TEMPO.CO, Jakarta - Badan Kepegawaian Negara atau BKN menyampaikan bahwa belum semua instansi atau lembaga yang membuka formasi pendaftaran calon pegawai negeri sipil atau CPNS bisa dilamar melalui situs sccn.bkn.go.id pada pembukaan hari pertama pendaftaran. Kepala Biro Hubungan Masyarakat BKN Moh. Ridwan mengatakan jumlah instansi atau lembaga yang sudah bisa dilamar baru mencapai 30 persen.
Baca: Kemenperin Buka 400 Formasi CPNS, Mayoritas Tenaga Pendidikan
Ridwan menyatakan hingga kini baru sekitar 30 persen yang telah resmi bisa diakses atau dilamar formasinya. "Atau menurut catatan BKN, baru ada sebanyak 224 instansi kementerian dan pemerintah yang formasinya telah bisa diakses," katanya saat memberi keterangan kepada media di kantor BKN, Cililitan, Jakarta Timur, Rabu, 26 September 2018.
BKN mengumumkan mulai Rabu, 26 September 2018, website pendaftaran CPNS lewat portal sccn.bkn.go.id sudah bisa digunakan untuk melakukan pendaftaran akun. Menurut catatan BKN, sejak pembukaan pendaftaran pada Rabu dinihari tadi, sudah ada 555.048 orang terpantau membuat akun. Namun, dari total keseluruhan akun, tidak semua telah resmi mendaftar formasi yang tersedia.
Sebanyak 30 persen yang disebutkan sebelumnya terdiri atas 39 kementerian atau lembaga dan 185 instansi pemerintah daerah. Adapun Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atau Kementerian PANRB telah menyatakan ada total 601 instansi atau lembaga yang membuka formasi pendaftaran CPNS 2018. Jumlah itu terdiri atas 76 kementerian/lembaga dan 525 pemerintah daerah.
Ridwan menuturkan, masih banyaknya instansi atau lembaga yang belum bisa diakses atau dilamar karena terhambat pemberkasan. Dalam hal ini, belum selesainya revisi keputusan Kementerian PANRB untuk masing-masing instansi terhadap formasi yang diajukan. "Banyak instansi yang meminta perbaikan terhadap distribusi formasi, bukan jumlah formasi," katanya.
Selain itu, banyaknya daerah yang belum bisa dilamar terhambat syarat-syarat yang dibuat oleh tiap instansi belum sesuai dengan aturan milik BKN. Akibat kejadian ini, Ridwan mengatakan pendaftaran CPNS memang menjadi tak serentak atau bersama-sama.
Baca: CPNS 2018, BPKP Buka 315 Formasi, Cek di Sscn.bkn.go.id
Ridwan berharap dalam satu hingga dua hari mendatang persoalan itu sudah bisa diselesaikan. Saat ini, BKN sebagai Ketua Panitia Penyelenggara Nasional (Panselnas) CPNS, terus melakukan koordinasi intens dengan beberapa lembaga dan instansi yang masih terhambat persoalan tersebut.