TEMPO.CO, Cianjur - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan pembangunan jalan tol di kawasan Kabupaten Cianjur segera dimulai.
BACA: JK Tak Sepakat Tarif Jalan Tol Disebut Sangat Mahal
"Pembangunan jalan tol Bogor - Sukabumi - Cianjur - Bandung. Saya tadi dibisiki Pak Gubernur (Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil), Pak jangan lupa itu jalan tolnya diumumkan. Jadi inget saya, tak umumkan sudah," kata Jokowi saat meresmikan alun-alun Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat, 8 Februari 2019.
Jokowi mengatakan, dengan adanya jalan tol tersebut, nantinya masyarakat memiliki alternatif jalan jika ingin ke Bandung. Yang paling penting, kata dia, mobilitas barang dan orang semakin cepat. Sebab, kata Jokowi, sekarang ini semakin banyak kendaraan hingga membuat macet. Banyaknya kendaraan menandakan pertumbuhan ekonomi.
"Jadi kalau macet tanda-tanda ekonomi tumbuh. Ya sedih, harusnya pembangunan jalan dan kenaikan jumlah mobil truk, bus, motor harusnya seiring, sehingga tidak macet sana-sini," ujarnya.
BACA: JK Sebut Tarif Tol Jagorawi Termurah di Dunia
Menurut Jokowi, pembangunan jalan tol Bogor - Sukabumi - Cianjur - Bandung kini tinggal penetapan lokasi karena sudah lama direncanakan. Rencana pembangunan jalan tol tersebut merupakan kelanjutan dari jalan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi). Jokowi mengatakan, tol Bocimi secara keseluruhan akan rampung tahun depan. Kemudian, tol. Bocimi akan tersambung dengan jalan tol Sukabumi - Ciranjang.
Jalan tol Sukabumi-Ciranjang sepanjang 31,98 kilometer itu dimulai dari akhir seksi IV jalan tol Bocimi di Desa Priangan Jaya, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi. Jalan tol itu rencananya berakhir di Desa Sukasirna, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur.