8. Kaesang Pangarep dan Gibran Rakabuming
Enggan mengikuti jejak sang ayah di bidang politik, dua putra Presiden Joko Widodo ini memilih berbisnis kuliner. Gibran Rakabuming memilih usaha katering dan bisnis martabak di bawah merek Chili Pari dan Markobar, sementara Kaesang Pangarep memilih bisnis pisang goreng dengan merek Sang Pisang.
Darah bisnis memang diwarisi kakak beradik itu dari sang bapak. Namun, mereka berujar Jokowi tak pernah ikut campur dalam urusan bisnis tersebut. Bahkan, hanya untuk sekadar konsultasi pun tidak. "Presiden urusannya banyak, bukan martabak dan pisang. Ngapain konsultasi ke bapak, nambahin pusing saja nanti," kata Gibran, Maret lalu.
Kaesang Pangarep (kanan) dan Gibran Rakabuming, menawarkan produk terbarunya saat demo masak "Sang Pisang vs MARKOBAR di Jakarta, 11 Maret 2018. Menu baru tersebut adalah ‘Sang Choconuts, sedangkan di Markobar memperkenalkan topping sticky Pokki. TEMPO/Amston Probel
Bisnis katering Chili Pari yang dirintis dengan modal dari pinjaman bank pada 2010 silam kini bisa menghasilkan omzet hingga Rp 1 miliar per bulan. Selain itu, Markobar saat ini telah memiliki gerai setidaknya 30 cabang di sejumlah wilayah di Indonesia. Adapun Sang Pisang kini memiliki sedikitnya lima cabang di Jakarta.
Kedua anak muda ini mendapat perhatian dari banyak kalangan terutama setelah tenar di banyak media sosial seperti twitter dan youtube. Tak sedikit pengusaha yang mengajak kerja sama dengan kedua anak kandung Jokowi ini.
9. Erick Thohir
Nama Erick Thohir kini identik dengan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 01, Joko Widodo - Ma'ruf Amin setelah ia ditunjuk sebagai Ketua Tim Kampanye Nasional untuk Calon Presiden inkumben itu. Sebelum terjun ke dunia politik, Erick dikenal sebagai pebisnis ulung.
Bapak empat anak ini terjun ke dunia bisnis pertama kali saat meneruskan warisan ayahnya di bidang restoran, yakni Hanamasa dan Pronto pada 1993 hingga 1998. Ia juga memulai bisnisnya di bidang media pada 1993 dengan mendirikan Grup Mahaka.
Tahun ini, Erick juga sempat menduduki kursi penting di ajang olahraga internasional.
Ia Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia, dan menjadi Ketua Panitia Asian Games Jakarta-Palembang 2018 yang ditutup 2 September lalu. Di bawah kepemimpinan master lulusan administrasi bisnis California State University ini, perhelatan olahraga terbesar se-Asia itu mendapat pujian dari banyak kalangan.
10. Direktur Utama PT Indonesia Asahan Alumunium Budi Gunadi Sadikin
Budi Gunadi Sadikin menjadi salah satu sosok sentral tahun ini setelah mengantarkan perusahaan energi pelat merah itu merampungkan divestasi 51,23 persen saham PT Freeport Indonesia. Divestasi itu rampung setelah sekitar dua tahun proses negosiasi intensif antara Inalum, Freeport McMoran Inc dan Rio Tinto berlangsung.
Presiden Joko Widodo alias Jokowi (dua dari kiri) berjabat tangan dengan CEO Freeport McMoran Richard Adkerson, disaksikan Menteri ESDM Ignatius Jonan dan Direktur Utama Inalum Budi Gunadi Sadikin saat memberikan keterangan pers di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat, 21 Desember 2018. Jokowi mengumumkan 51,2 persen saham PT Freeport sudah beralih ke PT Indonesia Asahan Alumunium (Persero) atau Inalum. TEMPO/Subekti.
Perseroan membayar US$ 3.85 miliar kepada Freeport McMoRan Inc dan Rio Tinto, untuk membeli sebagian saham perusahaan asal Amerika Serikat dan hak partisipasi Rio Tinto di PTFI. Dengan demikian kepemilikan Inalum meningkat dari 9,36 persen menjadi 51,23 persen.
Budi Gunadi menahkodai Inalum sejak September 2017. Sejak awal, salah satu alasan Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno menunjuk Budi menjadi direktur utama perusahaan pertambangan itu menggantikan Winardi Sunoto adalah untuk memuluskan dan mempercepat realisasi divestasi saham PT Freeport Indonesia.
HENDARTYO HANGGI | CAESAR AKBAR | BISNIS | BERBAGAI SUMBER