriman yang terdampar terbawa arus laut yang mengganggu aktivitas warga dan nelayan setempat. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

TEMPO, Jakarta- Koalisi Organisasi Masyarakat Sipil mendesak pemimpin ASEAN untuk mengambil sikap tegas dalam negosiasi yang sedang berlangsung untuk mengembangkan instrumen hukum internasional yang mengikat demi mengatasi pencemaran plastik, termasuk di lingkungan laut.


ASEAN dan Australia Memperingati 50 Tahun Kemitraan

8 hari lalu

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyambut Presiden Indonesia Joko Widodo saat kedatangan para pemimpin pada KTT Khusus ASEAN-Australia, di Melbourne, Australia 5 Maret 2024. REUTERS/Jaimi Joy
ASEAN dan Australia Memperingati 50 Tahun Kemitraan

ASEAN dan Australia memperingati 50 tahun pertemuan pertama antara Sekretaris Jenderal ASEAN dan para pejabat Australia pada 16 April


IPB Universitas Terbaik Ke-3 di ASEAN Versi AppliedHe, Kalahkan 77 Pesaing Termasuk UI dan ITB

15 hari lalu

Rektor IPB University Arif Satria (ketiga kiri) bersama sejumlah peneliti IPB menunjukkan inovasi enzim untuk deteksi virus Covid-19 dan kit antibodi Covid-19 di Rektorat Andi Hakim Nasution, IPB University, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa, 21 Desember 2021. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
IPB Universitas Terbaik Ke-3 di ASEAN Versi AppliedHe, Kalahkan 77 Pesaing Termasuk UI dan ITB

AppliedHe menempatkan IPB sebagai universitas terbaik ke-3 se-Asia Tenggara. Mengalahkan UI dan ITB di level lokal.


Mantan Menlu Australia Julie Bishop Ditunjuk Sebagai Utusan Khusus PBB untuk Myanmar

17 hari lalu

Julie Bishop. Reuters
Mantan Menlu Australia Julie Bishop Ditunjuk Sebagai Utusan Khusus PBB untuk Myanmar

Mantan menlu Australia Julie Bishop ditunjuk sebagai utusan pribadi Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres untuk Myanmar.


Profil Negeri Laos yang Memegang Estafet Keketuaan ASEAN 2024

18 hari lalu

Suasana Ibukota Laos, Vientiane, tampak lengang, 23 Juli 2016. Negara yang menjadi ketua ASEAN 2016 menggelar rangkaitan konferensi ASEAN mulai 23-26 Juli 2016. Tempo/Natalia Santi
Profil Negeri Laos yang Memegang Estafet Keketuaan ASEAN 2024

Ditujukan untuk memberikan bantuan teknis kepada para official Kementerian Keuangan Laos dalam mempersiapkan agenda gelaran pertemuan ASEAN 2024.


Sekjen PBB akan Tunjuk Utusan Khusus untuk Atasi Krisis Myanmar

19 hari lalu

Seorang anggota pemberontak Pasukan Pertahanan Kebangsaan KNDF Karenni menyelamatkan warga sipil yang terjebak di tengah serangan udara, selama pertempuran untuk mengambil alih Loikaw di Negara Bagian Kayah, Myanmar 14 November 2023. REUTERS/Stringer
Sekjen PBB akan Tunjuk Utusan Khusus untuk Atasi Krisis Myanmar

Meluasnya konflik bersenjata di seluruh Myanmar membuat masyarakat kehilangan kebutuhan dasar dan akses terhadap layanan penting


Estafet Keketuaan ASEAN 2024, Pemerintah RI Beri Hibah Rp 6,5 Miliar ke Laos

20 hari lalu

Lokasi pertemuan menteri-menteri luar negeri Asosiasi Negara-negara Asia Tenggara (ASEAN) di Luang Prabang, Laos, Minggu 28 Januari 2024. ANTARA/Kyodo
Estafet Keketuaan ASEAN 2024, Pemerintah RI Beri Hibah Rp 6,5 Miliar ke Laos

Pemerintah RI menyalurkan bantuan Rp 6,5 M kepada Laos untuk mendukung pemerintah negara tersebut sebagai Keketuaan ASEAN 2024.


Prabowo Subianto Melawat ke Malaysia, Akan Bertemu PM Anwar Ibrahim

21 hari lalu

Presiden terpilih Indonesia dan Menteri Pertahanan saat ini Prabowo Subianto menyapa wartawan saat berjalan menemui Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, di kantor perdana menteri, Rabu, 3 April 2024, di Tokyo, Jepang.  Eugene Hoshiko/Pool melalui REUTERS
Prabowo Subianto Melawat ke Malaysia, Akan Bertemu PM Anwar Ibrahim

Presiden Indonesia terpilih, Prabowo Subianto, tiba di Malaysia dan bertemu dengan Perdana Menteri Datuk Seri Anwar Ibrahim di Putrajaya.