Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dirjen Targetkan Penerimaan Pajak 95 Persen Hingga Akhir Tahun

image-gnews
Wakil Presiden Jusuf Kalla didampingi Kepala Kantor Wilayah Ditjen Pajak Sulawesi Selatan, Barat, dan Tenggara Eka Kusna Sila Jaya dan Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Robert Pakpahan usai menyampaikan laporan SPT pajak tahun 2017 di Kantor Wapres, Jakarta, 28 Maret 2018. Tempo / Friski Riana
Wakil Presiden Jusuf Kalla didampingi Kepala Kantor Wilayah Ditjen Pajak Sulawesi Selatan, Barat, dan Tenggara Eka Kusna Sila Jaya dan Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Robert Pakpahan usai menyampaikan laporan SPT pajak tahun 2017 di Kantor Wapres, Jakarta, 28 Maret 2018. Tempo / Friski Riana
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Pajak Robert Pakpahan memperkirakan penerimaan pajak hingga akhir tahun mencapai 95 persen. Sedangkan untuk keseluruhan pendapatan negara, kata Robert bisa mencapai 100 persen.

BACA: Sri Mulyani: Hingga Agustus, Penerimaan Perpajakan Capai Rp 907 T

"Sampai akhir tahun outlooknya 95 persen yang dikelola Direktorat Jenderal Pajak," kata Robert di Kantor Direktorat Jenderal Pajak, Sabtu, 22 September 2018.

Robert mengatakan target penerimaan pajak tahun ini pertumbuhannya sekitar 23 persen. "Jadi salah waktu membuat target 2018, kan berdasarkan APBN 2017, ternyata realisasi APBN 2017 kan shortfall 10 persen," kata Robert.

BACA: Sri Mulyani: Ada Pegawai Kami Semena-mena? Saya Langsung Copot

Menurut Robert meskipun hingga akhir tahun kekurangan atau shortfall 5 persen. Atau pertumbuhan pajak sekitar 17,4 persen dan dilihat dari pertumbuhan penerimaan 16,5 persen, sudah menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang baik. Robert mengatakan pertumbuhan ekonomi tumbuh secara nominal sebesar 8,5 persen.

"Itu sudah lebih bagus dari biasa. Kalau liat data 2015 ekonomi secara nominal tumbuh sekitar 8 sampai 9 persen penerimaan 4,5 persen, berarti 0,5 elastisitasnya," ujar Robert.

Sebelumnya Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan penerimaan perpajakan hingga Agustus 2018 sebesar Rp 907,5 triliun. Angka tersebut sebanding dengan 56,09 persen dari target APBN yang sebesar Rp 1.618,1 triliun. Hal tersebut menunjukkan peningkatan dari Juli yang sebesar Rp 781,8 triliun.

"Perpajakan yang telah mencapai 907,5 triliun itu memiliki growth 16,5 persen, tahun lalu perpajakan kita tumbuhnya juga tinggi, namun masih di bawah yaitu 9,5 persen," kata Sri Mulyani dalam rilis APBN Kita di kantor Kemenkeu, Jumat, 21 September 2018.

Sri Mulyani mengatakan penerimaan pajak dan bea cukai telah mencapai 56,1 persen dan 55,7 persen. Menurut Sri Mulyani pajak tumbuh 16,5 persen dan bea cukai 16,7 persen. Hal tersebut menunjukkan lebih tinggi dari tahun lalu, di mana pajak tahun lalu tumbuh 10,2 persen dan bea cukai hanya 4,5 persen.

"Hal yang positif lain dari pendapatan negara adalah Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP)," ujar Sri Mulyani.

Sri Mulyani mengatakan PNBP mencapai Rp 240 triliun atau sudah mencapai 87,2 persen dari total target tahun ini.  Menurut Sri Mulyani angka Rp 240 triliun itu menunjukkan pertumbuh sebesar 24,3 persen dari tahun lalu. Adapun tahun lalu PNBP tumbuh 20,2 persen.

Adapun Pendapatan Negara sampai dengan 31 Agustus mencapai Rp 1.152,8 triliun atau setara dengan 60,8 persen dari total target yang sebesar Rp 1.894,7 triliun. Pertumbuhannya pendapatan negara sebesar 18,4 persen atau meningkat dibanding tahun lalu yang Rp 973,4 triliun.

"Pertumbuhan 18,4 persen ini lebih tinggi dari tahun lalu yang 11,4 persen. Ini menggambarkan pendapatan negara memiliki pertumbuhan tinggi," kata Sri Mulyani.

Baca berita tentang pajak lainnya di Tempo.co.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Intip Promo Lebaran Package Richeese Factory dan KFC Bucket Hampers

8 hari lalu

Restoran cepat saji Richeese Factory terkenal dengan ayam goreng pedas dengan tambahan saus kejunya. Ini profil pemilik Richeese Factory. Foto: Nabati Group
Intip Promo Lebaran Package Richeese Factory dan KFC Bucket Hampers

Dalam rangka semarak Lebaran, Richeese Factory mengeluarkan promo Lebaran Package, sedangkan KFC punya paket KFC Bucket Hampers.


Per Maret 2024, Setoran Pajak Ekonomi Digital Mencapai Rp 23,04 Triliun

9 hari lalu

Gedung Dirjen Pajak. kemenkeu.go.id
Per Maret 2024, Setoran Pajak Ekonomi Digital Mencapai Rp 23,04 Triliun

Ditjen Pajak Kemenkeu mencatat penerimaan negara dari sektor usaha ekonomi digital hingga 31 Maret 2024 mencapai Rp 23,04 triliun.


