Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Susi Tak Sabar Ingin Tunjukkan Kapal SS2 Sitaan dari Thailand

image-gnews
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti (kiri) memberikan sambutan saat serah terima penetapan status penggunaan Kapal Silver Sea2 bersama di Kejaksaan Agung, Jakarta, Kamis 14 Februari 2019. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti (kiri) memberikan sambutan saat serah terima penetapan status penggunaan Kapal Silver Sea2 bersama di Kejaksaan Agung, Jakarta, Kamis 14 Februari 2019. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kejaksaan Agung menyerahkan kapal sitaan yaitu Silver Sea 2 kepada Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Kapal diserahkan langsung oleh Jaksa Agung Muhammad Prasetyo.

Baca: Ditegur Jokowi, Susi: Kalau Pengusaha Tak Jujur Izin Tak Terbit

Susi mengatakan kapal ini akan digunakan untuk mengangkut hasil tangkapan ikan nelayan ke pusat-pusat pemasaran. Kapal juga bakal digunakan untuk patroli laut dan menyambangi beberapa pelabuhan di Indonesia. "Untuk bisa mendidik bangsa, ini loh bukti kejahatan dan menunjukkan ke orang luar kalau kami tidak main-main."

Kapal Silver Sea 2 berasal dari Thailand yang ditangkap pada 12 Agustus 2015 lalu karena menangkap ikan secara ilegal di perairan Sabang, Aceh. Kapal ikan berukuran 2285 GT ini divonis bersalah oleh Pengadilan Negeri Sabang pada 19 Oktober 2017.

Selain kapal yang dirampas, sang nakhoda yang merupakan warga Thailand Yotin Kuarabiab harus membayar denda Rp 250 juta atau subsider enam bulan penjara. Lalu 3.000 ton ikan yang mereka tangkap berhasil dilelang ke masyarakat seharga Rp 21 miliar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jika kapal lain ditenggelamkan karena ukurannya yang kecil, maka tidak demikian dengan Kapal Silver Sea 2. Susi menyebut kapal ini cukup canggih dan memiliki kapasitas yang besar. Sehingga akan dimanfaatkan oleh KKP setelah perbaikan selesai karena ada beberapa kerusakan setelah disita 4 tahun yang lalu.

Acara serah terima penetapan status penggunaan Kapal Silver Sea 2 dilakukan di Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Kamis, 14 Februari 2019. Setelah menerima dokumen dari Prasetyo, Susi menyerahkan kenang-kenangan dari kementeriannya berupa pigura kapal kecil berukuran 30 x 20 cm. "Maaf kalau ganti dari KKP hanya kapal kecil," kata Susi kepada Prasetyo, disambut tawa peserta acara.

Usai acara, Prasetyo pun mengatakan bahwa kejaksaan bangga bisa ikut menjaga aset bangsa, salah satunya yaitu kekayaan laut yang selama ini dicuri pihak asing. Menurut dia, kapal akan segera diterima untuk dimanfaatkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). "Ibu Susi sangat senang hari ini menerima kapal itu, jingkrak-jingkrak," ujarnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengapa Ekspor Benih Lobster Dilarang?

21 Desember 2023

Petugas menyusun barang bukti benih lobster saat ungkap kasus di kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai Tipe Madia Pabean B Palembang, Sumatera Selatan, Jumat, 18 Juni 2021. Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai Tipe Madia Pabean B Palembang bersama Kantor Wilayah Bea dan Cukai Sumatera bagian timur, Direktorat P2 dan Polda Sumsel berhasil mengungkap rencana penyelundupan sebanyak 225.664 ekor benih lobster senilai Rp33,8 miliar dan mengamankan empat orang tersangka. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Mengapa Ekspor Benih Lobster Dilarang?

KKP berencana akan kembali mengizinkan ekspor benih lobster yang dulu sempat dilarang Susi Pudjiastuti.


Tenggelamkan Kapal saat Jadi Menteri, Susi: Kalau Tangkap Orang, Nanti Permalukan Negara

14 Oktober 2023

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Ketua Umum Pandu Laut Nusantara sekaligus mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjastuti melepasliarkan tukik di Pesisir Pantai Barat, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Senin, 17 Juli 2023. Susi dan Prabowo melakukan kegiatan bersih pantai dan pelepasan tukik. Instagram/susipudjiastuti
Tenggelamkan Kapal saat Jadi Menteri, Susi: Kalau Tangkap Orang, Nanti Permalukan Negara

Susi Pudjiastuti mengklaim telah menertibkan ilegal fishing dengan cara sangat santun dan sangat tertib ketika ia menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan periode 2014-2019.


Susi Pudjiastuti: Nelayan RI Tak Boleh Terbelenggu Kaveling, Laut adalah Rahmat Tuhan untuk Bangsa

14 Oktober 2023

Gaya santai Susi Pudjiastuti di atas kapal menikmati pemandangan laut/Foto: Instagram/Susi Pudjiastuti
Susi Pudjiastuti: Nelayan RI Tak Boleh Terbelenggu Kaveling, Laut adalah Rahmat Tuhan untuk Bangsa

Susi Pudjiastuti menyebut keaulatan laut dan perairan Indonesia harus dipertahankan.


