Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alibaba Cloud Resmikan Pusat Data Kedua di Indonesia

image-gnews
Logo Alibaba. REUTERS/Aly Song
Logo Alibaba. REUTERS/Aly Song
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Alibaba Cloud, perusahaan komputasi awan milik Albaba Group meluncurkan data center keduanya di Indonesia. Alibaba Cloud General Manager of Singapore and Indonesia, Leon Chen mengatakan hal tersebut bertujuan untuk menggandakan kapasitas, karena permintaan pelanggan yang semakin meningkat.

Simak: Airlangga Bawa Kopi Hingga Kerupuk Udang di Pesta Diskon Alibaba

Leon menyampaikan salah satu tujuan Alibaba Cloud melanjutkan investasi di Indonesia karena melihat banyak talent muda sukses di Indonesia. Dia berharap ke depan talent muda di Indonesia bisa semakin dikembangkan. "Kami akan mengembangkan ekosistem di Indonesia bersama dengan lokal partner," kata Leon di Hotel Mulia, Jakarta, Rabu, 9 Januari 2019.

Alibaba Cloud juga mengumumkan peluncuran Program Internet Champion Global Accelerator, sebuah program pemberdayaan perusahaan dan talenta lokal, yang berkontribusi terhadap perwujudan visi Go Digital 2020 Indonesia. Alibaba Cloud adalah satu-satunya perusahaan global penyedia layanan komputasi awan yang memiliki data center di Indonesia.

Leon mengatakan kedua data center Alibaba Cloud tersebut akan menyediakan kapasitas yang lebih tinggi dan kemampuan disaster recovery yang lebih kuat, memungkinkan pelanggan untuk melakukan mission-critical workload di berbagai zona dan mengganti zona dalam hitungan detik. Dengan peluncuran ini, kata dia, Alibaba Cloud sekarang memiliki 55 availability zone yang tersebar di 19 wilayah di seluruh dunia.

"Dengan konektivitas yang lebih baik dan komunitas digital yang berkembang pesat, Indonesia menghadirkan peluang besar bagi perusahaan lokal dan global," ujat Leon.

Menurut Leon dengan menggandakan kapasitas data center dan meluncurkan Program Internet Champion Global Accelerator di Indonesia, dia berharap dapat membangun ekosistem komputasi awan dan mengasah kemampuan talenta-talenta Indonesia secara lebih mendalam.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam kesempatan yang sama Rudiatara mengatakan bahwa pemerintah terbuka terhadap investasi dari mana pun. Menurut dia investasi yang penting bagi Indonesia adalah yang memiliki nilai tambah untuk masyarakat lokal.

"Saya tidak akan bertanya soal fee, tapi value untuk Indonesia. Seperti Start up adalah generasi muda yang memiliki value," kata Rudiantara.

Rudiantara mengatakan visi Ekonomi Digital Indonesia bertujuan untuk mendorong decacorn dan unicorn baru, mempercepat pertumbuhan setidaknya 1.000 perusahaan rintisan atau startup. "Dan membantu minimal delapan juta orang di industri pertanian dan perikanan tradisional, serta UKM, untuk go digital," kata Rudiantara.

Adapun kehadiran dua data center itu menawarkan rangkaian produk dan layanan yang komprehensif, mulai dari elastic computing, layanan database, jaringan, penyimpanan data keamanan, middleware, hingga berbagai solusi untuk mengatasi tantangan industri vertikal.

Dengan semakin meningkatnya permintaan perusahaan Indonesia terhadap big data dan solusi analitik, Alibaba Cloud telah meluncurkan Machine Learning for Al dan selanjutnya akan menghadirkan elastic search pada bulan Januari ini untuk menyediakan kemampuan pencarian real-time, analisis data, dan visualisasi. Selain itu, Alibaba Cloud juga telah meluncurkan Smart Access Gateway (SAG), sebuah solusi SD-WAN yang menyediakan olusi one-stop cloud connectivity untuk public cloud dan hybrid cloud environment.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pakar Sarankan KPU Buka Isi Perjanjian dengan Alibaba, Ini Alasannya

31 hari lalu

Sidang sengketa informasi antara Komisi Pemilihan Umum (KPU) dengan Yayasan Advokasi Hak Konstitusional (YAKIN) di Komisi Informasi Pusat alias KIP RI pada Selasa, 5 Maret 2024 di Jakarta. YAKIN menggugat KPU soal keterbukaan informasi data Pemilu. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Pakar Sarankan KPU Buka Isi Perjanjian dengan Alibaba, Ini Alasannya

Pemohon juga meminta rincian layanan Alibaba Cloud yang digunakan oleh KPU.


Deretan Polemik Sirekap, Pengakuan KPU Kerja Sama dengan Alibaba Cloud hingga Kejanggalan Server

33 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asy'ari (tengah) bersama jajaran Komisioner KPU Betty Epsilon Idroos (kiri), Mochammad Afifuddin (kanan) memberikan keterangan saat konferensi pers kasus pemanfaatan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) di Kantor KPU, Jakarta, Senin, 19 Februari 2024. KPU menyebut sempat ada penghentian data pada Sirekap Pemilu 2024 yang bertujuan untuk sinkronisasi data. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Deretan Polemik Sirekap, Pengakuan KPU Kerja Sama dengan Alibaba Cloud hingga Kejanggalan Server

KPU mengakui pengadaan dan kontrak komputasi awan atau cloud untuk Sirekap yang digunakan selama Pemilu 2024


