Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Potensi PAD Reklame Pekanbaru Ratusan Miliar Rupiah

image-gnews
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Ketua KPK Laode Muhammad Syarif saat apel Penertiban Terpadu Penyelenggaraan Reklame di Provinsi DKI Jakarta, Jumat, 19 Oktober 2018. Dokumentasi Pemprov DKI
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Ketua KPK Laode Muhammad Syarif saat apel Penertiban Terpadu Penyelenggaraan Reklame di Provinsi DKI Jakarta, Jumat, 19 Oktober 2018. Dokumentasi Pemprov DKI
Iklan

TEMPO.CO, Pekanbaru - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) menyatakan Kota Pekanbaru miliki potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor reklame sebesar Rp150 miliar, jika semua pelaku usaha tertib administrasi dan membayar pajak.

Baca: DKI Fokuskan Penyegelan Papan Reklame Ilegal di Empat Jalan Ini

"Jika dihitung potensi PAD dari sektor reklame ini bisa menghasilkan Rp 150 miliar. Sementara sampai saat ini itu masih jauh. Yang membayar baru sekitar Rp25 miliar," kata Kepala Bapenda Pekanbaru, Zulhelmi Arifin, di Pekanbaru, Minggu 9 Desember 2018.

Zulhelmi Arifin menjelaskan minimnya capaian itu karena beberapa hal, terutama akibat Wajib Pajak (WP) yang menunggak, selain juga tidak jujur melaporkan pemasangan reklame mereka dan sebagainya.

Karenanya sebut Zulhelmi pihaknya melakukan "swiping" terhadap tempat usaha dan papan reklame yang terpasang di wilayah Pekanbaru.

"Kami akan terus segel dan tempel reklame-reklame merk yang tidak bayar pajak tersebut," kata dia.

Walau diakuinya upaya ini tidak begitu maksud menghambat atau menghalangi investor menanamkan modal dan berbisnis di Pekanbaru. Namun sesuai Peraturan Daerah pelaku usaha harus taat pajak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kami tidak mau mematikan usaha orang, namun terhadap kewajiban membayar pajak tersebut tolonglah ditunaikan. Sebenarnya kami juga tidak mau menggunakan cara-cara seperti ini, tapi karena tidak juga ada kesadaran dari wajib pajak, terpaksa ditempuh cara seperti ini," tuturnya.

Lebih lanjut ia mengimbau agar pengusaha dan masyarakat patuh kepada kewajibannya membayar pajak. Sebab dana inilah yang akan digunakan Pemda untuk membangun fasilitas umum dan pelayanan masyarakat.

"Bayar pajak tersebut juga untuk kebaikan bersama karena uangnya digunakan untuk pembangunan kota Pekanbaru," katanya.

Ia menambahkan selain pajak reklame, Dispenda juga gencar menagih pajak restoran dan tempat makan. Pihaknya mengimbau agar para WP seperti restoran wajib melakukan tiga hal yakni wajib pungut, wajib lapor dan wajib setor.

"Kalau dia memungut pajaknya misalnya saja 10, tapi distorkan lima. Ini saja sudah jelas salah dan bisa dipidanakan. Untuk itu kami ingatkan wajib pajak untuk bisa melakukan kewajibannya tersebut," katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Libur Lebaran 2024: 5 Rekomendasi Destinasi Wisata di Pekanbaru dan Sekitarnya

3 hari lalu

Pengunjung berfoto dengan latar belakang Istana Siak Sri Inderapura ketika mengisi libur akhir tahun di Kabupaten Siak, Riau, Minggu 30 Desember 2018. Istana ini merupakan peninggalan Kesultanan Siak Sri Inderapura yang selesai dibangun pada tahun 1893. ANTARA FOTO/Rony Muharrman
Libur Lebaran 2024: 5 Rekomendasi Destinasi Wisata di Pekanbaru dan Sekitarnya

Pekanbaru dan sekitarnya menawarkan pengalamanbaru bagi para wisatawan libur Lebaran 2024. Antara lain Istana Siak dan Asia Farm Pekanbaru.


Andri Alapas Terpilih sebagai Direktur LBH Pekanbaru 2024-2028, Ketua YLBHI: Persoalan Demokrasi Tantangan ke Depan

49 hari lalu

Pembacaan sumpah Direktur LBH Pekanbaru di Auditorium FH Universitas Islam Riau (UIR), didampingi Erwin (Ketua Pelaksana), Andi Wijaya, dan M. Isnur., pada Kamis, 29 Februari 2024. Foto: Ellya Safriani/TEMPO
Andri Alapas Terpilih sebagai Direktur LBH Pekanbaru 2024-2028, Ketua YLBHI: Persoalan Demokrasi Tantangan ke Depan

Andri Alapas terpilih sebagai Direktur LBH Pekanbaru Periode 2024-2028 pada Kamis, 29 Februari 2024.


