Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Indonesia Siapkan Standar Wisata Halal Agar Bisa Bersaing

image-gnews
Suasana Halal Expo Indonesia 2018 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat, 21 September 2018. Pameran haji dan umrah serta wisata halal tersebut diikuti perusahaan internasional yang bergerak di bidang haji dan umrah serta perwakilan internasional yang terdiri atas maskapai penerbangan. TEMPO/Tony Hartawan
Suasana Halal Expo Indonesia 2018 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat, 21 September 2018. Pameran haji dan umrah serta wisata halal tersebut diikuti perusahaan internasional yang bergerak di bidang haji dan umrah serta perwakilan internasional yang terdiri atas maskapai penerbangan. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Mataram - Indonesia sedang mempersiapkan standar wisata halal untuk mampu bersaing dengan negara jiran seperti Singapura, Malaysia, Korea Selatan, Cina hingga Jepang.

Baca: 5 Wisata Alam Kabupaten Bandung Jauh dari Hiruk-pikuk Kota

Deputi Bidang Pengembangan Industri dan Kelembagaan Rizki Handayani menyampaikan hal tersebut dalam Konferensi Internasional Strengtening Islamic Economic Trough Halal Tourism yang diselenggarakan Bank Indonesia di Hotel Novotel Lombok, Senin 15 Oktober 2018. ''Wisatawan muslim ada pasarnya. Selama ini kurang konsen. Jadi perlu memberikan pelayanan memenuhi kebutuhan mereka,'' kata Rizki Handayani. 

Belajar dari Malaysia yang banyak dikunjungi wisatawan asal Timur Tengah, kata dia, Indonesia sedang mempersiapkan pedoman bekerja sama dengan Majelis Ulama Indonesia dan perguruan tinggi. ''Kami akan menguatkan institusinya,'' ucapnya.

Indonesia merupakan negara dengan pertumbuhan pariwisata tercepat se dunia, Indonesia berada di peringkat 9. Dalam daftar yang dikeluarkan World Traveland Tourism Council (WTTC), posisi tiga besar ditempati China, Amerika Serikat, dan India.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Indonesia mengungguli peringkat negara Asia Tenggara lainnya, yaitu Thailand berada di peringkat 12, Filipina dan Malaysia di peringkat 13, Singapura di peringkat 16, serta Vietnam di posisi 21. Penempatan Indonesia di peringkat kesembilan karena sektor pariwisata Indonesia terus meningkat selama tujuh tahun dalam empat indikator.

Selama ini, data kunjungan wisatawan ke Indonesia tahun 2016, mencapai 12 juta orang, di antaranya wisatawan muslim sebanyak 2,4 juta orang atau 22 persen. Dibandingkan yang berkunjung ke Singapura 16,4 juta orang atau muslimnya 4,1 juta orang (25 persen) dan ke Malaysia 26,5 juta orang diantaranya 6,4 juta orang atau 24 persen.

Indonesia dikunjungi hanya 1,58 persen wisatawan asal Timur Tengah dibanding asal Cina 16,5 persen, Eropah 13,26 persen, Singapura 10,78 persen, dan asal Malaysia 8,82 persen.

CEO GMTI Mastercard Crescent rating Fazal Bahardeen asal Singapura menyebutkan bahwa wisata halal berkembang di dunia. Potensinya 10 juta turis. ''Negara lain sudah melihat potensi ini,'' katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Tempat Wisata Paling Populer di Indonesia Versi Tripadvisor

2 hari lalu

Pura Luhur Uluwatu, Bali. shutterstock.com
10 Tempat Wisata Paling Populer di Indonesia Versi Tripadvisor

Berikut ini Deretan daftar tempat wisata paling populer di Indonesia versi Tripadvisor, didominasi oleh objek wisata di Bali.


Deretan Destinasi Wisata Terfavorit di 3 Provinsi Selama Libur Lebaran, Apa Saja?

2 hari lalu

Bhikhu berdoa bersama saat perayaan hari raya Magha Puja 2024 di pelataran Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Sabtu 8 Maret 2024. Hari raya Magha Puja diperingati setiap bulan purnama di bulan ketiga kalender Buddha untuk mengenang Sang Buddha saat membabarkan Dharma pentingnya umat menghindari perbuatan jahat, menambah kebajikan, kesucian hati dan pikiran. ANTARA FOTO/Anis Efizudin
Deretan Destinasi Wisata Terfavorit di 3 Provinsi Selama Libur Lebaran, Apa Saja?

Kemenparekraf mengungkap destinasi wisata favorit selama libur lebaran.


