Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bank Dunia Rilis Indikator Baru, Indeks Kapital Manusia

image-gnews
Direktur Pelaksana International Monetary Fund (IMF) Christine Lagarde menyampaikan paparan terkait Pemberdayaan Wanita di Dunia Kerja pada rangkaian Pertemuan Tahunan IMF World Bank Group 2018 di Bali International Convention Center (BICC), Nusa Dua, Bali, Selasa 9 Oktober 2018. ICom/AM IMF-WBG/Puspa Perwitasari
Direktur Pelaksana International Monetary Fund (IMF) Christine Lagarde menyampaikan paparan terkait Pemberdayaan Wanita di Dunia Kerja pada rangkaian Pertemuan Tahunan IMF World Bank Group 2018 di Bali International Convention Center (BICC), Nusa Dua, Bali, Selasa 9 Oktober 2018. ICom/AM IMF-WBG/Puspa Perwitasari
Iklan

TEMPO.CO, NUSA DUA - Bank Dunia akan merilis kebijakan Indeks Kapital Manusia (Human Capital Index) hari ini dalam rangkaian pertemuan tahunan Dana Moneter Internasional - Bank Dunia (International Monetery Fund - World Bank) di Nusa Dua, Bali. Indeks ini merupakan hasil penelitian Bank Dunia bahwa tingkat kesehatan dan pembelajaran di tingkat anak-anak, akan berpengaruh signifikan terhadap peningkatan pendapatan manusia dan negara secara keseluruhan pada beberapa tahun mendatang. 

Baca: Begini Kemewahan Kendaraan di Pertemuan IMF - World Bank

Indeks Kapital Manusia menunjukkan bahwa 56 persen anak-anak yang lahir hari ini di seluruh dunia akan kehilangan lebih dari setengah potensi pendapatan seumur hidup mereka, "Karena pemerintah tidak segera melakukan investasi yang efektif dalam bidang kesehatan, pendidikan, dan daya tahan terhadap dunia kerja di masa depan," seperti dikutip dari rilis Bank Dunia, Rabu 10 Oktober 2018.

Adapun modal manusia yang dimaksud Bank Dunia di antaranya adalah pengetahuan, keterampilan, dan kesehatan. Faktor tersebut menjadi kunci utama pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan program pengentasan kemiskinan yang menjadi sorotan di banyak negara pada abad ini, terutama di Asia Timur. "Bagi orang miskin, modal manusia sering menjadi satu-satunya yang mereka miliki," kata Presiden Grup Bank Dunia Jim Yong Kim.

Menurut Jim, sumber daya manusia menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi inklusif, namun nyatanya investasi kesehatan dan pendidikan belum banyak mendapat perhatian sehingga terjadi batasan antara upaya untuk meningkatkan hasil di bidang kesehatan, pendidikan, produktivitas, dan pertumbuhan ekonomi. "Saya harap itu mendorong negara-negara segera mengambil tindakan dan berinvestasi lebih pada warganya," kata Jim. Sebab, lanjut Jim, upaya tersebut merupakan modal untuk bersaing di masa depan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Suahasil Nazara mengatakan Indonesia sangat mendukung upaya Bank Dunia menciptakan indikator pengukuran baru. Indonesia akan menjadi salah satu pengadopsi pertama Indeks Kapital Manusia dari 27 negara. "Kami menyediakan data kepada mereka, silakan disurvei langsung," kata Suahasil saat ditemui di kantornya, Jakarta, 3 Oktober 2018.

Indeks pengukuran sumber daya manusia memang terus mengalami perubahan. Sekitar tahun 1970, kualitas manusia diukur dari kemampuan fisiknya maka terbitlah Physical Quality Life Index (Indeks Mutu Hidup). "Saat itu kalau bicara produktivitas, diukur dari seberapa lama dia mencangkul," kata Suahasil. Kemudian, terbitlah Indeks Pembangunan Manusia yang telah dipakai lebih dari 20 tahun.

Anggota Tim Pelaksana Harian Pertemuan IMF-WB, Rionald Silaban mengatakan Grup Bank Dunia akan melakukan diskusi lebih lanjut mengenai metodologi dan penilaian Indeks Kapital Manusia sebagai indikator baru. Beberapa hal yang diukur dalam bidang kesehatan adalah tingkat stunting atau kekurangan gizi pada anak. "Berapapun hasil penilaian keluar, kami akan pakai itu sebagai referensi untuk reformasi ke depan. Sambil menunjukkan apa yang sudah kami lakukan," kata Rio pada kesempatan yang sama.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sandiaga Sebut Bank Dunia Setuju Beri Rp 465 Miliar untuk Kampanye Sadar Wisata 2024

1 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memberikan keterangan pers usai acara peringatan Hari Ekonomi Kreatif Nasional di Balairung Soesilo Soedarman, Kemenparekraf, Jakarta pada Selasa, 24 Oktober 2023. TEMPO/Ami Heppy
Sandiaga Sebut Bank Dunia Setuju Beri Rp 465 Miliar untuk Kampanye Sadar Wisata 2024

Menparekraf Sandiaga Uno menyebutkan Bank Dunia setuju memberikan pendanaan US$ 30 juta untuk kelanjutan program Kampanye Sadar Wisata pada 2024.


Sri Mulyani Bertemu Direktur Bank Dunia Anna Bjerde, Bertukar Informasi Kondisi Ekonomi Global

12 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menghadiri forum kerja sama ekonomi Asia-Pasifik (Asia Pacific Economic Cooperation / APEC) di San Francisco, Amerika Serikat yang juga dihadiri oleh Presiden Joko Widodo alias Jokowi. Instagram
Sri Mulyani Bertemu Direktur Bank Dunia Anna Bjerde, Bertukar Informasi Kondisi Ekonomi Global

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati bertemu dengan Direktur Pelaksana Operasi Bank Dunia Anna Bjerde di San Francisco, Amerika Serikat.


