Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BKPM Sebut Investor Tetap Kalem Jika Ada Kejutan di Pilpres 2019

Reporter

Kepala BKPM Thomas Lembong dan Menteri Pariwisata Arief Yahya saat menghadiri Regional Investment Forum yang digelar Badan Kerjasama Penanaman Modal di Yogyakarta, 14 Maret 2018. Tempo/Pribadi Wicaksono
Kepala BKPM Thomas Lembong dan Menteri Pariwisata Arief Yahya saat menghadiri Regional Investment Forum yang digelar Badan Kerjasama Penanaman Modal di Yogyakarta, 14 Maret 2018. Tempo/Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Tri Kasih Lembong menyebut secara umum investor global cukup optimistis dengan hasil Pemilihan Presiden atau Pilpres 2019. 

Baca juga: Pentingnya Topik Logistik di Debat Capres Versi Asosiasi Logistik

Ia menyebut para pelaku bisnis sejatinya berharap adanya kontinuitas dan stabilitas di pemerintahan Presiden Joko Widodo. Namun, kalau pun nantinya ada kejutan pada hasil pemilu, alias sang penantang, Prabowo Subianto - Sandiaga Uno akhirnya menang, pelaku pasar masih tetap tenang.

"Pasangan calon oposisi banyak menyampaikan pernyataan yang pro internasionalisasi dan pro investasi. Beberapa hari lalu juga Badan Pemenangan Nasional Paslon 02 juga mengundang duta besar Uni Eropa untuk konsultasi dan komunikasi dengan dunia internasional dan investasi, jadi kalangan investor cukup kalem," ujar Lembong di Kantor BKPM, Jakarta, Rabu, 30 Januari 2019.

Lembong mengatakan gestur-gestur yang ditunjukkan Prabowo-Sandiaga mengisyaratkan tidak akan ada banyak perubahan kebijakan bila mereka memerintah. "Jadi tetap akan pro investasi dan menjurus ke internasionalisasi kalau pun terjadi kejutan dalam Pemilu," kata dia. Walau, secara best case, pelaku pasar tetap berekspektasi adanya kontinuitas dan stabilitas.

Belakangan, tutur Lembong, poling-poling dari lembaga survey masih menunjukkan keunggulan dari sang inkumben, yaitu pasangan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin alias menunjukkan adanya kontinuitas. "Tentunya pasar selalu punya preferensi pada kontinuitas stabilitas, itu adalah best case," ucapnya. "Semua poling data masih ke kontinuitas."

Sebelumnya tiga lembaga survei telah merilis hasil sigi mengenai elektabilitas kedua pasangan dalam pilpres mendatang. Ketiga lembaga yang kerap melakukan sigi tersebut sama-sama mencatat elektabilitas pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin lebih unggul dibandingkan Prabowo-Sandiaga.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lembaga Survei Indonesia atau LSI, misalnya, yang kerap menyuguhkan hasil survei lewat Indikator Politik Indonesia pada 16-26 Desember 2018 mencatat jika pemilihan dilakukan saat itu pasangan Jokowi-Ma'ruf tercatat unggul sebesar 54,9 persen. Adapun Prabowo-Sandiaga mendapat 34,8 persen. Sisanya sebanyak 9,2 persen menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab, sedangkan sebanyak 1,1 persen mengaku tak akan memilih atau menyatakan golput.

Sementara, data hasil survei pada 22 Desember 2018 hingga 2 Januari 2019, Charta Politika Indonesia merilis jika pemilihan presiden dilakukan saat itu, maka pasangan Joko Widodo-Ma'ruf bakal memenangi pemilihan dengan angka mencapai 53,2 persen. Sedangkan pasangan Prabowo-Sandiaga hanya memperoleh sebanyak 34,1 persen. Sisanya, sebanyak 12,7 persen memilih tak menjawab atau tidak tahu.

Senada dengan dua lembaga survei sebelumnya, hasil Survei Median yang dilakukan pada 6-15 Januari 2019 juga menunjukkan tren serupa. Dalam survei yang dilakukan Median, pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin tercatat berhasil mengungguli pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dengan 47,9 persen dan 38,7 persen. Adapun pemilih yang memutuskan tak memilih pada Pilpres 2019 tercatat mencapai 13,4 persen.

DIAS PRASONGKO

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Optimistis Aliran Modal Tetap Deras, BKPM: Tahun Politik di Indonesia Tak Pernah Chaos

14 jam lalu

Logo BKPM. BKPM.go.id
Optimistis Aliran Modal Tetap Deras, BKPM: Tahun Politik di Indonesia Tak Pernah Chaos

BKPM mengatakan pertumbuhan investasi Indonesia pada dua periode tahun politik, yakni 2013/2014 dan 2018/2019, tetap positif


Kemenperin: Jasa Rancang Bangun dan Kerekayasaan Memiliki Potensi Pasar yang Besar

7 hari lalu

 Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) Kementerian Perindustrian Doddy Rahadi. ANTARA/HO-Kementerian Perindustrian
Kemenperin: Jasa Rancang Bangun dan Kerekayasaan Memiliki Potensi Pasar yang Besar

Kemenperin menyebut jasa industri Engineering, Procurement, and Construction (EPC) atau Rancang Bangun dan Kerekayasaan memiliki peran yang penting.


