Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sandiaga ke TPI Tegal, Nelayan Curhat Soal Larangan Cantrang

Reporter

image-gnews
Cawapres Sandiaga Uno disambut emak-emak saat berkunjung ke Tegal, Jawa Tengah, Kamis, 25 Oktober 2018. ANTARA
Cawapres Sandiaga Uno disambut emak-emak saat berkunjung ke Tegal, Jawa Tengah, Kamis, 25 Oktober 2018. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno mengunjungi Tempat Pelelangan Ikan atau TPI Tegalsari, Tegal, dengan didampingi mantan menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Sudirman Said, Kamis, 25 Oktober 2018.

BACA: Cucu Bung Hatta: Kakek Disamain Kayak Sandiaga Rasanya Mau Muntah

Para nelayan menyambut Sandiaga dengan antusias. Tanpa basa-basi, para nelayan langsung curhat pada calon wakil presiden usungan Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera atau PKS, Partai Amanat Nasional atau PAN dan Demokrat.

"Pak haji Sumarso, saya tidak berani memberikan janji, karena akan ditagih di dunia dan di akhirat. Tapi jika terpilih percayalah, kebijakan di bidang perikanan akan kami permudah, bukan sebaliknya jangan malah mempersulit hidup para nelayan," kata Sandiaga dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.

Sumarso merupakan perwakilan nelayan menyampaikan kesusahan yang dialami nelayan di Tegal saat ini.

"Banyak peraturan dari pemerintah yang justru menyengsarakan nelayan. Pak Sandi harus berjanji jika terpilih harus memperbaiki nasib nelayan. Termasuk perizinan yang lama dan dibolehkannya kembali penggunaan cantrang. Cantrang ramah lingkungan kok," kata Sumarso dengan emosi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

BACA: Sandiaga Plin Plan soal Tempe, dari Kartu ATM Sampai HP Jadul

Sementara itu, Sudirman Said yang ikut bersama Sandiaga berdialog dengan nelayan mengungkapkan hal yang sama."Saya mendengar dari para nelayan Tegal, akibat pelarangan cantrang, bukan saja membuat mereka was-was melaut karena takut ditindak aparat, tapi juga industri pengolahan ikan banyak yang tutup," kata Sudirman.

Hal tersebut mengakibatkan ribuan tenaga kerja terancam kehidupannya. Daya beli keluarga mereka menurun, belum lagi soal surat izin yang sampai sekarang mereka keluhkan, katanya.

Menurut Sudirman, yang kini Caleg DPR-RI Tegal, nelayan adalah salah satu pilar ekonomi yang bisa memperbaiki kondisi ekonomi nasional yang sedang terpuruk ini. "Kita akan mencari solusi permanen, solusi win win yang tidak melanggar hukum agar nelayan melaut dengan tenang," kata Sudirman.

Baca berita tentang Sandiaga lainnya di Tempo.co.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

11 jam lalu

Suasana arus puncak mudik lebaran di Bandara Internasional Hang Nadim Kota Batam, Sabtu 6 April 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

Jika dikenakan Rp1 ribu saja per penumpang pesawat untuk Dana Abadi pariwisata, pemerintah bisa mengantongi Rp80 miliar setahun.


Tiga Kapal Nelayan Tradisional Indonesia Kembali Ditangkap Otoritas Malaysia

1 hari lalu

Beberapa nelayan Natuna yang ditangkap di Malaysia. Foto Istimewa
Tiga Kapal Nelayan Tradisional Indonesia Kembali Ditangkap Otoritas Malaysia

Tiga kapal nelayan Indonesia asal Natuna ditangkap oleh penjaga laut otoritas Malaysia. Dituding memasuki perairan Malaysia secara ilegal.


Pantau Pemanfaatan Kuota BBL, KKP Manfaatkan Sistem Canggih

1 hari lalu

Pantau Pemanfaatan Kuota BBL, KKP Manfaatkan Sistem Canggih

Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap, menyiapkan sistem informasi pemantauan elektronik yang memuat hulu-hilir pengelolaan pemanfaatan BBL.


Asal-usul Tradisi Lomban Setiap Bulan Syawal di Jepara

5 hari lalu

Warga berebut sesaji saat mengikuti prosesi Pesta Lomban di laut Jepara, Jepara, Jawa Tengah, Rabu 17 April 2024.  Pesta Lomban yang diadakan nelayan sepekan setelah Idul Fitri dengan melarung sesaji berupa kepala kerbau serta hasil bumi ke tengah laut itu sebagai bentuk syukur dan harapan para nelayan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rezeki dan keselamatan saat melaut. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
Asal-usul Tradisi Lomban Setiap Bulan Syawal di Jepara

Tradisi Lomban setiap bulan Syawal di jepara telah berlangsung sejak ratusan tahun lalu.


Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg

6 hari lalu

Ilustrasi Sabu. TEMPO/Amston Probel
Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg

Bareskrim Polri menangkap lima tersangka tindak pidana narkotika saat hendak menyeludupkan 19 kg sabu dari Malaysia melalui Aceh Timur.


Walhi dan Pokja Pesisir Kaltim: Teluk Balikpapan Rusak akibat Pembangunan IKN

12 hari lalu

Direktur Walhi Jawa Tengah Fahmi Bastian. Foto dok.: Walhi
Walhi dan Pokja Pesisir Kaltim: Teluk Balikpapan Rusak akibat Pembangunan IKN

Walhi dan Pokja Pesisir Kalimantan Timur sebut kerusakan Teluk Balikpapan salah satunya karena efek pembangunan IKN.


Cerita Sandiaga di Hari Lebaran 2024, dari Salat Id, Temui Orang Tua hingga Hadir di Istana

12 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno membagikan momen lebarannya di akun Instagram pribadi @sandiuno. (Sumber: Instagram)
Cerita Sandiaga di Hari Lebaran 2024, dari Salat Id, Temui Orang Tua hingga Hadir di Istana

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno membagikan momen lebarannya di akun Instagram pribadi @sandiuno.


Sejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional

16 hari lalu

Ilustrasi nelayan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Sejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional

Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara) mengungkap sejumlah permasalahan nelayan masih membutuhkan perhatian serius dari pemerintah.


Gairah Nonton Film Indonesia Meningkat, Sandiaga: Sudah Jadi Tuan Rumah di negeri Sendiri

20 hari lalu

Menparekraf Sandiaga Uno saat menghadiri acara Batam Wonderfood & Art Ramadan, Sabtu, 1 Maret 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra.
Gairah Nonton Film Indonesia Meningkat, Sandiaga: Sudah Jadi Tuan Rumah di negeri Sendiri

Sandiaga mengatakan, kemajuan film Indonesia bisa dilihat dari angka penonton yang setiap tahun melampaui target.


Respons Sandiaga soal Harga Tiket Pesawat Mahal: Itu Kelas Bisnis, Kelas Ekonomi Masih Sesuai Aturan

21 hari lalu

Sejumlah calon penumpang pesawat antre untuk melakukan refund dan reschedule tiket pesawat di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin, 5 Juli 2021. Selama PPKM Darurat, calon penumpang pesawat wajib melampirkan hasil negatif tes PCR dan sertifikat vaksin Covid-19. ANTARA/Fauzan
Respons Sandiaga soal Harga Tiket Pesawat Mahal: Itu Kelas Bisnis, Kelas Ekonomi Masih Sesuai Aturan

Sandiaga Uno merespons keluhan masyarakat soal harga tiket pesawat domestik yang dinilai lebih mahal ketimbang tiket penerbangan ke luar negeri.