Jakarta- Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno, berjanji merevitaslisasi pasar tradisional jika terpilih dalam Pilpres 2019 mendatang. Janji tersebut dia ucapkan saat menjumpai pedagang di Pasar Bersehati, Manado.
Baca juga: Kementerian Perdagangan Akan Revitalisasi 5.000 Pasar Rakyat
"Harga stabil dan revitalisasi agar pasar nyaman, tidak becek dan enak didatangi. Insya Allah jika diizinkan menjadi pelayan masyarakat Indonesia," kata dia dalam rilis, Selasa, 6 November 2018.
Sandiaga mendengarkan keluh kesah pedagang di sana. Salah satu pedagang bernama Novi, berharap, jika Sandiaga terpilih memimpin Indonesia bersama Prabowo Subianto, dapat membuat harga beras tidak naik turun seperti sekarang ini. “Saya berharap bapak bisa bikin beras tidak naik turun,” kata Novi.
Pedagang lainnya, Dedi, meminta Sandiaga bisa membatasi jaringan supermarket yang bisa membunuh pasar. “Kalau bisa bapak kurangi supermarket-supermarket itu. Kami kalah bersaing dengan mereka. Saya berharap ini jadi perhatian Pak, juga akses ke pasar diperbaiki. Jangan seperti sekarang, membuat orang malas datang ke pasar karena pintu masuknya kecil.”
Selain mendengarkan keluh kesah pedagang, Sandiaga melayani swafoto. Begitu datang ke pasar, dia langsung dikerumuni para pedagang dan pembeli dari permintaan swafoto, bersalaman atau sekadar melihat lebih dekat.
Sandiaga juga membeli daganganya para pedagang dengan uang Rp 100 ribu. Dia membeli gula jawa dan kemiri dan tidak meminta uang kembalian dari pedagang tersebut.
Revitalisasi pasar merupakan salah satu dari tiga program yang menjadi fokus Kementerian Perdagangan pada 2018. Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita pada 4 Januari 2018 mengatakan pemerintah menargetkan revitalisasi 5.000 pasar rakyat sepanjang tahun 2018.
Baca berita lain soal Sandiaga Uno di Tempo.co