Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dirgantara Indonesia Bikin Gun Ship untuk Bantu Susi Pudjiastuti?

image-gnews
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti saat mengkampanyekan pengurangan penggunaan plastik sekali pakai di Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta Pusat, Senin 17 Desember 2018. Tempo/Dias Prasongko
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti saat mengkampanyekan pengurangan penggunaan plastik sekali pakai di Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta Pusat, Senin 17 Desember 2018. Tempo/Dias Prasongko
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - PT Dirgantara Indonesia tengah mengembangkan Gun Ship, salah satunya untuk membantu Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.

Baca juga: Kemenhan Pesan Helikopter Buatan PT Dirgantara Indonesia

“Kita sebut namanya FTB, atau flying test bed. Harapannya dalam waktu dekat kita bisa terbangkan pesawatnya. Dari situ kita masuk ke development, memasang ‘gun’ (senjata). ‘Gun’ ini udah dicoba, di tes tersendiri. Kita akan coba integrasikan dengan pesawatnya,” kata Direktur Produksi, PT Dirgantara Indonesia, Arie Wibowo di Bandung, Rabu, 9 Januari 2019.

Arie mengatakan, “Gun-Ship” tersebut rencananya menjadi salah satu varian dari pengembangan pesawat CN-235. Pesawat tersebut akan dipasangi “gun”, senjata mesin otomatis untuk menembak sasaran. “Ini sebetulnya untuk membantu Ibu Susi, Menteri Kelautan untuk meregulasi kelautan. Sebenarnya bukan untuk perang, tapi untuk nakutin nelayan yang bandel,” kata dia.

Menurut Arie, pesawat CN-235 tersebut akan dipasang “gun. “Kita akan coba beberapa alternatif, ada yang ‘side mounted’ dan ‘up mounted’, ini kan masih development. Setelah punya desain itu kita akan panggil end user seperti TNI AL, AU, dan AD, mana yang lebih preferable bagi mereka untuk Indonesia,” kata dia.

Senjata untuk keperluan membangun Gun Ship itu diperoleh PT DI dari hibah TNI. Arie Wibowo tidak merinci kaliber senjata tersebut. “Senjatanya dapat hibah dari tentara,” kata dia.

Arie mengatakan, Gun Ship ini dirancang punya tipe operasi khusus menyerang dengan memutari objek sasarnya. “Tipe dari operasinya adalah mengitari target, kemudian ditembak targetnya secara radial (memutari). Itu modus operasinya. Jadi kita deteksi target, kita kitari, dan kita tembak. Tembak itu tidak harus ke kapalnya, tapi bisa ke air untuk nakut-nakutin sebetulnya,” kata dia.

Arie mengatakan, untuk mengusung misi tersebut, pesawat CN-235 dirancang harus bisa tebang rendah di atas permukaan air. “Harua terbang rendah, harus di atas (ketinggian) 500 meter supaya efektif ‘Gun’-nya. Kalau terlalu tinggi, targetnya terlalu lebar,” kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Arie, desain pesawat CN-235 yang disiapkan menjadi Gun Ship itu sudah dirancang memiliki kemampuan terbang rendah. “Performance pesawat ini sudah bisa terbang ‘low-flight-terrain’. Sekarang tinggal ditambah ‘Gun’. Ini tentunya akan ada impact pada pesawat itu sendiri, karena ‘recoiling’ pada ‘Gun’ saat menembak itu harus kita redam di pesawat supaya jangan kalau dia lagi terbang dan nembak, pesawatnya gak goyang disko,” kata dia.

Arie mengatakan, pesawat CN-235 yang menjadi FTB dari Gun Ship ini dijadwalkan akan mulai uji terbang perdana pada Maret 2019 ini. “Maret akan terbang tanpa ‘Gun’. Kemudian kita akan modifikasi untuk masukin ‘Gun’,” kata dia. “Harapan saya, pertengahan tahun ini kita sudah ada pengujian.”

Arie mengatakan, PT DI sudah pernah mengembangkan pesawat CN-235 dengan tipe senjata yang dipasang berupa rudal, serta peluncur roket. Saat ini misalnya, PT DI tengah mencoba memenangkan tender pengadaan pesawat untuk Royal Thai Navy untuk jenis pesawat dengan kemampuan mengusung roket.

“Kita lagi coba mendevelop itu sendiri. Kita pernah coba itu dengan Turki dengan program Maltom. Tapi itu program Turki untuk Turi Navi, untuk membuat pesawat serupa dengan CN-235 untuk membawa rudal, bukan nuklir, dan ‘rocket launcher’,” kata dia.

Arie mengatakan, PT DI sengaja mengembangkan CN-235 dengan penambahan fitur-fitur khusus yang baru untuk memperluas pasarnya. “Sebetulnya CN-235 ini spesifik produk. Jadi kita coba cari varian-varian yang kecil, fitur-fitur kecil, yang bisa memberikan ‘added-value’ supaya produknya tetap laku. Kalau dia dibuat komersial gak bisa,” kata dia.

