Perry Warjiyo: Tahun Depan Dolar Bakal Punya Saingan

Gubernur BI Perry Warjiyo (tengah) seusai Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia di Jakarta, Rabu, 15 Agustus 2018. Kenaikan BI 7-Day Repo Rate ini sebagai langkah penguatan kerangka operasi moneter. TEMPO/Tony Hartawan
Gubernur BI Perry Warjiyo (tengah) seusai Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia di Jakarta, Rabu, 15 Agustus 2018. Kenaikan BI 7-Day Repo Rate ini sebagai langkah penguatan kerangka operasi moneter. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Bank Indonesia memprediksi kekuatan dolar akan berkurang pada 2019. Alasannya, negara-negara lain, seperti Jepang, Eropa, maupun negara maju lainnya bakal mengimplementasikan kebijakan moneternya untuk mengimbangi normalisasi kebijakan The Fed.

BACA: BI Naikkan Suku Bunga, Rupiah Terperosok

"Sekarang kan dolar paling kuat, tahun depan akan ada saingannya mata uang lain," ujar Gubernur BI Perry Warjiyo di Gedung BI, Jakarta, Kamis, 27 September 2018. Dengan demikian tekanan terhadap nilai tukar rupiah pun diprediksi mengecil.

Di samping itu, Perry mengatakan arus modal asing sudah mulai kembali lagi ke negara-negara emerging setelah sebelumnya keluar. Belakangan, kondisi perekonomian Amerika Serikat yang menguat menarik dolar kembali ke negeri Abang Sam.

"Dalam beberapa waktu terakhir investor global keluar dulu dari emerging market, tapi enggak bisa terus-terusan, sekarang mulai berinvestasi lagi di emerging market," ujar Perry.

BACA: Tensi Perang Dagang Naik, Rupiah Diprediksi Melemah Hari Ini

Perry melihat investor mulai masuk kembali ke negara-negara emerging, salah Indonesia. Hal tersebut, kata Perry, tampak dari tingginya minat para investor asing terhadap lelang Surat Berharga Negara. "Perkembangannya sangat dinamis," kata dia. "Kami melihat investor global mulai melakukan differensiasi terhadap negara dengan kebijakan yang responsif dan pruden."

Saat ini, Perry mengatakan nilai tukar rupiah masih mengalami tekanan dengan volatilitas terjaga. Depresiasi Rupiah sejalan dengan mata uang negara peers akibat berlanjutnya penguatan dolar AS secara luas.

Berdasarkan data BI, rupiah secara rata-rata melemah sebesar 1,05 persen pada Agustus 2018. Tekanan terhadap nilai tukar Rupiah relatif terbatas pada September 2018 sehingga pada 26 September 2018 ditutup pada level Rp14.905 per dolar AS.

"Dengan perkembangan ini maka secara year to date (ytd) sampai dengan 26 September 2018, Rupiah terdepresiasi 8,97 persen atau lebih rendah dari India, Afrika Selatan, Brasil, dan Turki," kata Perry.

Ke depan, Perry menuturkan BI terus melakukan langkah-langkah stabilisasi nilai tukar sesuai nilai fundamentalnya, serta menjaga bekerjanya mekanisme pasar dan didukung upaya-upaya pengembangan pasar keuangan. Kebijakan tersebut diarahkan untuk menjaga volatilitas Rupiah serta kecukupan likuiditas di pasar sehingga tidak menimbulkan risiko terhadap stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.

Baca berita tentang dolar lainnya di Tempo.co.








BI Proyeksi Inflasi IHK Turun ke 3,5 Persen Setelah September

2 hari lalu

Perry Warjiyo, Gubernur Bank Indonesia saat menjadi pembicara kunci dalam diskusi bertajuk
BI Proyeksi Inflasi IHK Turun ke 3,5 Persen Setelah September

BI memproyeksikan inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) akan turun ke level di bawah 4 persen setelah bulan September.


Ekonom Prediksi Defisit APBN 2023 Lebih Kecil dari Tahun Lalu, Ini Alasannya

3 hari lalu

Pedagang di Pasar Ceger, Kota Tangerang Selatan mengalami penurunan omset. Pasalnya, harga cabai dan beberapa sayur mayur mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. TEMPO/Muhammad Iqbal
Ekonom Prediksi Defisit APBN 2023 Lebih Kecil dari Tahun Lalu, Ini Alasannya

Radhika Rao memprediksi defisit anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) akan terjaga di bawah tiga persen dari produk domestik bruto.


Rupiah Menguat Hari Ini, Kecemasan Krisis Perbankan Global Mereda

3 hari lalu

Pegawai memindahkan uang rupiah di cash center Bank Mandiri, Jakarta, Selasa, 25 Juni 2019. Nilai tukar rupiah terpantau menguat pada Selasa (25/6). Nilai tukar Rupiah senilai Rp 14.138 per dolar Amerika Serikat (AS), menguat jika dibandingkan pada hari sebelumnya yang berada pada level Rp 14.165 per dolar AS. TEMPO/Tony Hartawan
Rupiah Menguat Hari Ini, Kecemasan Krisis Perbankan Global Mereda

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini, Selasa 28 Maret 2023 berada di level Rp 15.085/US$ atau menguat 78 poin dari level sebelumnya.