Sempat Bantah, Kini KPU Akui Jalin Kerja Sama dengan Alibaba Cloud

35 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asy'ari memimpin rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat nasional Provinsi Bengkulu di Gedung KPU, Jakarta, Kamis 14 Maret 2024. KPU RI menargetkan rekapitulasi penghitungan perolehan suara tingkat nasional akan selesai sebelum 20 Maret 2024. Berdasarkan rekapitulasi nasional mulai Sabtu, 9 Maret hingga Rabu, 13 Maret 2024, KPU telah mengesahkan perolehan suara Pilpres 2024 pada 18 provinsi di tingkat nasional, yakni Daerah Istimewa Yogyakarta, Gorontalo, Kalimantan Tengah, Bali, Lampung, Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Sumatera Selatan, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kepulauan Riau, Nusa Tenggara Timur, Banten, Kalimantan Utara, Jawa Timur, dan Sulawesi Tenggara. Proses rekapitulasi penghitungan perolehan suara ini menyisakan 19 provinsi lagi dari 38 provinsi yang sudah selesai dihitung. Sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022, rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024 dijadwalkan berlangsung mulai 15 Februari hingga 20 Maret 2024. TEMPO/Subekti.
Sempat Bantah, Kini KPU Akui Jalin Kerja Sama dengan Alibaba Cloud

Hal itu terungkap dalam sidang sengketa di KIP. KPU mengakui adanya kerja sama tersebut.


Sengkarut Sirekap Pemilu 2024: Apa Itu Server Cloud dan 4 Ragam Tipenya

57 hari lalu

Ilustrasi Cloud (Freepik)
Sengkarut Sirekap Pemilu 2024: Apa Itu Server Cloud dan 4 Ragam Tipenya

Ciberity menemukan sistem pemilu2024.kpu.go.id dan sirekap-web.kpu.go.id menggunakan layanan cloud dengan server berlokasi di Cina, Prancis, Singapura


Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Profil Komisioner KPU yang Mengawasi Sirekap, Alibaba Cloud, Cara Masuk Unhan

58 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asy'ari (Kanan) bersama jajaran Komisioner KPU Betty Epsilon Idroos (tengah), August Melasz memberikan keterangan saat konferensi pers kasus pemanfaatan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) di Kantor KPU, Jakarta, Senin, 19 Februari 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Profil Komisioner KPU yang Mengawasi Sirekap, Alibaba Cloud, Cara Masuk Unhan

Topik tentang profil Betty Epsilon Idroos, komisioner KPU yang mengurus Sirekap, menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


Sirekap KPU dan Alibaba Cloud, Kenapa Pakar dari ITB dan BRIN Tak Menyoalnya?

58 hari lalu

Petugas memeriksa data pengiriman dari lembar C-KWK saat uji coba Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) pemilihan serentak di SOR Volly Indoor Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Rabu, 9 September 2020. Uji coba aplikasi Sirekap tersebut dalam rangka mempersiapkan pemungutan, penghitungan suara, sampai dengan tahapan rekap guna memastikan kesiapan penggunaannya dalam penyelenggara Pilkada serentak 2020 di daerah. ANTARA/M Agung Rajasa
Sirekap KPU dan Alibaba Cloud, Kenapa Pakar dari ITB dan BRIN Tak Menyoalnya?

Sebelumnya, ICT Institute meminta KPU RI menjelaskan penggunaan data center yang berbeda-beda antara domain KPU dan Sirekap.


Sirekap Ditengarai Terhubung ke Server Alibaba di Singapura, Ini Profil Perusahaan Alibaba Cloud

59 hari lalu

Logo Alibaba Cloud (Alibaba Cloud)
Sirekap Ditengarai Terhubung ke Server Alibaba di Singapura, Ini Profil Perusahaan Alibaba Cloud

Alibaba Cloud adalah pemimpin global dalam komputasi awan dan kecerdasan buatan.


Server Sirekap KPU Diketahui Berada di Luar Negeri, Rentan Terkena Hack?

59 hari lalu

Sejumlah saksi melakukan rekapitulasi suara hasil pemilu tingkat kecamatan di salah satu gudang logistik KPU Kota Bandung di Jalan Supratman, Bandung, Jawa Barat, 19 Februari 2024. Verifikasi dilakukan untuk menghindari kesalahan sistem di aplikasi Sirekap yang gagal membaca data jumlah suara masuk. TEMPO/Prima mulia
Server Sirekap KPU Diketahui Berada di Luar Negeri, Rentan Terkena Hack?

Layanan cloud yang digunakan Sirekap diketahui milik layanan penyedia internet (ISP) raksasa Alibaba.


Kisruh Sirekap, KPU Dipertanyakan Kenapa Gunakan Data Center Berbeda-beda

19 Februari 2024

Ilustrasi KPU. ANTARA
Kisruh Sirekap, KPU Dipertanyakan Kenapa Gunakan Data Center Berbeda-beda

Temuan ICT senada dengan Cyberity yang menemukan website KPU rentan sejak lama dan terbukti tak stabil pada Sirekap di masa pemilu sekarang ini.


Hasil Analisis Pakar IT soal Web KPU dan Sirekap: Pakai Alibaba Cloud hingga Sistem yang Kuno

18 Februari 2024

Tangkapan layar dari website KPU yang memuat penghitungan sementara pilpres 2024. Dok. KPU
Hasil Analisis Pakar IT soal Web KPU dan Sirekap: Pakai Alibaba Cloud hingga Sistem yang Kuno

Pakar IT menemukan sejumlah kejanggalan dalam sistem IT dan Sirekap KPU.