Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Swasembada Pangan Disebut Kubu Prabowo, Ini Penjelasan Kementan

image-gnews
Kejar Swasembada Pangan Bersama Babinsa
Kejar Swasembada Pangan Bersama Babinsa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Kepala Badan Ketahanan Pangan atau BKP Kementerian Pertanian, Agung Hendriadi menilai capaian swasembada pangan saat ini lebih baik ketimbang apa yang diraih di masa orde baru di bawah Presiden Soeharto. Pernyataan tersebut disampaikan Agung merespon janji kubu calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno untuk meniru program swasembada pangan orde baru.

BACA: Titiek Janji Bila Prabowo Menang RI Akan Seperti Era Soeharto

 "Kalau dia (orde baru) yang masih hidup, dia yang niru kita," kata Agung saat ditemui usai jumpa pers di Kantor Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Jumat, 16 November 2018. Menurut dia, swasembada pangan kini tidak hanya terjadi terpusat pada komoditas beras semata, namun juga komoditas lain seperti bawang merah dan cabai.

Agung mencontohkan, saat ini Indonesia telah mencapai swasembada beras dengan angka surplus sebanyak 2,85 juta ton sepanjang 2018. Angka itu dirilis oleh Badan Pusat Statistik atau BPS pada akhir Oktober 2018. Memang kran impor beras masih dibuka namun hanya di bulan tertentu dan volumenya hanya 100.000 ton atau sekitar 0,2 persen dari perkiraan produksi tahun ini yang mencapai 46,5 juta ton.

BACA: Faisal Basri Samakan Prabowo dan Trump soal Impor

Hal yang sama juga terjadi pada komoditas bawang merah yang pada tahun lalu diproduksi sekitar 135 ribu ton, dari kebutuhan 105 ribu ton. Lalu produksi cabai merah dan cabai rawit masing-masing, 106 ribu ton dan 80 ribu ton, dari konsumsi yang hanya 92 ribu ton dan 70 ribu ton. Terakhir yaitu produksi jagung yang disebut surplus 12,98 juta ton, meski harus ditambah dengan impor 100 ribu ton akibat lonjakan harga di beberapa daerah. "Hanya masalah distribusi, kami perbaiki," kata Agung.

Sebelumnya, Ketua Dewan Pertimbangan Partai Berkarya Titiek Soeharto berjanji bila pasangan Calon Presiden Prabowo Subianto dan wakilnya, Sandiaga Uno memenangi pemilihan presiden tahun depan, RI akan kembali seperti zaman Soeharto. Titiek adalah anak keempat Presiden Soeharto.

"Sudah cukup… Sudah saatnya Indonesia kembali seperti waktu era kepemimpinan Bapak Soeharto yang sukses dengan swasembada pangan, mendapatkan penghargaan internasional dan dikenal dunia," ujar Titiek melalui akun twitternya @Titiek Soeharto.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Titiek menyinggung janji swasembada pangan dari padangan Jokowi-Jusuf Kalla saat pilpres 2014. Saat itu, menurut Titiek, pemerintah Jokowi berjanji akan melakukan swasembada padi, jagung dan kedelai dalam waktu tiga tahun. Namun hingga kini ketiga komoditas itu masih impor. "Padahal kita ini negeri yang kaya, tapi kita malah impor. Dari beras, jagung, cabai, sampai cangkul diimpor," kata Titiek Soeharto.

Di era Soeharto, swasembada pangan memang sempat terjadi, terutama pada komoditas beras. Tapi, menurut Menteri Pertanian Amran Sulaiman, kran impor beras sebenarnya saat itu masih tetap dibuka. Tapi, "Saat itu masih ada impor 414 ribu ton," kata Amran dalam Rapat Kerja Nasional Pertanian Tahun 2018 di Jakarta, Senin, 15 Januari 2018.

Agung mengakui, masih ada sejumlah komoditas yang harus dipenuhi dengan impor seperti daging sapi. Dari catatan BKP, selain daging sapi, masih ada lagi komoditas yang defisit yaitu bawang putih, kacang tanah, dan kedelai. Tapi, menurut dia, proses swasembada harus dilakukan bertahap sesuai peta jalan yang dibentuk bahwa Indonesia sebagai target lumbung pangan dunia, dicapai pada 2045.

Agung tetap berpendapat bahwa semua yang dilakukan saat ini adalah perbaikan dari sistem yang lama. Sejumlah kebijakan baru pun dibentuk, mulai dari stabilisasi harga, penyederhanaan rantai pasokan pangan, dan pendataan produksi pangan yang lebih baik. "Jadi tidak ada hari ini yang lebih jelek dari kemarin," ujarnya.

Baca berita tentang Prabowo lainnya di Tempo.co.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prabowo Minta Pendukung Batalkan Demo di MK, Gibran: Ikuti Aja Arahannya

2 jam lalu

Wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka menanggapi arahan presiden terpilih Prabowo Subianto yang meminta para pendukung mereka menghentikan aksi unjuk rasa di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) hari ini, Jumat, 19 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Prabowo Minta Pendukung Batalkan Demo di MK, Gibran: Ikuti Aja Arahannya

Prabowo Subianto sebelumnya meminta para pendukungnya membatalkan rencana aksi di depan Gedung MK hari ini.