Arie mengaku, pengembangan Gun Ship tersebut menggunakan dana PT DI. “Tidak mahal karena dikerjakan sendiri semua,” kata dia. “Kita pernah dapat PMN (penyertaan modal negara) sekitar Rp 400 miliar, itu yang kita gunakan. Tidak hanya untuk Gun Ship tapi juga untuk yang lain-lain.”

Baca berita lain soal Susi Pudjiastuti dan Dirgantara Indonesia di Tempo.co

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jenis Pakaian yang Tidak Disarankan untuk Perjalanan dengan Pesawat

1 jam lalu

Ilustrasi makan di pesawat/Emirates
Jenis Pakaian yang Tidak Disarankan untuk Perjalanan dengan Pesawat

Jika legging atau celana yoga tidak disarankan, dia membagikan bahan-bahan pakaian yang cocok untuk perjalanan dengan pesawat.


Garuda Indonesia Operasikan 102 Pesawat Antisipasi Arus Mudik Lebaran 2024

1 hari lalu

Pekerja tengah melakukan perawatan pesawat Garuda Indonesia di fasilitas PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI) di Cengkareng, Tangerang, Banten, Selasa 26 Maret 2024. PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) dan Citilink menyediakan 1,4 juta tempat duduk dan 170 extra flight untuk musim mudik lebaran 2024. GIAA memperkirakan akan terjadi kenaikan jumlah penumpang sebanyak 18% dari tahun lalu. TEMPO/Tony Hartawan
Garuda Indonesia Operasikan 102 Pesawat Antisipasi Arus Mudik Lebaran 2024

Garuda Indonesia akan operasikan 102 pesawat untuk antisipasi melonjaknya arus mudik Lebaran 2024.


Gonjang-ganjing CEO Boeing Dave Calhoun Mengundurkan Diri, Siapa Penggantinya?

1 hari lalu

Kantor Pusat Boeing Distribution Services Inc. di Hialeah, Florida, AS, 12 Maret 2024. EPA-EFE/CRISTOBAL HERRERA-ULASHKEVICH
Gonjang-ganjing CEO Boeing Dave Calhoun Mengundurkan Diri, Siapa Penggantinya?

CEO Boeing Calhoun bersiap mengundurkan diri akhir tahun ini. Siapa tokoh yang menggantikan memimpin perusahaan raksasa ini?


Pekan Ini KPPU Akan Panggil 7 Maskapai Soal Kenaikan Harga Tiket

2 hari lalu

Kantor Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU). TEMPO/Tony Hartawan
Pekan Ini KPPU Akan Panggil 7 Maskapai Soal Kenaikan Harga Tiket

KPPU mengatakan akan berhati-hati dalam melakukan penilaian penyebab terjadinya kenaikan tarif tiket pesawat saat ini.


4 Benda Paling Kotor di Pesawat Menurut Awak Kabin, Jangan Sentuh Sembarangan

2 hari lalu

Toilet pesawat (Telegraph)
4 Benda Paling Kotor di Pesawat Menurut Awak Kabin, Jangan Sentuh Sembarangan

Dari meja baki hingga kartu petunjuk keselamatan, pramugari menyebutkan beberapa benda paling kotor di pesawat berdasarkan pengalaman mereka.


Naik Pesawat Business atau First Class untuk Pertama Kali, Jangan Lakukan 4 Kesalahan Ini

2 hari lalu

Desain First Class Qantas (Qantas)
Naik Pesawat Business atau First Class untuk Pertama Kali, Jangan Lakukan 4 Kesalahan Ini

Penumpang pesawat business dan first class akan mendapat fasilitas lebih, seperti makanan dan minuman yang lebih beragam dan tempat duduk lebih nyaman


Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

3 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama jajarannya bersiap memulai konferensi pers APBN Kita edisi Maret 2024 di Jakarta, Senin 25 Maret 2024. Sri Mulyani mengatakan, realisasi anggaran Pemilu 2024 hingga 29 Februari 2024 sebesar Rp 23,1 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.


Airnav Indonesia Alihkan Ruang Udara di Atas Kepulauan Riau dan Natuna dari Singapura

4 hari lalu

Petugas Airnav memantau pergerakan pesawat di menara kontrol Bandara Soekarno Hatta, Jakarta, Jumat 29 April 2022. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat pergerakan penumpang angkutan umum di semua moda transportasi mengalami peningkatan pada H-5 Lebaran 2022. Sementara itu, secara kumulatif sejak H-7 Lebaran 2022 pergerakan penumpang transportasi udara tercatat merupakan yang tertinggi. TEMPO/Subekti.
Airnav Indonesia Alihkan Ruang Udara di Atas Kepulauan Riau dan Natuna dari Singapura

AirNav Indonesia berhasil mengalihkan perdana pelayanan navigasi penerbangan pada ruang udara di atas Kepulauan Riau & Natuna dari FIR Singapura.


Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

4 hari lalu

Presiden Joko Widodo bersama Wakil Presiden Maaruf Amin memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Selasa 9 Januari 2024. Sidang kabinet membahas Peningkatan Kinerja Aparatur Sipil Negara Melalui Keterpaduan Layanan Digital Pemerintah. TEMPO/Subekti.
Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.


Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

4 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Foto/dok TEMPO/Fakhri Hermansyah TEMPO/Tony Hartawan
Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.