Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Prabowo tentang Ekonomi Rakyat Pas-pasan, Ini Data Credit Suisse

image-gnews
Foto udara proyek pembangunan jembatan Teluk Kendari di Kendari, Sulawesi Tenggara, Kamis, 18 Oktober 2018. Jembatan Teluk Kendari dibangun untuk menunjang sistem jaringan jalan dari kota lama di sisi utara menuju Poasia di sisi selatan Teluk Kendari dan sebaliknya. ANTARA FOTO/Jojon
Foto udara proyek pembangunan jembatan Teluk Kendari di Kendari, Sulawesi Tenggara, Kamis, 18 Oktober 2018. Jembatan Teluk Kendari dibangun untuk menunjang sistem jaringan jalan dari kota lama di sisi utara menuju Poasia di sisi selatan Teluk Kendari dan sebaliknya. ANTARA FOTO/Jojon
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pernyataan calon presiden Prabowo Subianto yang menyatakan bahwa 99 persen masyarakat Indonesia berada pada ekonomi pas-pasan menuai reaksi dari banyak pihak. Direktur Eksekutif Center for Indonesia Taxtation Analysis atau CITA, Yustinus Prastowo, salah satunya.

Baca: Prabowo Sebut 99 Persen Masyarakat Hidup Pas-pasan, Ini Kata BPS

Prastowo menyebutkan, kesejahteraan tiap orang dewasa di Indonesia meningkat hampir 4 kali dibanding posisi tahun 2000. "Dan rata-rata wealth (kekayaan) orang dewasa adalah USD 8.920 atau Rp 133 juta/thn (kurs Rp 15.000 per dolar AS) Pas-pasan ya? Pas buat apa sih? @prabowo @Dahnilanzar," kata Prastowo melalui akun Twitter miliknya yakni @prastow yang dikeluarkan pada Rabu, 24 Oktober 2018.

Pernyataan Prastowo itu didasarkan pada data Global Wealth Report 2018 yang dirilis oleh Credit Suisse. Credit Suisse merupakan salah satu bank investasi dan manajemen investasi terkemuka di dunia yang berasal dari Swiss yang telah ada sejak 1856.

Hingga hari ini, Jumat, 26 Oktober 2018 ini, twit tersebut telah mendapat 125 kali retweet dan disukai sebanyak 153 akun serta telah mendapat komentar dari 25 akun twiter yang lain. Melalui akunnya, Prastowo mengeluarkan serangkaian twitter untuk menanggapi pernyataan Prabowo tersebut. 

Berdasar pada data itu pula, Prastowo mengatakan bahwa hanya ada 0,1 persen penduduk yang kekayaannya di atas US$ 1 juta. Selain itu tercatat, sebanyak 0,8 persen memiliki kekayaan sebesar US$ 100 ribu hingga US$ 1 juta. Ada sebanyak 13,7 persen memiliki kekayaan US$ 10 ribu sampai US$ 100 ribu.

"Dan ada 85,4 persen yang kekayaannya di bawah US$ 10 ribu. Serta rata-rata US$ 8.920. Mana yang 99 persen pas-pasan ya?" cuit Prastowo.

Prastowo juga menyampaikan bahwa kelompok-kelompok dewasa itu lebih banyak memiliki aset riil seperti emas dan tanah bukan saham atau reksadana maupun obligasi di sektor keuangan. Dengan kepemilikan utang yang sangat kecil atau rata-rata mencapai US$ 736 atau senilai Rp 11 juta.

Prabowo sebelumnya mengatakan 99 persen masyarakat Indonesia berada pada ekonomi pas-pasan. Pernyataan itu ia sampaikan dalam acara deklarasi emak-emak Binangkit relawan Prabowo-Sandi di Pendopo Inna Heritage Hotel Denpasar, Bali, pada Jumat pekan lalu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Prabowo, 73 tahun Indonesia merdeka, yang kaya semakin sedikit dan hanya segelintir orang saja. Ia mengatakan bahwa pernyataannya merupakan data fakta yang diakui oleh Bank Dunia.

Sementara itu, Kepala Badan Pusat Statistik Suhariyanto enggan berkomentar banyak mengenai ucapan calon presiden Prabowo Subianto bahwa 99 persen masyarakat Indonesia berada pada ekonomi pas-pasan. Sebab, ia belum melihat sumber data yang dipergunakan oleh Ketua Umum Gerindra itu.

"Kalau misalnya ada yg bilang dia bikin statement dari BPS atau dari Bank Dunia, atau IMF, tapi saya nggak melihat wujudnya (datanya) saya tidak akan komentar," ujar Suhariyanto di Sekolah Tinggi Ilmu Statistika, Jakarta, Kamis, 25 Oktober 2018.

Sedangkan, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko ikut mengomentari pernyataan dari bekas Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus itu. Menurut dia, mengacu kepada data BPS, kemiskinan di Indonesia saat ini sudah menurun dan berada pada kondisi terbaik lantaran mencapai satu digit saja.

Baca: Soal Kemiskinan Indonesia, Ada Lima Kritik Pedas Prabowo

Moeldoko mengatakan komentarnya itu didasari data yang tidak sembarangan. "Kita bicara by data, bukan by nyeplos. Kita ini kan dikontrol semua orang. Kalau pemerintah bicara sembarangan, enggak bisa. Karena dikontrol oleh semua. Bank dunia atau semuanya ya ngetawain," ujar dia.

Simak berita terkait Prabowo hanya di Tempo.co.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prabowo Respons Tudingan Gunakan Bansos dan Aparat dalam Pilpres: Tuduhan yang Kejam

43 menit lalu

Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra sekaligus calon presiden terpilih pada Pilpres 2024 Prabowo Subianto saat ditemui di kediaman Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, Jakarta, Kamis 11 April 2024. ANTARA/Agatha Olivia Victoria
Prabowo Respons Tudingan Gunakan Bansos dan Aparat dalam Pilpres: Tuduhan yang Kejam

Prabowo menilai bahwa tudingan kecurangan dalam pilpres yang kini bergulir di MK merupakan tuduhan yang kejam.


Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

2 jam lalu

Gedung Mahkamah Konstitusi. TEMPO/MAGANG/MUHAMMAD FAHRUR ROZI.
Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

Komandan Tim Kampanye Nasional bidang relawan Haris Rusli Moti menyatakan, Prabowo meminta penghentian aksi damai di depan gedung MK


Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Demo di MK Hari Ini

5 jam lalu

Sidang sengketa hasil Pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK) dengan agenda pemeriksaan saksi dan ahli pihak terkait atau Kubu Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Gedung MK, Jakarta pada Kamis, 4 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Demo di MK Hari Ini

Rencana unjuk rasa seratusan ribu pendukung Prabowo-Gibran di depan Gedung MK hari ini versus membanjirnya permohonan amicus curiae dalam persidangan.


Hasto PDIP Sindir Balik Kubu Prabowo Soal Amicus Curiae Megawati

13 jam lalu

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (tengah) menunjukkan tulisan tangan Megawati dalam surat Amicus Curiae yang disampaikan oleh Megawati Soekarnoputri di Gedung II Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Selasa (16/4/2024). ANTARA/Nadia Putri Rahmani
Hasto PDIP Sindir Balik Kubu Prabowo Soal Amicus Curiae Megawati

Hasto menyinggung bahwa justru Tim Hukum Prabowo-Gibran yang sempat meminta Megawati hadir dalam persidangan sengketa Pilpres sebagai saksi.


Temui Menlu Cina, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

14 jam lalu

Menteri Pertahanan sekaligus presiden terpilih, Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada Kamis, 18 April 2024. Dok. Humas Kementerian Pertahanan.
Temui Menlu Cina, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada Kamis, 18 April 2024.


Ketum Projo Budi Arie Sebut Prabowo Bisa Jembatani Jokowi dan Megawati

14 jam lalu

Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra sekaligus calon presiden terpilih pada Pilpres 2024 Prabowo Subianto saat ditemui di kediaman Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, Jakarta, Kamis 11 April 2024. ANTARA/Agatha Olivia Victoria
Ketum Projo Budi Arie Sebut Prabowo Bisa Jembatani Jokowi dan Megawati

Ketua Umum Projo Budi Arie mengatakan baik pertemuan Jokowi-Megawati maupun Prabowo-Megawati merupakan hal yang baik bagi persatuan.


Gibran soal Peluang Pertemuan Megawati dengan Jokowi: Tak Ada yang Tidak Mungkin

19 jam lalu

Cawapres Gibran Rakabuming Raka berharap masih ada peluang untuk pertemuan antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Foto diambil di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis, 18 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran soal Peluang Pertemuan Megawati dengan Jokowi: Tak Ada yang Tidak Mungkin

Gibran Rakabuming berharap masih ada peluang untuk pertemuan antara Ketua Umum PDIP Megawati dan Presiden Jokowi.


Menlu Cina Wang Yi Bertemu Prabowo setelah Bicara dengan Jokowi

20 jam lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi tiba di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 18 April 2024. Wang Yi melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo usai Presiden terpilih RI, Prabowo Subianto, melawat ke China pada awal April lalu dan bertemu dengan Presiden China Xi Jinping. Keduanya berbagi pandangan mengenai kedamaian regional dan berkomitmen untuk mempererat hubungan. TEMPO/Subekti.
Menlu Cina Wang Yi Bertemu Prabowo setelah Bicara dengan Jokowi

Menlu Cina Wang Yi bakal bicara dengan Prabowo, yang saat ini berstatus Presiden terpilih, di tengah rencana penguatan kerja sama ekonomi antara Cina dan Indonesia.


Jelang Putusan Sengketa Pilpres MK: Banjir Amicus Curiae dan Rencana Demo Pendukung Prabowo

23 jam lalu

Massa yang tergabung dalam Aksi 164 menggelar unjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta, Selasa 16 April 2024. Dalam aksinya massa menuntut Mahkamah Konstitusi memutus sengketa Pilpres 2024 dengan adil. Aksi ini merupakan respons masyarakat terhadap kecurangan yang terjadi dalam kontestasi Pilpres 2024. TEMPO/Subekti.
Jelang Putusan Sengketa Pilpres MK: Banjir Amicus Curiae dan Rencana Demo Pendukung Prabowo

Pengajuan Amicus Curiae membanjiri MK. Selain itu, ada rencana aksi demo pendukung Prabowo menjelang putusan sengketa pilpres di MK.


CEO Apple Tim Cook Bertemu dengan Prabowo Subianto, Apa yang Dibahas?

1 hari lalu

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto (kiri) bertemu dengan CEO Apple Tim Cook (kanan) di kantor Kementerian Pertahanan RI, Rabu, 17 April 2024. Sumber: ANTARA
CEO Apple Tim Cook Bertemu dengan Prabowo Subianto, Apa yang Dibahas?

CEO Apple, Tim Cook, melakukan kunjungan ke kantor Menteri pertahanan Prabowo Subianto usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi kemarin.