Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Akhir Tahun, Kemenhub: Penerbangan ke Luar Negeri Naik 14 Persen

image-gnews
Jumlah Penumpang Penerbangan Akhir Tahun
Jumlah Penumpang Penerbangan Akhir Tahun
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menilai minat masyarakat Indonesia pergi ke luar negeri lebih tinggi dibandingkan di dalam negeri pada musim liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru). 

Berdasarkan data Kemenhub, keberangkatan penerbangan internasional sejak 20 Desember 2018 hingga 3 Januari 2019 mengalami kenaikan sebesar 14,12% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Polana B. Pramesti menjelaskan dari kegiatan penerbangan internasional yang dipantau pada tujuh bandara dilaporkan jumlah keberangkatan penumpangnya mencapai 776.794 penumpang.

“Jumlah penumpang berangkat luar negeri ini lebih tinggi 14,12% dibandingkan tahun lalu pada periode yang sama pada angka 680.666 penumpang. Jumlah penerbangan yang melayani keberangkatan tersebut mencapai 4.427 penerbangan, naik 8,45% dibanding tahun lalu yang hanya 4.082 penerbangan," kata Polana dalam siaran pers, Sabtu 5 Januari 2019.

Dia menuturkan terdapat kenaikan jumlah penumpang internasional yang diangkut di Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai - Bali, Husein Sastranegara - Bandung, Juanda – Surabaya, dan Soekarno Hatta - Jakarta dengan kenaikan tertinggi terdapat di Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai - Bali sebesar 50,66%.

Sementara itu, terdapat jumlah penurunan penumpang di Bandara Kualanamu Medan, Bandara Adisutjipto Yogyakarta, dan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar. Adapun, penurunan tertinggi pada Bandara Sultan Hasanuddin sebesar 24,12%.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu, dari penerbangan domestik tercatat dari 36 bandara yang dipantau, dari tanggal 20 Desember 2018 sampai dengan tanggal 3 Januari 2019, total penumpang yang diangkut sebesar 3.773.784 penumpang, sedangkan tahun lalu sebesar 4.378.979 penumpang atau mengalami penurunan sebesar 14%.

“Dengan demikian, secara keseluruhan penumpang yang berangkat pada masa Nataru dari 20 Desember 2018 sampai dengan 3 Januari 2019 mengalami penurunan sebesar 10,22%. Bila sebelumnya mencapai 5.068.645 penumpang, masa Nataru pada periode yang sama tahun ini hanya mencapai 4.550.578 penumpang," ujarnya.

Dia menambahkan jumlah pergerakan pesawat juga mengalami penurunan 5,70% dari 37.279 keberangkatan menjadi 35.153 keberangkatan pesawat.

Selama masa Nataru Kemenhub telah melakukan rampcheck sebanyak 2212 kali terhadap 546 registrasi pesawat. Semua pesawat yang dirilis terbang telah memenuhi syarat kelaikudaraan, untuk keselamatan.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

4 jam lalu

Ilustrasi pesawat. Sumber: getty images/mirror.co.uk
Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.


Wahana Edukasi Baru, Ajak Anak Mengenal Dunia Penerbangan

8 jam lalu

Seorang anak mencoba wahana baru Flight Academy, kolaborasi Traveloka dan KidZania Jakarta. (dok. Traveloka)
Wahana Edukasi Baru, Ajak Anak Mengenal Dunia Penerbangan

Flight Academy, wahana baru kolaborasi Traveloka dan KidZania Jakarta bisa jadi pilihan mengajak anak menjelajahi dunia penerbangan


Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

8 jam lalu

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo. Foto: Arief/vel
Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

Penarikan iuran yang akan dimasukkan dalam komponen perhitungan harga tiket pesawat itu dinilainya berpotensi melanggar Undang-Undang (UU).


Pelita Air Resmi Buka Penerbangan Langsung Kendari-Jakarta

9 jam lalu

Petugas memeriksa kesiapan pesawat Airbus A320-200 maskapai Pelita Air sebelum melakukan penerbangan perdana di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis 28 April 2022. PT Pertamina (Persero) melalui anak usahanya PT Pelita Air Service (PAS) membuka penerbangan perdana dengan pesawat Airbus A320-200 rute reguler dari Bandara Soekarno-Hatta ke Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali dan sebaliknya guna mewujudkan komitmen mendukung pengembangan industri transportasi udara dan memperkuat konektivitas di tanah air dengan melayani penerbangan komersial berjadwal (regular flight). ANTARA FOTO/Fauzan
Pelita Air Resmi Buka Penerbangan Langsung Kendari-Jakarta

Maskapai Pelita Air secara resmi membuka rute penerbangan baru Bandara Haluoleo Kendari-Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Banten.


Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

14 jam lalu

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo. Foto : Dok/Andri
Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.


Cerita Vanny Rosyane Korban KDRT Pejabat Kemenhub, Disekap hingga Dihantam Koper

16 jam lalu

Vanny Rosyane, korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) suaminya, Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah X Merauke Asep Kosasih dalam jumpa pers di Jakarta Pusat, Rabu, 24 April 2024. Tempo/Han Revanda Putra
Cerita Vanny Rosyane Korban KDRT Pejabat Kemenhub, Disekap hingga Dihantam Koper

Dalam kasus dugaan KDRT ini, Polres Metro Tangerang Kota menetapkan Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah X Merauke Asep Kosasih sebagai tersangka.


Alasan Mengapa Pesawat Komersial Terbang di Ketinggian 35.000 Kaki

17 jam lalu

Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Alasan Mengapa Pesawat Komersial Terbang di Ketinggian 35.000 Kaki

Ketinggian jelajah pesawat komersial biasanya berkisar antara 30.000 dan 42.000 kaki. Perbedaan itu tergantung jenis pesawat dan arah penerbangan.


Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

1 hari lalu

Tony Fernandes. REUTERS/Romeo Ranoco
Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.


Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

1 hari lalu

Sebagai pengguna commuter line, Anda perlu mengetahui rute KRL Jabodetabek 2024 terbaru. Berikut ini rute terbaru dan harga tiketnya. Foto: Canva
Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

Keputusan memperpanjang rute perjalanan KRL hingga ke Karawang merupakan wewenang pemerintah.


8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

1 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang kelas ekonomi. Freepik.com/DC Studios
8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

Pramugari dan pakar perjalanan berbagi cara mencegah jet lag setelah penerbangan jarak jauh, dari mengatur waktu sampai jalan-jalan sore hari.