Bertemu dengan Menteri Inggris, Bahlil Bicara Peluang Investasi Pengembangan Baterai Listrik

7 hari lalu

Menteri Investasi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, di Jakarta pada 3 Februari 2023. (ANTARA/Ade Irma J/am/rst)
Bertemu dengan Menteri Inggris, Bahlil Bicara Peluang Investasi Pengembangan Baterai Listrik

Bahlil Lahadalia bertemu Menteri Negara Inggris pada Departemen Bisnis dan Perdagangan Nusrat Ghani di Kantor Kementerian Investasi di Jakarta.


Peneliti Voxpol Anggap Endorse Capres Jokowi Rendahkan Jabatan Presiden

13 hari lalu

Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato pada puncak acara Musyawarah Rakyat (Musra) di Istora Senayan, Jakarta, Ahad, 14 Mei 2023. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Peneliti Voxpol Anggap Endorse Capres Jokowi Rendahkan Jabatan Presiden

Langkah Jokowi mengumpulkan relawannya di Musra dinilai cara menunjukkan ke partai politik bahwa dirinya masih punya bargaining power tentukan capres.


Di Jeddah, Bahlil Ajak Seluruh Negara Muslim Terlibat Hilirisasi Industri di Indonesia

18 hari lalu

Menteri Investasi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, di Jakarta pada 3 Februari 2023. (ANTARA/Ade Irma J/am/rst)
Di Jeddah, Bahlil Ajak Seluruh Negara Muslim Terlibat Hilirisasi Industri di Indonesia

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, menjadi pembicara kunci dalam Annual Meetings Islamic Development Bank Group (IsDB) di Jeddah, Arab Saudi.


Bahlil Bertemu Menteri Investasi Arab Saudi, Bahas Kerja Sama Energi Terbarukan dan Pembangunan Rumah Sakit

19 hari lalu

Menteri Investasi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, di Jakarta pada 3 Februari 2023. (ANTARA/Ade Irma J/am/rst)
Bahlil Bertemu Menteri Investasi Arab Saudi, Bahas Kerja Sama Energi Terbarukan dan Pembangunan Rumah Sakit

Kepala BKPM Bahlil Lahadalia bertemu dengan Menteri Investasi Arab Saudi Khalid A. Al-Falih di Riyadh. Apa saja yang dibahas?


Realisasi Investasi Batam Capai Rp3,986 Triliun di Kuartal I 2023

22 hari lalu

Beberapa turis mancanegara sedang berfoto di ikon Welcome to Batam. Foto Yogi Eka Sahputra
Realisasi Investasi Batam Capai Rp3,986 Triliun di Kuartal I 2023

Realisasi investasi kuartal I PMA mencapai Rp 2,559 triliun dengan 826 proyek dan PMDN di Batam senilai 1,423 triliun dengan 1.418 proyek.


Aturan Bursa Karbon Ditargetkan Terbit Juni, Perdagangan Mulai September 2023

22 hari lalu

Gedung OJK. Google Street View
Aturan Bursa Karbon Ditargetkan Terbit Juni, Perdagangan Mulai September 2023

Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar menargetkan bahwa POJK tentang bursa karbon akan terbit bulan depan atau Juni 2023.


Riza Patria Cerita Alasan Prabowo Masuk Kabinet Jokowi Walau Berbuah Hujatan

23 hari lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kedua kanan) menggunakan kendaraan Maung Pindad menyapa warga bersama Ketua Umum Partai Bulan Bintang  Yusril Ihza Mahendra (ketiga kanan), Bupati Tanah Datar Eka Putra (kiri) dan Anggota DPR RI Andre Rosiade (kedia kiri) saat berparade di gelanggang pacuan kuda Dang Tuanku Bukit Gombak, Tanah Datar, Sumatera Barat, Ahad, 30 April 2023. Prabowo menaiki kendaraan operasional (ransops) TNI itu mengelilingi gelanggang menyapa warga yang menyaksikan pacu kuda. ANTARA/Iggoy el Fitra
Riza Patria Cerita Alasan Prabowo Masuk Kabinet Jokowi Walau Berbuah Hujatan

Riza Patria menyebut seandainya Prabowo tetap menjadi oposisi maka elektabilitasnya saat ini pasti akan paling tinggi.


Realisasi Investasi di Jawa Barat per Kuartal I Tahun Ini Tembus Rp 50 Triliun, Tertinggi di RI

30 hari lalu

Rombongan kendaraan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Menteri PUPR dan Menteri Perhubungan melintasi proyek Jalan Tol Cisumdawu di Kabupaten Sumedang, Kamis, 30 September 2021. Jalan Tol diharapkan dapat menunjang akses menuju dari Bandung menuju Bandara Internasional Jawa Barat di Kertajati, Majalengka. ANTARA/Raisan Al Farisi
Realisasi Investasi di Jawa Barat per Kuartal I Tahun Ini Tembus Rp 50 Triliun, Tertinggi di RI

Realisasi investasi di Provinsi Jawa Barat per kuartal pertama tahun 2023 ini berada di posisi tertinggi secara nasional, yakni sebesar Rp 50 triliun.