TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Pramuka Periode 2018-2023 Budi Waseso memastikan pihaknya bakal membantu distribusi logistik dari Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) ke daerah bencana. Hal itu disampaikan Budi Waseso atau Buwas usai dilantik oleh Presiden Joko di Istana Negara, Jakarta, hari ini.
Baca: Urai Polemik Impor Beras Buwas - Enggartiasto, Ini Arahan Jokowi
Buwas menjelaskan, penyaluran logistik Bulog oleh Pramuka merupakan salah satu bentuk sinergi antara kedua belah pihak. Seperti diketahui, selain menjadi Ketua Pramuka, Budi juga merupakan Direktur Utama Bulog saat ini.
"Begitu ada bencana, kan kami punya logistik, (tapi) pendistribusiannya Bulog enggakpunya tenaga. Salah satu pendistribusian logistik adalah Pramuka bekerja sama dengan TNI, Polri, dengan Basarnas untuk mendistribusikan itu," ujar Buwas, Kamis, 27 Desember 2018.
Pramuka, kata Buwas, memiliki sejumlah pengalaman menyalurkan logistik Bulog ke daerah bencana. Salah satunya ke daerah terdampak bencana gempa bumi di Sulawesi Tengah (Sulteng) dan Nusa Tenggara Barat (NTB), beberapa waktu lalu. "Kemarin di Selat Sunda dan Sulteng seperti itu," tuturnya.
Buwas menyebutkan selama ini Bulog selama ini tidak memiliki kepanjangan tangan untuk melakukan distribusi ke daerah bencana. "Akhirnya, dengan TNI, Polri, Pramuka, distribusi sampai ke masyarakat," ucapnya.
Di samping menyalurkan logistik, Pramuka juga telah membuat dapur umum di daerah bencana karena dianggap memiliki keterampilan memasak. Menurut Buwas, kwartir daerah telah membangun dapur umum di daerah terdampak bencana tsunami di Banten dan Lampung.
Baca: Kontroversi Budi Waseso: dari Cicak - Buaya Hingga Ancam Spekulan
"Sepertiga kekuatan turun ke lapangan, dua per tiga standby. Terus sepertiga, di kala wilayah itu membutuhkan, maka akan didorong dari kabupaten samping," ucap Buwas. Pramuka, menurut dia, sudah tertata sedemikian rupa, sehingga tiap pihak tahu tugasnya. Hal itu menjawab ketika ditanya jumlah anggota Pramuka yang membantu menangani situasi pascatsunami di Selat Sunda.
BISNIS