TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan Indonesia akan memiliki sirkuit MotoGP pertama pada 2020. Sirkuit tersebut akan dibangun di Kawasan Ekonomi Khusus atau KEK Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat atau NTB.
BACA: KEK Mandalika Terus Berbenah, Ada Selasar Panjang ajang Berselfie
"Kita akan membangun sirkuit MotoGP. Mungkin 2020 kita sudah punya MotoGP kemungkinan yang pertama akan ada di Mandalika," kata Arief di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Rabu, 13 Februari 2019.
Arief mengatakan, Mandalika merupakan salah satu kawasan super prioritas untuk mendongkrak jumlah wisatawan manca negara. Dengan adanya fasilitas sirkuit MotoGP di Mandalika diharapkan dapat meningkatkan nilai tambah kawasan tersebut.
BACA: LIPI Ungkap 2 Penyebab KEK Mandalika Minim Investasi
Rencana pembangunan sirkuit balap berstandar internasional tersebut dilakukan setelah Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) memperoleh sertifikat Hak Pengelolaan Lahan (HPL) dari Badan Pertanahan Nasional pada akhir 2016. Sertifikat HPL tersebut diterima ITDC pada 13 Januari 2017, menyusul SK Kepala BPN yang dikeluarkan pada 2 Desember 2016. Hal itu menunjukkan, status lahan yang dikelola perseroan telah clean and clear.
Rencana pembangunan sirkuit itu diawali dengan penandatanganan nota kesepahaman antara ITDC dengan Roadgrip Motorsports UK Ltd dan Mrk1 Consulting, dua perusahaan perancang, pengembang dan operator sirkuit balap motor global, pada 20 Januari 2017.
Direktur Utama ITDC Abdulbar M. Mansoer mengatakan sirkuit di Mandalika akan menjadi satu-satunya sirkuit jalanan di dunia yang menawarkan panorama indah laguna, kampung bertenaga surya, lapangan golf, area komersial dan perkotaan, serta Samudra Hindia.
ITDC memperoleh hak pengelolaan kawasan KEK Mandalika di Lombok dengan luas 1.175 hektare. Mandalika merupakan satu dari 10 destinasi pariwisata prioritas atau Bali Baru yang ditetapkan pemerintah pusat untuk dikembangkan sejalan dengan strategi meningkatkan pariwisata menjadi sumber devisa utama negara.