Bank Dunia Siap Jadi Tuan Rumah Dana Bencana Iklim, Amerika Serikat Menggerundel

22 hari lalu

Aktivis Iklim dari Extinction Rebellion saat mementaskan teater di pantai selama Hari Air COP27, untuk menyoroti fakta bahwa bahan bakar fosil menyebabkan bencana iklim seperti kenaikan permukaan laut, di Cape Town, Afrika Selatan, 14 November 2022. REUTERS/Esa Alexander
Bank Dunia Siap Jadi Tuan Rumah Dana Bencana Iklim, Amerika Serikat Menggerundel

Bank Dunia siap menjadi tuan rumah dana bencana iklim, meskipun ada kekhawatiran.


10 Negara dengan Gaji Terendah di Asia, Indonesia Masuk

23 hari lalu

Ilustrasi ruang kerja/Deskimo
10 Negara dengan Gaji Terendah di Asia, Indonesia Masuk

Daftar negara dengan gaji terendah di Asia, yaitu Pakistan, Sri Lanka, Nepal. Bangladesh, Iran, Indonesia, Filipina


Prakerja Raih Respons Positif di Pertemuan Tahunan Bank Dunia-IMF

46 hari lalu

Prakerja Raih Respons Positif di Pertemuan Tahunan Bank Dunia-IMF

Prakerja dengan berbagai inovasinya terus mengikuti tren global. Beragamnya pelatihan yang disediakan Prakerja diharapkan mampu menjawab kebutuhan sumber daya manusia.


Rupiah Hari Ini Ditutup Stagnan di Level Rp 15.699 per Dolar AS

47 hari lalu

Pegawai penukaran mata uang asing tengah menghitung uang dolar AS pecahan 100 dolar di Jakarta, Senin, 7 April 2023. Rupiah mengalami pelemahan sebesar 0,10 persen atau 15 poin menjadi Rp15.185 per dolar Amerika Serikat (AS) dari sebelumnya Rp15.170 per dolar AS. TEMPO/Tony Hartawan
Rupiah Hari Ini Ditutup Stagnan di Level Rp 15.699 per Dolar AS

Besok, rupiah diprediksi fluktuatif tapi ditutup melemah di rentang Rp 15.670 hingga Rp 15.750 per dolar AS.


Hadiri Pertemuan IMF-World Bank, Gubernur BI: Bauran Kebijakan Itu Penting

47 hari lalu

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo bersiap memberikan keterangan pers hasil Rapat Dewan Gubernur tambahan di kantor pusat BI, Jakarta, 30 Mei 2018. Bank Indonesia memutuskan kembali menaikkan suku bunga acuan BI 7-days repo rate 25 basis poin menjadi 4,75 persen untuk mengantisipasi risiko eksternal terutama kenaikan suku bunga acuan kedua The Fed pada 13 Juni mendatang. TEMPO/Tony Hartawan
Hadiri Pertemuan IMF-World Bank, Gubernur BI: Bauran Kebijakan Itu Penting

Gubernur BI Perry Warjiyo menyampaikan pentingnya penggunaan bauran kebijakan bank sentral untuk menghadapi kondisi ekonomi yang kompleks.


Sesmenko Perekonomian Ungkap Capaian RI di Tengah Perlambatan Ekonomi Global

49 hari lalu

Sekretaris Menteri Kemenko Perekonomian Susiwijono Moegiarso menyampaikan berbagai perkembangan yang terjadi pada Pertemuan Tahunan IMF - World Bank Group 2018 dalam konferensi pers di Nusa Dua, Bali, Selasa 9 Oktober 2018. ICom/AM IMF-WBG//Nyoman Budhiana
Sesmenko Perekonomian Ungkap Capaian RI di Tengah Perlambatan Ekonomi Global

Sekretaris Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso menjelasnkan beberapa capaian Indonesia di tengah risiko perlambatan ekonomi global.


Jokowi Singgung Rumitnya Mengelola Indonesia: Negara Besar, Sabang sampai Merauke, Sangat Luas..

52 hari lalu

Presiden Jokowi saat menyapa relawan di acara Konsolidasi Nasional Jaringan Relawan Alap-Alap Jokowi di Sentul International Convention Center, Bogor, Sabtu, 7 Oktober 2023. TEMPO/Ade Ridwan Yandwiputra
Jokowi Singgung Rumitnya Mengelola Indonesia: Negara Besar, Sabang sampai Merauke, Sangat Luas..

Presiden Jokowi menceritakan soal bagaimana pengalamannya mengelola Indonesia yang merupakan negara kepulauan dengan jumlah penduduk sangat besar.


Undang Bank Dunia Hadir di AIS Forum 2023, Luhut: Lihat, Ini Lho Negara Miskin Sedang Berkembang

26 September 2023

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan dalam acara peresmian PT Free The Sea di Batam, Kamis, 9 Maret 2023. TEMPO/ Yogi Eka Sahputra
Undang Bank Dunia Hadir di AIS Forum 2023, Luhut: Lihat, Ini Lho Negara Miskin Sedang Berkembang

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Padjaitan mengatakan pihaknya akan mengundang Presiden Bank Dunia Ajay Banga untuk hadir di acara Konferensi Tingkat Tinggi Arcipelagic and Island States (KTT AIS) atau AIS Forum 2023.