Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Setelah Sebut Setipis Kartu ATM, Sandiaga Lihat Tempe Sachet

image-gnews
Bakal Cawapres Sandiaga Uno blusukan ke Pasar Beringharjo dalam lawatannya ke Yogya Kamis, 30 Agsutus 2018. Tempo/ Pribadi Wicaksono
Bakal Cawapres Sandiaga Uno blusukan ke Pasar Beringharjo dalam lawatannya ke Yogya Kamis, 30 Agsutus 2018. Tempo/ Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden Sandiaga Uno hari ini berkunjung ke Pasar Sendiko, Wonodri, Semarang. Dalam kunjungan pertamanya di ibu kota Provinsi Jawa Tengah itu, ia menemukan hal yang tak biasa yakni tempe sachet. 

Baca: Kisruh Buwas - Enggartiasto, Sandiaga: Tidak Perlu Impor Beras

Tempe sachet yang dilihat Sandiaga adalah tempe yang dijual dalam kemasan sachet dan dijual oleh salah seorang pedagang bernama ibu Yani. "Ini mengantisipasi naiknya harga tempe. Ini inovasi yang dilakukan Ibu Yani," kata Sandiaga dalam keterangan tertulis yang diterima Jakarta, Senin, 24 September 2018. "Jadi bukan shampoo aja yang sachet. Tempe juga begitu."

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini mengapresiasi cara pedagang dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dalam menghadapi gejolak ekonomi. Sebab lazimnya, kata Sandiaga, tempe dijual dalam bentuk besar dan panjang dibungkus daun pisang.

Namun berbeda dengan kali ini, Sandiaga menemukan tempe dijual dalam bentuk dipotong kecil-kecil dan dibungkus plastik transparan. "Pada umumnya, para pedagang yang saya temui di pasar ini memang mengeluhkan tingginya harga-harga dan penjualan yang menurun," katanya.

Ibu Yani menjual tempe sachet tersebut seharga Rp 350 per sachet. Sandiaga membeli tempe yang dijajakan pedagang tersebut dan mengajak masyarakat untuk terus menggiatkan perekonomian melalui pemberdayaan pasar dan UMKM.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, Sandiaga juga pernah mengeluarkan pernyataan kontroversial terkait tempe. Sandiaga sebelumnya menyinggung dampak pelemahan rupiah terhadap harga kebutuhan pokok, salah satunya terhadap harga tempe yang berbahan baku kedelai impor.

Menurut Sandiaga, kondisi ekonomi saat ini sangat sulit, terlihat dari pedagang tempe yang mengecilkan ukuran tempe dan diibaratkan setipis kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM). "Saya bertemu Ibu Yuli di Duren Sawit yang mengatakan ukuran tahu yang diproduksinya dikecilkan karena tidak mungkin menaikkan harga tahu disebabkan faktor daya beli," katanya saat konferensi pers di Jalan Kertanegara, Jakarta, Jumat malam, 7 September 2018.

Bisnis: Sandiaga: 100 Ribu Dapat Bawang dan Cabai, Begini Respons Netizen

Menanggapi pernyataan Sandiaga itu, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menyebutkan akan mengkaji lebih jauh terkait kenaikan harga kedelai di pasaran setelah adanya keluhan dari para perajin tahu dan tempe di beberapa daerah. Pemerintah, kata dia, telah menjalin kerja sama soal kedelai dengan Amerika Serikat, salah satunya karena kenaikan nilai tukar dolar mengakibatkan rupiah jatuh. "Tetapi di sisi lain, harga kedelainya turun karena marketnya terbatas," ujarnya beberapa waktu lalu.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jadwal dan Harga Tiket Dieng Culture Festival 2024

42 menit lalu

Prosesi pemotongan rambut anak gimbal di Dieng Culture Festival 2018 yang bertempat di pelataram kompleks Candi Arjuna, Banjarnegara, Jawa Tengah, Minggu, 5 Agustus 2018. Tempo/Francisca Christy Rosana
Jadwal dan Harga Tiket Dieng Culture Festival 2024

Dieng Culture Festival 2024, yang bertajuk "The Journey," akan kembali menyapa penggemar budaya dan seni pada Agustus mendatang.


95 Persen Pakai Bahan Baku Lokal, Unilever Tak Terdampak Pelemahan Rupiah

8 jam lalu

95 Persen Pakai Bahan Baku Lokal, Unilever Tak Terdampak Pelemahan Rupiah

Unilever Indonesia mengaku tak terlalu terdampak dengan pelemahan rupiah karena mayoritas bahan baku mereka berasal dari dalam negeri.


