TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengusulkan agar PT Kereta Api Indonesia memberi diskon untuk lansia yang membeli tiket melalui layanan online. Selama ini, lansia yang membeli tiket lewat layanan daring belum mendapatkan potongan.
Baca juga: Puncak Mudik Natal dan Tahun Baru, Menhub Tinjau Stasiun Senen
Lansia dengan usia di atas 60 tahun bisa mendapatkan potongan 20 persen hanya jika membeli tiket secara langsung di loket. Syaratnya, lansia tersebut menunjukkan Kartu Tanda Penduduk saat membeli di loket. "Mungkin saat ini di sistemnya belum dimasukkan," ujar Budi di Stasiun Pasar Senen, Jumat, 21 Desember 2018.
Padahal menurut Budi, pemberian diskon melalui sistem online tidak sulit. Apalagi, saat ini masyarakat sudah terdaftar menggunakan kartu tanda penduduk elektronik. "Jadi saya pikir gampang, dengan menunjukkan nomor KTP itu harusnya bisa dijalankan."
Budi meninjau pelayanan kereta api di Stasiun Pasar Senen pada dalam rangka pelayanan periode mudik Natal dan Tahun Baru. Adapun puncak mudik dari Jakarta menggunakan kereta api diprediksi terjadi pada hari ini dan besok, Jumat - Sabtu, 21-22 Desember 2018.
"Makanya kami memastikan pelayanan, safety, dan security berjalan dengan baik," ujar Budi usai melakukan peninjauan di Stasiun Pasar Senen, Jakarta.
Budi datang sekitar pukul 08.15 WIB dan berkeliling peron untuk menyapa beberapa penumpang. Ia juga masuk ke kereta Sawunggaling untuk menanyai penumpang di dalam gerbong.
Menurut Budi, dari hasil pengamatan yang ia lakukan sejak kemarin, pelayanan kereta api sudah dinilai baik. Termasuk soal kemudahan mendapatkan tiket. Budi menyebut belum ada penumpang yang merasa susah untuk mendapat tiket pulang kampung itu. "Kemudahan sudah bisa dicapai dan tidak ada satu pun yang merasa susah, relatif gampang," kata dia.
Ke depan, Menhub meminta PT Kereta Api Indonesia meningkatkan pelayanan dan safety-nya. Termasuk peningkatan dan pengembangan layanan berbasiskan teknologi. Apalagi, Budi melihat masyarakat kini sudah melek teknologi. "Jadi kemudahan itu harus diberikan," ujar dia.