Pengguna Commuter Line Tujuan Wisata Mendominasi di H+3 Lebaran, KAI Commuter Imbau Keamanan dan Kenyamanan

7 hari lalu

Sejumlah penumpang berdesakan di dalam gerbong kereta rel listrik (KRL) Commuterline Jabodetabek di Stasiun KA Depok Baru, Depok, Jawa Barat, Senin, 24 April 2023. VP Corporate Secretary KAI Commuter Erni Sylviane Purba menyebutkan kepadatan penumpang KRL Jabodetabek sejak H+1 hingga H+2 Lebaran didominasi pengguna musiman yang memanfaatkan waktu liburnya untuk bersilaturahmi dengan kerabat ataupun berwisata ke sejumlah tempat di Jabodetabek, seperti Kota Tua, Monas, Kebun Raya Bogor, dan sejumlah obyek wisata lainnya. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Pengguna Commuter Line Tujuan Wisata Mendominasi di H+3 Lebaran, KAI Commuter Imbau Keamanan dan Kenyamanan

Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba berujar selama Lebaran volume pengguna commuter line Jabodetabok mendominasi, khususnya pada H+3 Lebaran.


Besok Kawasan Wisata Monas Gelar Special Show Lebaran, Hadirkan Musisi Hingga Komedian

7 hari lalu

Suasana wisata Monumen Nasional (Monas) pada Lebaran hari kedua, Jakarta, Kamis, 11 April 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Besok Kawasan Wisata Monas Gelar Special Show Lebaran, Hadirkan Musisi Hingga Komedian

Selama pekan lebaran khususnya tanggal 13 April 2024, Monas mengadakan special show bagi pengunjung, mulai dari aktor, musisi, dan komedian.


Hari Kedua Lebaran, Pantai di Selatan Jabar Mulai Dipadati Wisatawan

8 hari lalu

Pantai Batu Karas Pangandaran (disparbud.jabarprov.go.id)
Hari Kedua Lebaran, Pantai di Selatan Jabar Mulai Dipadati Wisatawan

Pada hari kedua Lebaran 2024, Pantai di wilayah Jawa Barat, mulai dipadati wisatawan.


Hari Kedua Lebaran, BMKG Prediksi Hujan Petir Siang di Sejumlah Lokasi Wisata Jawa Barat

9 hari lalu

Deretan villa berdiri di atas danau buatan di kawasan wisata Dusun Bambu di Situ Lembang, Bandung Barat, Jawa Barat, 22 Februari 2015. Villa-villa tersebut dibuat dengan konsep rumah panggung atau gubuk. TEMPO/Fardi Bestari
Hari Kedua Lebaran, BMKG Prediksi Hujan Petir Siang di Sejumlah Lokasi Wisata Jawa Barat

Kondisi cuaca di sejumlah lokasi wisata di Jawa Barat pada hari kedua Lebaran umumnya cerah berawan pada pagi hari


Di Spanyol, TikTok Digunakan untuk Merencanakan Perjalanan

11 hari lalu

Sejumlah peserta berjoged bersama sambil disiram dengan air menjelang pembukaan Festival San Fermin di Pamplona, Spanyol, 6 Juli 2018. Festival San Fermin juga menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Spanyol. REUTERS/Susana Vera
Di Spanyol, TikTok Digunakan untuk Merencanakan Perjalanan

TikTok dinilai berperan untuk perencanaan perjalanan, karena banyak orang mengunggah rencana perjalanan, harga, dan yang dilihat di berbagai tempat


105 Obyek di Banyuwangi Dapat Prioritas Pengamanan saat Lebaran, Terbanyak di Tempat Wisata

17 hari lalu

Pagelaran seni sendratari
105 Obyek di Banyuwangi Dapat Prioritas Pengamanan saat Lebaran, Terbanyak di Tempat Wisata

Sebanyak 105 obyek di Kabupaten Banyuwangi bakal mendapatkan prioritas pengamanan selama musim mudik lebaran.


Mau Lebaran di Pariaman? 9 Obyek Wisata Ini Jadi Sajian Utama 'Pariaman Barayo'

20 hari lalu

Sejumlah wisatawan di Kota Pariaman, Sumbar sedang swafoto dengan latar pulau Angso Duo dan matahari terbenam. (Antarasumbar/Aadiaat M. S.)
Mau Lebaran di Pariaman? 9 Obyek Wisata Ini Jadi Sajian Utama 'Pariaman Barayo'

Pemkot Pariaman gelar kegiatan wisata Pariaman Barayo, yang berlangsung 11-21 April 2024, guna menyambut wisatawan selama libur Lebaran.


PHRI Bali: Libur Lebaran Berpotensi Dongkrak Hunian hingga 80 Persen

24 hari lalu

Wisata Bali (TEMPO/Mila Novita)
PHRI Bali: Libur Lebaran Berpotensi Dongkrak Hunian hingga 80 Persen

Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali menyebutkan libur panjang Lebaran 2024 berpotensi mendongkrak tingkat hunian hotel.