TEMPO.CO, Jakarta -Menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru 2019, Kementerian Perhubungan Republik Indonesia menyiapkan moda transportasi bagi para pemudik. Yakni kapal feri dan bus.
BACA: Menteri Perhubungan: 70 Persen Pesawat Harus Dicek Sebelum Natal
“Sebanyak 21.228 bus reguler biasa maupun wisata sudah lolos secara administrasi dan regulasi dari 49 ribu kendaraan yang ada di Indonesia,” ungkap Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, 18 Desember 2018.
Budi menjelaskan bus yang ada di Indonesia berjumlah 49 ribu. Namun, saat ini baru 27.332 bus yang sedang dilakukan pengecekan dan lolos 21.228. Pengecekan ini akan terus dilakukan sampai dengan 20 Desember 2018.
“Saya masih punya 2 hari lagi untuk mempersiapkan ini. Bagi bus yang tidak lulus, akan kami kembalikan dan minta untuk diperbaiki. Setelah itu, silakan antar ke kami lagi untuk pengecekan kembali,” kata dia.
BACA: Natal Sebentar Lagi, Intip Hiburan dan Diskon Asyik di Mall Ini
Budi mengatakan Kementerian Perhubungan telah melakukan rapat dengan beberapa lembaga seperti jasa marga dan kepolisian setempat untuk mengawasi arus lalu lintas saat hari H tiba.
“Mereka sudah menempati pos yang telah disediakan pada tanggal 20. Puncak mudik Natal nanti pada tanggal 21 Desember ini yang benar-benar harus kita waspadai dan bersiap-siap,” kata dia.
SURTI RISANTI | MARTHA WARTA S