Ratusan Petugas Gabungan Diterjunkan Copot Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024 Berseliweran di Tangsel

13 Februari 2024

Petugas PPSU menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) di Jalan Taman Margasatwa Raya, Jakarta Selatan, Minggu, 11 Februari 2024. Penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) tersebut karena telah memasuki masa tenang Pemilu 2024 pada hari ini H-3 menjelang pencoblosan pada 14 Februari 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ratusan Petugas Gabungan Diterjunkan Copot Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024 Berseliweran di Tangsel

Setidaknya 140 anggota ditugaskan untuk menyisir APK Pemilu 2024 yang ada di jalan umum dan lingkungan.


Kak Seto Kunjungi Anak TK Korban Kekerasan Seksual Temannya di Pekanbaru

18 Januari 2024

Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi atau Kak Seto mendatangi Bareskrim Mabes polri untuk meminta perlindungan pada anak anak dari Ferdy Sambo dan Putri, Jakarta. Selasa, 23 Agustus 2022. Menurut Kak Seto, perlu membedakan perlakuan pada anak-anak kedua pasangan ini untuk memberikan perlindungan terutama yang masih berusia di bawah 18 tahun dari bully. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Kak Seto Kunjungi Anak TK Korban Kekerasan Seksual Temannya di Pekanbaru

Kak Seto optimis kondisi psikologis N, korban kekerasan seksual temannya, segera pulih lantaran lingkungan keluarga yang menurutnya sangat ramah anak.


Lakukan Pelanggaran Pemilu, Solidaritas Aksi Peduli Lingkungan Riau Cabut APK di Pohon

16 Januari 2024

Masa aksi Solidaritas Aksi Peduli Lingkungan (APEL) melakukan pencabutan paku dan APK Pemilu di jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, pada Minggu 14 Januari 2024. Foto: Koordinator Aksi APEL/Fachrul Adam
Lakukan Pelanggaran Pemilu, Solidaritas Aksi Peduli Lingkungan Riau Cabut APK di Pohon

Solidaritas Aksi Peduli Lingkungan (APEL) Riau melaksanakan pencabutan paku dan Alat Peraga Kampanye (APK) pemilu yang dipasang di pohon.


4 Rekomendasi Destinasi Wisata Libur Tahun Baru di Pekanbaru

1 Januari 2024

Bebek-bebek air di danau buatan di objek wisata Alam Mayang. Foto: @alammayangpekanbaru
4 Rekomendasi Destinasi Wisata Libur Tahun Baru di Pekanbaru

Sejumlah destinasi wisata menarik di Pekanbaru, Riau cocok dikunjungi untuk mengisi libur tahun baru. Di mana saja?


Awal 2024, Lion Air Buka Rute Baru Langsung dari Surabaya ke 5 Kota Tujuan di Indonesia

27 Desember 2023

Pesawat Lion Air. FOTO/Instagram/lionairgroup
Awal 2024, Lion Air Buka Rute Baru Langsung dari Surabaya ke 5 Kota Tujuan di Indonesia

Penerbangan langsung Lion Air dari Surabaya ke lima kota tersebut dimulai pada Januari 2024.


Ustad Abdul Somad Dukung Anies Baswedan Nyapres di Pemilu 2024, Lihat Kembali Profil UAS

16 Desember 2023

Capres Anies Baswedan bersama dengan Ustad Abdul Somad. Instagram
Ustad Abdul Somad Dukung Anies Baswedan Nyapres di Pemilu 2024, Lihat Kembali Profil UAS

Ustad Abdul Somad (UAS) memberikan dukungan kepada Anies Baswedan dengan menjamu di kediamannya di Riau. Lantas, bagaimana profil UAS?


Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024 Dilarang Dipasang di Kendaraan Pelat Kuning, Ini Alasannya

10 Desember 2023

Deretan angkutan kota dengan iklan sosialisasi caleg, memadati Terminal Depok, (2/2). Sejumlah caleg memanfaatkan kaca belakang angkot sebagai media sosialisasi kampanye
Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024 Dilarang Dipasang di Kendaraan Pelat Kuning, Ini Alasannya

Menurut Ketua Bawaslu Rahmat Bagja angkot merupakan fasilitas umum sehingga tidak diperbolehkan dipasang alat peraga kampanye untuk Pemilu 2024


Sekolah Terbakar, Ratusan Siswa di Pekanbaru Harus Menumpang Belajar

18 Oktober 2023

Kebakaran saat melanda SDN 83 Kota Pekanbaru pada Selasa malam (17/10/2023) menyebabkan 8 ruang kelas terbakar. (ANTARA/Tangkapan layar)
Sekolah Terbakar, Ratusan Siswa di Pekanbaru Harus Menumpang Belajar

Dalam peristiwa kebakaran sekolah itu, sebanyak delapan ruang kelas terbakar.