Gubernur BI Ingin ASEAN Promosikan Mata Uang Digital Bank Sentral

3 hari lalu

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dalam acara Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) di Bali, Senin, 11 Juli 2022. Foto: Istimewa
Gubernur BI Ingin ASEAN Promosikan Mata Uang Digital Bank Sentral

Mata uang digital dan kripto menjadi salah satu topik pembahasan dalam pertemuan pertama Gubernur Bank Sentral dan Menteri Keuangan ASEAN di Bali.


BI Jawa Barat Siapkan Uang Tunai Rp 18,3 Triliun untuk Ramadan dan Lebaran Tahun Ini

4 hari lalu

Warga menunjukkan pecahan uang seusai ditukarkan di mobil kas keliling bank di Lapangan IRTI Monas, Jakarta, Senin 13 Mei 2019. Bank Indonesia dan bank umum menyelenggarakan penukaran uang baru dengan maksimal penukaran Rp3,9 juta per orang perhari mulai 13 Mei hingga 1 Juni 2019 guna membantu masyarakat mendapatkan uang pecahan selama Ramadhan dan kebutuhan Lebaran. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
BI Jawa Barat Siapkan Uang Tunai Rp 18,3 Triliun untuk Ramadan dan Lebaran Tahun Ini

BI Perwakilan Jawa Barat menyiapkan uang tunai untuk kebutuhan Ramadan dan Lebaran 2023 ini sebesar Rp 18,3 triliun.


Penjelasan Bank Indonesia Soal Dampak Permasalahan Perbankan Global ke ASEAN

4 hari lalu

Karyawan melintas di area perkantoran Bank Indonesia, Jakarta, Selasa, 31 Mei 2022. Menurut pengamatan bank sentral, inflasi pada tahun 2022 akan berada di kisaran 4,2 persen yoy. TEMPO/Tony Hartawan
Penjelasan Bank Indonesia Soal Dampak Permasalahan Perbankan Global ke ASEAN

Bank Indonesia mengatakan negara-negara ASEAN akan melihat dampak limpahan (spillover) dari permasalahan perbankan global saat ini terjadi.


Dari Sri Mulyani hingga Wishnutama, Siapa Saja Panitia Seleksi Dewan Komisioner OJK?

4 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memberikan keterangan saat konferensi pers hasil rapat berkala Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) di Jakarta, Selasa, 31 Januari 2023. Kenaikan proyeksi pertumbuhan ekonomi global di 2023 didorong oleh meningkatnya konsumsi dan investasi masyarakat hingga penyetopan kebijakan zero Covid-19 di Cina.  TEMPO/Tony Hartawan
Dari Sri Mulyani hingga Wishnutama, Siapa Saja Panitia Seleksi Dewan Komisioner OJK?

Presiden Jokowi menunjuk sembilan orang sebagai panitia seleksi Dewan Komisioner OJK. Selain Sri Mulyani yang masuk daftar, siapa saja lainnya?


Terkini: Asosiasi UMKM Kritik Larangan Buka Puasa Bersama, Jokowi Buka Keran Impor Beras 2 Juta Ton

4 hari lalu

Pengunjung berbuka puasa di Lippo Mall Kemang, Jakarta, Ahad, 26 Maret 2023. Sebagian warga ibukota memanfaatkan momentum Ramadan dengan mengadakan acara buka bersama untuk mempererat silaturahmi. ANTARA/Rivan Awal Lingga
Terkini: Asosiasi UMKM Kritik Larangan Buka Puasa Bersama, Jokowi Buka Keran Impor Beras 2 Juta Ton

Berita bisnis terkini: Asosiasi UMKM kritik larangan buka puasa bersama, Jokowi buka keran impor beras 2 juta ton.


Melemah 10 Poin, Rupiah Hari Ini Ditutup di Level Rp 15.163 per Dolar AS

4 hari lalu

Aktivitas pelayanan penukaran mata uang asing di kawasan Kwitang, Jakarta, Selasa, 4 Agustus 2020. Nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup berbalik menguat 5 poin atau 0,03 persen ke level Rp14.625 per dolar AS pada Selasa (4/8) sore. TEMPO/Tony Hartawan
Melemah 10 Poin, Rupiah Hari Ini Ditutup di Level Rp 15.163 per Dolar AS

Rupiah melemah 10 poin menjadi Rp 15.163 per dolar AS dalam penutupan perdagangan Senin, 27 Maret 2023.


Bank Indonesia Jateng DIY Siapkan Uang Rp 28,1 T di 472 Titik Penukaran selama Ramadan

4 hari lalu

Karyawan melintas di area perkantoran Bank Indonesia, Jakarta, Selasa, 31 Mei 2022. Gubernur BI, Perry Warjiyo mengatakan, potensi inflasi yang melebihi perkiraan ini didorong oleh kenaikan harga-harga komoditas global yang kemudian mempengaruhi pergerakan harga di dalam negeri. TEMPO/Tony Hartawan
Bank Indonesia Jateng DIY Siapkan Uang Rp 28,1 T di 472 Titik Penukaran selama Ramadan

Kantor Perwakilan Bank Indonesia se-Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menyediakan uang kartal Rp 28,1 triliun selama periode Ramadan dan Idul Fitri 1444 H. Program tersebut untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap uang pecahan kecil atau UPK