Dugaan Korupsi Uang Pajak Rp 8 Miliar, Mantan Direktur Keuangan dan Bendahara RS Haji Adam Malik Medan Ditahan

15 hari lalu

Kejaksaan Negeri Medan menahan mantan Direktur Keuangan RSUP Haji Adam Malik Medan, Mangapul Bakara sebagai tersangka korupsi pengelolaan keuangan negara sebesar Rp8 miliar lebih pada 2018. Foto: TEMPO/Mei Leandha
Dugaan Korupsi Uang Pajak Rp 8 Miliar, Mantan Direktur Keuangan dan Bendahara RS Haji Adam Malik Medan Ditahan

Kejaksaan Negeri Medan menahan dan menetapkan dua mantan pejabat RSUP Adam Malik sebagai tersangka korupsi


Ditjen Pajak Klaim Skema Baru Potongan THR Sudah Sesuai Standar Internasional

17 hari lalu

Ilustarsi uang THR. Dokumentasi Disnaker)
Ditjen Pajak Klaim Skema Baru Potongan THR Sudah Sesuai Standar Internasional

Ditjen Pajak atau DJP mengklaim pengenaan pajak penghasilan (PPh) pasal 21 dengan skema terbaru telah sesuai dengan standar internasional.


Terkini: Begini Penjelasan Lengkap Jubir Sri Mulyani, Yustinus Prastowo, soal Restitusi Pajak; Bandara Dhoho Kediri 100 Persen Siap Layani Penerbangan

18 hari lalu

Suasana pelayanan pelaporan SPT Tahunan yang digelar  DJP Kanwil Jawa Tengah 1 di Ciputra Mall, Senin, 25 Maret 2024. Hingga pekan kemarin data dari Kanwil DJP Jateng 1, sebanyak 480.347 wajib pajak dari 873.281 wajib pajak telah melaporkan SPT Tahunannya.  Tempo/Budi Purwanto
Terkini: Begini Penjelasan Lengkap Jubir Sri Mulyani, Yustinus Prastowo, soal Restitusi Pajak; Bandara Dhoho Kediri 100 Persen Siap Layani Penerbangan

Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis, Yustinus Prastowo, mengatakan proses pemeriksaan restitusi pajak merupakan proses lazim.


Ramai soal Keluhan Restitusi Pajak, Begini Penjelasan Lengkap Jubir Sri Mulyani

18 hari lalu

Yustinus Prastowo, Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
Ramai soal Keluhan Restitusi Pajak, Begini Penjelasan Lengkap Jubir Sri Mulyani

Yustinus Prastowo mengatakan proses pemeriksaan saat restitusi pajak merupakan proses yang lazim sesuai standar dan prosedur pemeriksaan.


DJP Ingatkan Wajib Pajak Sampaikan Realisasi PPS, Hari Ini Batas Terakhir

18 hari lalu

Suasana pelayanan pelaporan SPT Tahunan yang digelar  DJP Kanwil Jawa Tengah 1 di Ciputra Mall, Senin, 25 Maret 2024. Hingga pekan kemarin data dari Kanwil DJP Jateng 1, sebanyak 480.347 wajib pajak dari 873.281 wajib pajak telah melaporkan SPT Tahunannya.  Tempo/Budi Purwanto
DJP Ingatkan Wajib Pajak Sampaikan Realisasi PPS, Hari Ini Batas Terakhir

DJP mengatakan Wajib Pajak orang pribadi yang mengikuti Program Pengungkkapan Sukarela (PPS) wajib menyampaikan realisasi PPS.


Hari Ini Terakhir Lapor SPT Tahunan, Ditjen Pajak Buka Layanan di Luar Kantor

18 hari lalu

Menjelang batas akhir pelaporan SPT Tahunan  perorangan DJP Kanwil Jawa Tengah 1 membuka pelayanan pelaporan di Ciputra Mall, Senin, 25 Maret 2024. Hingga pekan kemarin data dari Kanwil DJP Jateng 1, sebanyak 480.347 wajib pajak dari 873.281 wajib pajak telah melaporkan SPT Tahunannya. Tempo/Budi Purwanto
Hari Ini Terakhir Lapor SPT Tahunan, Ditjen Pajak Buka Layanan di Luar Kantor

Kantor Pajak akan tetap buka pada hari ini, Ahad, 31 Maret 2024, untuk melayani masyarakat melapor SPT Tahunan.


Terpopuler: Manajemen Garuda Indonesia Buka Suara soal Merger dengan InJourney, Perbandingan Hitungan Lama dan Baru Pajak THR 2024

19 hari lalu

Ilustrasi Garuda Indonesia. TEMPO/Tony Hartawa
Terpopuler: Manajemen Garuda Indonesia Buka Suara soal Merger dengan InJourney, Perbandingan Hitungan Lama dan Baru Pajak THR 2024

Direktur Layanan dan Niaga Garuda Indonesia, Ade Susardi, mengatakan rencana merger antara Garuda Indonesia dan InJourney bisa tahun ini asal....


Potongan Pajak THR 2024 Naik, Begini Perbandingan Hitungan Lama dan Baru

20 hari lalu

Ilustrasi pekerja menerima THR. Pexels
Potongan Pajak THR 2024 Naik, Begini Perbandingan Hitungan Lama dan Baru

Potongan pajak atas tunjangan hari raya (THR) dan bonus ramai dikeluhkan oleh masyarakat. Pasalnya, potongan pajak keduanya lebih besar dari tahun lalu.