Bicara Kedaulatan Nelayan, Susi Pudjiastuti Sebut Perpres Nomor 44 2016 Harus Diperjuangkan

14 Oktober 2023

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti bersama peserta pawai bebas plastik di kawasan Sudirman, Jakarta, Minggu, 30 Juli 2023. Berbagai organisasi dan komunitas melakukan Pawai Bebas Plastik yang bertujuan untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan mendorong penanganan yang lebih baik terhadap sampah khususnya plastik. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Bicara Kedaulatan Nelayan, Susi Pudjiastuti Sebut Perpres Nomor 44 2016 Harus Diperjuangkan

Susi Pudjiastuti mengatakan Perpres Nomor 44 Tahun 2016 harus diperjuangkan.


Curhat Susi Pudjiastuti ketika Perpres Nomor 44 Tahun 2016 Tak Lagi Berlaku: Saya Sendirian, Tak Ada yang Membela

14 Oktober 2023

Founder Susi Air, Susi Pudjiastuti memberikan keterangan pers soal pembakaran pesawat dan penyanderaan pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens, di Jakarta, Rabu, 1 Maret 2023. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Curhat Susi Pudjiastuti ketika Perpres Nomor 44 Tahun 2016 Tak Lagi Berlaku: Saya Sendirian, Tak Ada yang Membela

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti (Menteri KKP) mengatakan Indonesia harus berdaulat atas laut yang dimiliki.


Terkini: Susi Pudjiastuti Minta Pemerintah Sedekah Subsidi Harga Garam, Lion Air Tingkatkan Penerbangan Umrah Surabaya-Arab Saudi

25 Agustus 2023

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti saat acara diskusi
Terkini: Susi Pudjiastuti Minta Pemerintah Sedekah Subsidi Harga Garam, Lion Air Tingkatkan Penerbangan Umrah Surabaya-Arab Saudi

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menanggapi beredarnya video petani garam di Rembang yang kecewa harga garam yang anjlok.


Susi Pudjiastuti Minta Pemerintah Subsidi Harga Garam Petani atau Stop Impor Garam

25 Agustus 2023

Susi Pudjiastuti. ANTARA
Susi Pudjiastuti Minta Pemerintah Subsidi Harga Garam Petani atau Stop Impor Garam

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menanggapi soal beredarnya video petani garam di Rembang yang kecewa lantaran harga garam yang anjlok.


Kompak dengan Capres Prabowo, Ini Rekam Jejak Susi Pudjiastuti: dari Pengepul Ikan hingga Jadi Bos KKP

24 Juli 2023

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Ketua Umum Pandu Laut Nusantara sekaligus mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjastuti melepasliarkan tukik di Pesisir Pantai Barat, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Senin, 17 Juli 2023. Susi dan Prabowo melakukan kegiatan bersih pantai dan pelepasan tukik. Instagram/susipudjiastuti
Kompak dengan Capres Prabowo, Ini Rekam Jejak Susi Pudjiastuti: dari Pengepul Ikan hingga Jadi Bos KKP

Susi Pudjiastuti tampak mesra saat bertemu dengan bakal calon presiden Prabowo Subianto di Pangandaran.


Izin Ekspor Pasir Laut Kembali Dibuka, KKP: Masih Sosialisasi Publik

29 Mei 2023

Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono bersama Dirjen Perikanan Tangkap KKP Muh Zaini, Dirjen Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan KKP Adin Nurawaluddin, dan Staf Khusus Bidang Hubungan Masyarakat dan Komunikasi Publik Wahyu Muryadi dalam konferensi pers penyesuaian harga acuan ikan untuk pelaksanaan PNBP pascaproduksi di sektor perikanan tangkap di Kantor KKP, Jakarta Pusat, Selasa 28 Februari 2023. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Izin Ekspor Pasir Laut Kembali Dibuka, KKP: Masih Sosialisasi Publik

KKP buka suara soal ancaman kerusakan lingkungan akibat pembukaan kembali izin ekspor pasir.


KKP Tangkap Enam Kapal Illegal Fishing Berbendera Vietnam dan Filipina di Laut Natuna dan Sulawesi

8 April 2023

Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono dalam konferensi pers penyesuaian harga acuan ikan untuk pelaksanaan PNBP pascaproduksi di sektor perikanan tangkap di Kantor KKP, Jakarta Pusat, Selasa 28 Februari 2023. TEMPO/Riani Sanusi Putri
KKP Tangkap Enam Kapal Illegal Fishing Berbendera Vietnam dan Filipina di Laut Natuna dan Sulawesi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap enam kapal ikan asing yang diduga melakukan penangkapan ikan secara ilegal di Perairan Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia.