TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Jumat, 26 Oktober 2018, dibuka menguat 6,48 poin atau 0,11 persen menjadi 5.761,45. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 1,61 poin atau 0,18 persen menjadi 903,67.
Baca: The Fed Naikkan Suku Bunga, Pelaku Pasar Tunggu Respons BI
Analis Indosurya Sekuritas, William Surya Wijaya menjelaskan perkembangan dari pola gerak IHSG saat ini masih menunjukkan bahwa rentang konsolidasi perlu dilalui sebelum berlanjut pada proses kenaikan. Ia menilai penopang pergerakan IHSG saat ini salah satu berasal dari faktor kuatnya fundamental perekonomian yang terlihat dari data yang diumumkan serta rilis data kuartal ketiga dari emiten yang disinyalir juga terdapat banyak peningkatan.
IHSG pada akhir perdagangan hari Kamis kemarin berhasil rebound dengan kenaikan 0,80 persen atau 45,55 poin di level 5.754,96, mematahkan pelemahan yang dialami selama dua hari berturut-turut sebelumnya. Dengan begitu, IHSG mematahkan koreksi dua hari sebelumnya, di tengah mayoritas indeks saham yang memerah di Asia.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, sepanjang Kamis lalu, investor asing membukukan aksi beli bersih atau net buy senilai Rp114,06 miliar, mematahkan net sell selama lima hari beruntun sebelumnya. Investor asing membukukan aksi beli sekitar 2,41 miliar lembar saham senilai Rp 2,68 triliun. Adapun aksi jual investor asing tercatat 921,79 juta lembar saham senilai sekitar Rp 2,57 triliun.
Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa mencapai Rp 7,39 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 8,71 miliar lembar saham. Sementara itu, saham UNVR sukses mendongkrak rebound Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, saat aksi jual mendera pasar saham global.
Sepanjang perdagangan Kamis kemarin, IHSG bergerak pada kisaran level 5.623,84 – 5.754,96. Dari 610 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), sebanyak 167 saham menguat, 211 saham melemah, dan 232 saham stagnan.
Baca: IHSG Diprediksi Terkoreksi Tunggu Hasil Rapat Dewan Gubernur BI
Dari pergerakan IHSG itu terlihat sebanyak delapan dari sembilan sektor menetap di wilayah positif, dipimpin industri dasar (+1,60 persen), konsumer (+1,21 persen), dan finansial (+0,96 persen). Di sisi lain, sektor perdagangan berakhir di zona merah meskipun hanya turun 0,07 persen.
BISNIS