Keyakinan Kubu Anies-Prabowo-Ganjar Jelang Putusan Sengketa Pilpres di MK

3 jam lalu

Ketua Mahkamah Konstitusi Suhartoyo saat memimpin Sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) atau sengketa Pemilu 2024 atas permohonan pembatalan Keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) nomor 360/2024 tentang penetapan hasil pemilu di Gedung Mahkamah Kontitusi, Jakarta, Rabu 27 Maret 2024. TEMPO/Subekti.
Keyakinan Kubu Anies-Prabowo-Ganjar Jelang Putusan Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies dan Ganjar optimistis MK yakin akan mengabulkan permohonan mereka. Sementara kubu Prabowo meyakini sebaliknya.


Beda Sikap Prabowo dan Gibran soal Rencana Demo Pendukungnya di MK

4 jam lalu

Capres-Cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabumingraka saat menghadiri di acara buka bersama di DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Jumat, 29 Maret 2024. Pertemuan tersebut bertujuan untuk bersilaturahmi sekaligus bersyukur karena telah memenangkan Pemilu 2024 meskipun masih ada tahapan-tahapan yang belum mengesahkan. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Beda Sikap Prabowo dan Gibran soal Rencana Demo Pendukungnya di MK

Prabowo dan Gibran berbeda sikap saat menanggapi rencana demo para pendukungnya menjelang putusan sidang sengketa Pilpres di Gedung MK.


Kata Gerindra Soal Pertemuan Prabowo dan Megawati, Ada Pembicaraan Intensif dengan PDIP

4 jam lalu

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) menerima Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediamannya di Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu, 24 Juli 2019. Dalam pertemuan ini Megawati dan Prabowo akan membahas sejumlah hal. TEMPO/Muhammad Hidayat
Kata Gerindra Soal Pertemuan Prabowo dan Megawati, Ada Pembicaraan Intensif dengan PDIP

Sekjen Gerindra menyebut jadwal pertemuan Prabowo dan Megawati sedang disusun dan kemungkinan usai sidang sengketa Pilpres di MK.


Imbau Pendukungnya Batalkan Demo di MK, Prabowo Singgung Sederet Hal Ini

4 jam lalu

Menteri Pertahanan Indonesia dan Presiden terpilih Prabowo Subianto berbicara dengan Menteri Pertahanan Jepang Minoru Kihara (tidak digambarkan) pada awal pembicaraan mereka di Kementerian Pertahanan di Tokyo, Jepang, 3 April 2024. KIMIMASA MAYAMA/Pool via REUTERS
Imbau Pendukungnya Batalkan Demo di MK, Prabowo Singgung Sederet Hal Ini

Prabowo mengimbau para pendukungnya untuk membatalkan demo di MK. Dalam keterangan videonya, Prabowo menyinggung hal ini.


TKN Kondisikan Pendukung Prabowo Batalkan Aksi di MK

4 jam lalu

Presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto (kiri) berbincang dengan Wakil Presiden terpilih periode 2024-2029 Gibran Rakabuming Raka (kedua kanan) usai menghadiri silaturahmi dan buka puasa bersama TKN di Jakarta, Senin, 25 Maret 2024. Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran menggelar
TKN Kondisikan Pendukung Prabowo Batalkan Aksi di MK

Rusli mengklaim, hingga kini dia terus berupaya melakukan sosialisasi pembatalan aksi kepada pendukung Prabowo.


Prabowo Respons Tudingan Gunakan Bansos dan Aparat dalam Pilpres: Tuduhan yang Kejam

5 jam lalu

Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra sekaligus calon presiden terpilih pada Pilpres 2024 Prabowo Subianto saat ditemui di kediaman Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, Jakarta, Kamis 11 April 2024. ANTARA/Agatha Olivia Victoria
Prabowo Respons Tudingan Gunakan Bansos dan Aparat dalam Pilpres: Tuduhan yang Kejam

Prabowo menilai bahwa tudingan kecurangan dalam pilpres yang kini bergulir di MK merupakan tuduhan yang kejam.


Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

7 jam lalu

Gedung Mahkamah Konstitusi. TEMPO/MAGANG/MUHAMMAD FAHRUR ROZI.
Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

Komandan Tim Kampanye Nasional bidang relawan Haris Rusli Moti menyatakan, Prabowo meminta penghentian aksi damai di depan gedung MK


Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Demo di MK Hari Ini

10 jam lalu

Sidang sengketa hasil Pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK) dengan agenda pemeriksaan saksi dan ahli pihak terkait atau Kubu Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Gedung MK, Jakarta pada Kamis, 4 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Demo di MK Hari Ini

Rencana unjuk rasa seratusan ribu pendukung Prabowo-Gibran di depan Gedung MK hari ini versus membanjirnya permohonan amicus curiae dalam persidangan.


Hasto PDIP Sindir Balik Kubu Prabowo Soal Amicus Curiae Megawati

18 jam lalu

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (tengah) menunjukkan tulisan tangan Megawati dalam surat Amicus Curiae yang disampaikan oleh Megawati Soekarnoputri di Gedung II Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Selasa (16/4/2024). ANTARA/Nadia Putri Rahmani
Hasto PDIP Sindir Balik Kubu Prabowo Soal Amicus Curiae Megawati

Hasto menyinggung bahwa justru Tim Hukum Prabowo-Gibran yang sempat meminta Megawati hadir dalam persidangan sengketa Pilpres sebagai saksi.