Tingginya Suku Bunga the Fed dan Geopolitik Timur Tengah, Biang Pelemahan Rupiah

8 jam lalu

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo bersama jajaran Deputi Bank Indonesia saat menyampaikan Hasil Rapat Dewan Gubernur Bulanan Bulan Februari 2024 di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Rabu 21 Februari 2024. Perry Warjiyo mengatakan keputusan mempertahankan BI-Rate pada level 6,00 persen tetap konsisten dengan fokus kebijakan moneter yang pro-stability. TEMPO/Tony Hartawan
Tingginya Suku Bunga the Fed dan Geopolitik Timur Tengah, Biang Pelemahan Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo menyebut pelemahan rupiah dipengaruhi oleh arah kebijakan moneter AS yang masih mempertahankan suku bunga tinggi.


Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

19 jam lalu

Anastasya Poetri tampil di BNI Java Jazz Festival 2023, Minggu, 4 Juni 2023. Dok. Anastasya Poetri
Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

Sandiaga Uno yakin BNI Java Jazz akan meningkatkan kunjungan wisatawan.


Ekonom Sebut Putusan MK Tak Beri Pengaruh Signifikan terhadap Nilai Tukar Rupiah

1 hari lalu

Suasana sidang putusan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 di gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin, 22 April 2024. Dari 8 hakim MK, 5 hakim memutuskan menolak seluruh permohonan sengketa Pilpres 2024 yang diajukan oleh passion Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Ekonom Sebut Putusan MK Tak Beri Pengaruh Signifikan terhadap Nilai Tukar Rupiah

Yusuf Wibisono menilai bukan putusan MK yang memberi pengaruh terhadap nilai tukar rupiah, melainkan konflik geopolitik dan kebijakan The Fed.


Pelemahan Rupiah dan IHSG Berlanjut, Airlangga: Indonesia Masih Lebih Baik

1 hari lalu

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ketika ditemui usai Salat Idulfitri 1445 H di Masjid Ainul Hikmah, DPP Partai Golkar, Slipi Jakarta pada Rabu, 10 April 2024. TEMPO/Defara
Pelemahan Rupiah dan IHSG Berlanjut, Airlangga: Indonesia Masih Lebih Baik

Kendati terjadi pelemahan rupiah, Airlangga mengklaim rupiah masih lebih baik dibanding mata uang lain. IHSG juga diklaim lebih baik dari negara lain.


Bos BCA Ungkap Penyebab Pelemahan Rupiah, Mulai dari Dividen hingga Impor Bahan Baku

1 hari lalu

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja saat mencoba mesin CS Digital dan mengganti kartu BCA magnetic menjadi kartu BCA berteknologi chip hasil kerja sama dengan Mastercard. Tempo/M JULNIS FIRMANSYAH
Bos BCA Ungkap Penyebab Pelemahan Rupiah, Mulai dari Dividen hingga Impor Bahan Baku

Presiden Direktur Bank Central Asia (BCA) Jahja Setiaatmadja menilai pelemahan rupiah bukan hanya karena konflik Iran-Israel.


Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

1 hari lalu

Suasana arus puncak mudik lebaran di Bandara Internasional Hang Nadim Kota Batam, Sabtu 6 April 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

Jika dikenakan Rp1 ribu saja per penumpang pesawat untuk Dana Abadi pariwisata, pemerintah bisa mengantongi Rp80 miliar setahun.


Wisatawan Cina Jatuh di Ijen, Sandiaga Uno Minta Pelancong Utamakan Aspek Keselamatan

2 hari lalu

Pengunjung melihat kawah dari kaldera Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Wisatawan Cina Jatuh di Ijen, Sandiaga Uno Minta Pelancong Utamakan Aspek Keselamatan

Sandiaga Uno menegaskan aspek keamanan dalam berwisata harus diutamakan, agar kecelakaan di kawasan wisata tidak kembali terulang


Konflik Iran-Israel Disebut Perparah Nilai Tukar Rupiah, BI Diminta Naikkan Suku Bunga

2 hari lalu

Karyawan pabrik menunjukkan jenis gandum dalam proses produksi tepung terigu.di PT. Indofood Sukses Makmur Tbk., Bogasari, Tanjung Priok, Jakarta, Jumat 19 April 2024. Ketua Umum Asosiasi Tepung Terigu Indonesia (APTINDO), Franciscus Welirang, mengatakan pelemahan nilai tukar rupiah akan mengerek harga terigu nasional.  TEMPO/Tony Hartawan
Konflik Iran-Israel Disebut Perparah Nilai Tukar Rupiah, BI Diminta Naikkan Suku Bunga

Konflik Timur Tengah ini dikhawatirkan akan bereskalasi menjadi perang yang lebih besar. Nilai tukar rupiah semakin melemah.