Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Usai Gempa Lombok, BPS: Kunjungan Wisatawan Mancanegara Turun

image-gnews
Warga korban gempa berada di reruntuhan bangunan rumah mereka di Desa Sokong, Tanjung, Lombok Utara, NTB, Jumat, 21 September 2018. Kondisi tempat pengungsian yang seadanya dan minimnya sanitasi yang bersih membuat banyak anak menderita diare. ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
Warga korban gempa berada di reruntuhan bangunan rumah mereka di Desa Sokong, Tanjung, Lombok Utara, NTB, Jumat, 21 September 2018. Kondisi tempat pengungsian yang seadanya dan minimnya sanitasi yang bersih membuat banyak anak menderita diare. ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pusat Statistik atau BPS mencatat pada Agustus 2018 jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung mencapai 1,51 juta. Kepala BPS, Suhariyanto mengatakan jumlah kunjungan wisatawan tersebut mengalami penurunan 1,93 persen jika dibandingkan bulan sebelumnya atau Juli 2018 yang mencapai 1,54 juta.

Baca: BPS: Tiga Pangan Ini Sumbang Deflasi Terbesar

Menurut Suhariyanto penurunan wisatawan itu salah disebabkan adanya bencana gempa bumi yang sempat menggoyang Lombok pada medio Aguatus 2018. "Terlihat dari kunjungan melalui bandara internasional Zainuddin Abdul Madjid Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Ngurah Rai, Bali anjlok. Tercatat penurunan terbesar ada di bandara internasional NTB," kata Suhariyanto saat mengelar rilis data di Kantor BPS, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Senin, 1 Oktober 2018.

Adapun, BPS mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara dari jalur udara mencapai 1 juta atau 66 persen dari total 1,51 juta. Sedangkan jalur darat mencapai 281 ribu atau 19 persen dan jalur laut mencapai 224 ribu setara 15 persen dari total wisatawan mancanegara.

Adapun secara kumulatif jumlah kunjungan wisatawan mancanegara mencapai 10,58 juta sejak Januari hingga Agustus 2018. Jumlah tersebut tercatat naik 12,30 persen jika dibandingkan dengan jumlah kunjungan pada periode yang sama pada 2017 yang mencapai 9,24 juta kunjungan.

Menurut data BPS, kunjungan wisatawan macanegara secara total melalui pintu udara atau bandar udara tercatat turun 5,71 persen. Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid di Lombok NTB mengalami penurunan paling dalam sebesar - 69,18 persen atau dari 13.980 orang menjadi 4.308 orang. Anjloknya kedatangan kedua terjadi di Bandar Udara Ngurah Rai, Bali sebesar - 8,37 persen atau dari 624.263 orang menjadi 572.027 orang.

Suhariyanto menuturkan meski ada penurunan, BPS juga mencatat adanya kenaikan kunjungan wisatawan di bandar udara lainya. Misalnya, BPS mencatat ada peningkatan di Bandar Udara Sultan Mahmud Badarudin II Palembang, Sumatera Selatan. Diperkirakan kenaikan ini terjadi karena adanya perhelatan Asian Games yang digelar di Palembang.

"Jumlah wisatawan ke Palembang mencapai 2.263 orang atau naik 90,97 persen jika dibandingkan bulan sebelumnya yang hanya mencapai 1.185 orang atau naik 59,59 persen bila dibandingkan Agustus 2017," kata dia.

Sementara itu, BPS juga mencatat tingkat penghunian kamar atau TPK hotel dengan klasifikasi bintang naik 0,71 poin pada Agustus 2018 jika dibandingkan bulan sebelumnya. Sedangkan TPK pada Agustus 2018 mencapai rata-rata 60,01 persen atau naik 2,01 poin dibandingkan dengan TPK pada periode yang sama sebelumnya sebesar 58,00 persen. 

Kemudian rata-rata lama menginap tamu asing pada hotel klasifikasi bintang selama Agustus 2018 tercatat sebesar 1,94 hari. Atau terjadi penurunan sebesar 0,03 poin jika dibandingkan keadaan pada Agustus 2017.

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penerbangan Internasional di Bandara Sultan Hasanuddin Airport Makassar Meningkat 8,29 Persen

16 hari lalu

Sejumlah penumpang berjalan menuju pintu keluar Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, Jumat (24/8). TEMPO/Fahmi Ali
Penerbangan Internasional di Bandara Sultan Hasanuddin Airport Makassar Meningkat 8,29 Persen

Aktivitas penerbangan internasional yang datang, berangkat, dan transit di Bandara Sultan Hasanuddin Airport Makassar pada Februari 2024 meningkat.


BPS: Kenaikan Harga Beras Eceran 2024 Paling Tinggi Sejak 2011

18 hari lalu

Calon pembeli mengecek kualitas beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Selasa 4 Oktober 2022. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat laju inflasi pada September sebesar 1,17 persen (month-to-month/mtm), tertinggi sejak Desember 2014 dengan komoditas utama penyumbang inflasi tersebut adalah harga b ahan bakar minyak (BBM), beras dan angkutan dalam kota. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
BPS: Kenaikan Harga Beras Eceran 2024 Paling Tinggi Sejak 2011

Plt. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia A. Widyasanti mengatakan harga beras eceran mengalami kenaikan sebesar 2,06 persen secara bulanan.


Terkini: Harga Beras dan Gabah Turun Selama Ramadan, Jokowi Gelontorkan IFG LIfe Rp 3,5 Triliun untuk Bereskan Polis Jiwasraya

18 hari lalu

Seorang pekerja merapikan beras program Stabilisasi Harga dan Pasokan Pangan (SPHP) di salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta, Senin 19 Februari 2024. Kemendag meminta kepada Perum Bulog agar pengiriman beras pemerintah ke ritel modern yang digelontorkan lewat program SPHP dipercepat, hal tersebut guna menstabilkan harga beras yang melebihi ketentuan harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah yakni Rp69.500 per 5 kilogram. ANTARA FOTO/ Erlangga Bregas Prakoso
Terkini: Harga Beras dan Gabah Turun Selama Ramadan, Jokowi Gelontorkan IFG LIfe Rp 3,5 Triliun untuk Bereskan Polis Jiwasraya

BPS menyebut penurunan harga beras secara bulanan terjadi di tingkat penggilingan sebesar 0,87 persen. Namun secara tahunan, di penggiling naik.


BPS Sebut Tarif Tiket Pesawat Selama Ramadan Mengalami Deflasi 0,97 Persen, Ini Penyebabnya

18 hari lalu

Ilustrasi pesawat parkir di bandara. REUTERS
BPS Sebut Tarif Tiket Pesawat Selama Ramadan Mengalami Deflasi 0,97 Persen, Ini Penyebabnya

Badan Pusat Statistik atau BPS menyatakan tarif angkutan udara pada Ramadan Maret 2024 mengalami deflasi sebesar 0,97 persen.


BPS: Kunjungan Wisman Februari 2024 Naik 11,67 Persen, tapi Masih Lebih Rendah Dibandingkan Sebelum Pandemi

19 hari lalu

Sejumlah wisatawan mancanegara (wisman) mengunjungi Pantai Batu Bolong di Badung, Bali, Rabu 3 Mei 2023. Sebanyak 370.832 orang wisman tercatat mengunjungi Pulau Bali pada bulan Maret 2023 atau meningkat 14,59 persen dibandingkan bulan sebelumnya dengan mayoritas wisatawan yang berasal dari Australia, India, dan Singapura. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
BPS: Kunjungan Wisman Februari 2024 Naik 11,67 Persen, tapi Masih Lebih Rendah Dibandingkan Sebelum Pandemi

Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan terjadi kenaikan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara atau wisman pada Februari 2024.


Kenapa Cari Kerja Susah Sekarang? Ini Penjelasannya

28 hari lalu

Ilustrasi lowongan kerja. Tempo/M Taufan Rengganis
Kenapa Cari Kerja Susah Sekarang? Ini Penjelasannya

Pertumbuhan ekonomi RI tidak diikuti penyerapan kerja yang optimal.


Impor Jagung Disetop Sebelum Panen Raya, Bapanas: Agar Harga di Tingkat Petani Tidak Jatuh

34 hari lalu

INFO Panen Jagung di Perkebunan Jati Jawa Timur
Impor Jagung Disetop Sebelum Panen Raya, Bapanas: Agar Harga di Tingkat Petani Tidak Jatuh

Pemerintah menyetop impor jagung sebelum panen raya yang puncaknya diperkirakan berlangsung pada April 2024.


Menyoroti Harga Beras dan Komoditas Pangan Lainnya di Bulan Ramadan

37 hari lalu

Pembeli bersiap membayar cabai yang ia beli di Pasar Senen, Jakarta, Senin, 28 Desember 2020. Inflasi Desember 2020 secara tahun kalender sebesar 1,46 persen (ytd), dan secara tahunan sebesar 1,46 persen (yoy) dan penyumbang utama inflasi, yaitu cabai merah sebesar 0,04 persen (mtm). TEMPO/Tony Hartawan
Menyoroti Harga Beras dan Komoditas Pangan Lainnya di Bulan Ramadan

Puncak panen raya diprediksi pada Maret - April tapi itu tak membuat harga beras turun banyak jelang bulan suci Ramadan.


Perhimpunan Pendidikan dan Guru Tolak Keras Dana BOS untuk Makan Siang Gratis, Ini Sederet Alasannya

43 hari lalu

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto melihat menu makanan milik siswa saat simulasi program makan siang gratis di SMP Negeri 2 Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis 29 Februari 2024. Menko Perekonomian Airlangga Hartarto meyediakan 162 porsi dengan empat macam menu makanan sehat senilai Rp15 ribu per porsi pada simulasi program makan siang gratis. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/Spt.
Perhimpunan Pendidikan dan Guru Tolak Keras Dana BOS untuk Makan Siang Gratis, Ini Sederet Alasannya

Program makan siang gratis janji kampanye Prabowo-Gibran yang akan diambil dari Dana BOS dinilai berpotensi mengurangi gaji guru. P2G tolak keras.


Terpopuler: Inflasi Pangan Sudah Lebih Tinggi dari Kenaikan Gaji ASN, Kata Faisal Basri Dana BOS untuk Program Makan Siang Gratis

46 hari lalu

Pembeli tengah memilih kualitas beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Jumat 1 September 2023. Secara bulanan, inflasi beras pada Agustus 2023 sebesar 1,43 persen merupakan tertinggi sejak Maret 2023. Sebelumnya, pada Februari 2023, harga beras mengalami inflasi sebesar 2,34 persen. Tempo/Tony Hartawan
Terpopuler: Inflasi Pangan Sudah Lebih Tinggi dari Kenaikan Gaji ASN, Kata Faisal Basri Dana BOS untuk Program Makan Siang Gratis

Kepala Departemen Regional Bank Indonesia (BI) Arief Hartawan menyatakan perlunya menjaga inflasi pangan agar kenaikannya tidak melebihi 5 persen.