TEMPO.CO, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. menggratiskan tujuh ruas jalan tol Trans Jawa selama periode Natal dan Tahun Baru 2019. Perihal tarif tersebut diumumkan oleh perseroan melalui aku twitter resminya, @OFFICIAL_JSMR pada Senin, 24 Desember 2018. "Ada tujuh ruas tol dengan tarif nol rupiah, berlaku pada periode arus mudik libur Natal dan Tahun Baru 2019," dikutip dari publikasi Jasa Marga.
Baca: Natal dan Tahun Baru, Jonan Jamin Pasokan Listrik dan BBM Aman
Tujuh ruas jalan tol yang tarifnya nol antara lain adalah ruas Pemalang - Batang pada segmen Pemalang IC - Pasekaran. Ruas berikutnya yang mendapatkan pembebasan tarif adalah jalan tol Batang - Semarang, serta Semarang - Solo pada segmen Salatiga - Kartasura.
Selanjutnya, Jasa Marga juga menggratiskan Jalan Tol Surabaya - Gempol pada segmen Porong - Kejapanan dan Jalan Tol Gempol Pasuruan pada segmen Pasuruan Grati. Selain itu, perseroan juga membebaskan tarif Jalan Tol Ngawi - Kertosono pada segmen Wilangan - Kertosono dan Kertosono - Mojokerto pada segmen Kertosono - Bandar.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengatakan pemerintah menggratiskan tarif empat ruas tol Trans Jawa di Jawa Timur. "Awal-awal. Nanti biar diputuskan Bu Menteri," kata Jokowi saat meresmikan empat ruas tol Trans Jawa di Interchange Bandar Kabupaten Jombang KM 671, Jawa Timur, Kamis, 20 Desember 2018.
Saat peresmian, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono menuturkan bahwa tarif tol Trans Jawa di Jawa Timur masih nol rupiah sampai Januari 2019. "Sesuai perintah Bapak," kata dia. Hal senada diungkapkan Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Kementerian PUPR, Herry Trisaputra Zuna. "Yang diresmikan hari ini belum kena tarif," kata Herry
Jokowi baru saja meresmikan tiga ruas jalan tol Trans Jawa di Jawa Tengah, pada Kamis, 20 Desember 2018. Peresmian dilakukan di KM 519 Jembatan Kalikuto, Kabupaten Batang. Ruas jalan tol yang diresmikan Jokowi antara lain Pemalang - Batang (segmen Simpang Susun Pemalang-Pasekaran 39,2 kilometer), Batang - Semarang (segmen Pasekaran Simpang Susun Krapyak 75 kilometer), dan Semarang - Solo (segmen Salatiga - Kartasura 31 kilometer).
Selain di Jawa Tengah, Jokowi juga telah meresmikan empat ruas tol di Jawa Timur. Menurut Jokowi, peresmian 7 ruas jalan tol Trans Jawa kali ini menandakan jalan dari Merak sampai Grati, Pasuruan, telah tersambung dan bisa dilalui kendaraan.
Melalui jalan tol, Jokowi mengatakan bahwa pemerintah ingin memberikan pilihan kepada masyarakat. "Mau lewat Tol Trans Jawa silakan, lewat jalan nasional silakan. Karena kita ingin dengan dibangunnya jalan ini, mobilitas barang, logistik, orang menjadi bisa lebih cepat lagi. Lebih cepat, mudah, murah," kata dia.
Baca: Natal dan Tahun Baru, Bandara Adisutjipto Tambah 30 Penerbangan
Pemerintah, kata Jokowi, juga berharap dengan adanya jalan tol yang telah tersambung bisa terintegrasi dengan kawasan-kawasan industri, ekonomi khusus, dan kawasan wisata. Ia juga akan mendorong agar investasi bisa masuk ke kawasan industri baru maupun pengembangan yang lama.
FRISKI RIANA