Dolar AS Melemah, Ini Sebabnya

Reporter

Ilustrasi mata uang asing. (Euro, dolar Hong Kong, dolar A.S., Yen Jepang, Pounsterling Inggris, dan Yuan Cina).  REUTERS/Jason Lee
Ilustrasi mata uang asing. (Euro, dolar Hong Kong, dolar A.S., Yen Jepang, Pounsterling Inggris, dan Yuan Cina). REUTERS/Jason Lee

TEMPO.CO, New York -Kurs dolar AS melemah terhadap mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Rabu, 19 September 2018 waktu setempat atau Kamis pagi WIB. Dolar AS turun tipis terhadap Euro dan jatuh ke level terendah hampir tiga minggu terhadap Aussie yang sensitif risiko, karena kekhawatiran atas perang perdagangan antara Cina dan Amerika Serikat berkurang.

BACA: PM Cina Bantah Devaluasi Yuan untuk Lawan Perang Dagang Amerika

Euro diperdagangkan 0,14 persen lebih tinggi terhadap greenback. Dolar Australia, dilihat sebagai sebuah proxy untuk perdagangan-perdagangan terkait Cina serta sebuah barometer sentimen risiko yang lebih luas, diperdagangkan 0,69 persen lebih tinggi, tertinggi sejak 30 Agustus.

Cina pada Selasa, 18 September 2018 memberlakukan tarif baru atas barang-barang AS senilai 60 miliar dolar AS, seperti yang direncanakan, tetapi menurunkan tingkat tarifnya. Tarif baru Washington ditetapkan sebesar 10 persen untuk saat ini, sebelum naik menjadi 25 persen pada akhir 2018, bukan langsung 25 persen.

"Reaksi pasar tampaknya menunjukkan bahwa pengumuman tarif secara keseluruhan pada sisi lemah dari ekspektasi pasar," kata Alvise Marino, ahli strategi valas Credit Suisse di New York.

BACA: Masih Ada Gejolak Global, Begini Asumsi Makro RAPBN 2019

Selera risiko atau risk appetite meningkat di seluruh pasar. Mata uang negara-negara berkembang menguat, dipimpin oleh rupee India setelah Cina mengatakan tidak akan membalas dengan devaluasi mata uang kompetitif.

Ketegangan-ketegangan terkait dengan perdagangan yang meningkat dalam beberapa bulan terakhir, umumnya mendukung dolar AS terhadap mata uang yang dianggap berisiko.

ANTARA








Naik Rp 5.000, Harga Emas Antam Hari Ini Rp 1.082.000 per Gram

2 hari lalu

Pedagang menata emas Antam di Jakarta, Rabu, 17 Februari 2021. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Naik Rp 5.000, Harga Emas Antam Hari Ini Rp 1.082.000 per Gram

Harga emas Antam hari ini sejalan dengan menguatnya harga emas dunia di pasar AS pada perdagangan Selasa malam.


Rupiah Menguat Hari Ini, Kecemasan Krisis Perbankan Global Mereda

3 hari lalu

Pegawai memindahkan uang rupiah di cash center Bank Mandiri, Jakarta, Selasa, 25 Juni 2019. Nilai tukar rupiah terpantau menguat pada Selasa (25/6). Nilai tukar Rupiah senilai Rp 14.138 per dolar Amerika Serikat (AS), menguat jika dibandingkan pada hari sebelumnya yang berada pada level Rp 14.165 per dolar AS. TEMPO/Tony Hartawan
Rupiah Menguat Hari Ini, Kecemasan Krisis Perbankan Global Mereda

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini, Selasa 28 Maret 2023 berada di level Rp 15.085/US$ atau menguat 78 poin dari level sebelumnya.


Melemah 10 Poin, Rupiah Hari Ini Ditutup di Level Rp 15.163 per Dolar AS

4 hari lalu

Aktivitas pelayanan penukaran mata uang asing di kawasan Kwitang, Jakarta, Selasa, 4 Agustus 2020. Nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup berbalik menguat 5 poin atau 0,03 persen ke level Rp14.625 per dolar AS pada Selasa (4/8) sore. TEMPO/Tony Hartawan
Melemah 10 Poin, Rupiah Hari Ini Ditutup di Level Rp 15.163 per Dolar AS

Rupiah melemah 10 poin menjadi Rp 15.163 per dolar AS dalam penutupan perdagangan Senin, 27 Maret 2023.


Rupiah Melemah Seiring Kekhawatiran Pasar terhadap Krisis Perbankan

4 hari lalu

Ilustrasi Uang Rupiah. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas
Rupiah Melemah Seiring Kekhawatiran Pasar terhadap Krisis Perbankan

Nilai tukar rupiah pada awal perdagangan Senin melemah seiring kekhawatiran pasar terhadap meluasnya krisis perbankan.


Harga Emas Antam Hari Ini Stabil di Level Rp 1.089.000 per Gram

5 hari lalu

Pedagang menata emas Antam di Jakarta, Rabu, 17 Februari 2021. Presentase penurunan harga emas Antam 1,4 persen membuat harga emas kini menjadi Rp922 ribu per gram. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Harga Emas Antam Hari Ini Stabil di Level Rp 1.089.000 per Gram

Harga emas dunia tergelincir pada akhir perdagangan di Amerika pada Jumat, 24 Maret 2023.


Top 3 Dunia: Menkeu AS Ingatkan Rusia dan Cina hingga Prancis Larang TikTok

5 hari lalu

Menteri Keuangan AS Janet Yellen menghadiri sidang Komite Cara dan Sarana DPR AS tentang Permintaan Anggaran tahun fiskal 2024 Presiden Joe Biden di Capitol Hill di Washington, AS, 10 Maret 2023. REUTERS/Evelyn Hockstein
Top 3 Dunia: Menkeu AS Ingatkan Rusia dan Cina hingga Prancis Larang TikTok

Top 3 dunia kemarin adalah Menkeu Janet Yellen yang mengingatkan Cina dan Rusia soal rencana menggeser dolar AS hingga Prancis melarang TikTok.


Analis Prediksi Harga Minyak Dunia Menguat, Ini Penyebabnya

9 hari lalu

Ilustrasi Kilang Minyak. shutterstock.com
Analis Prediksi Harga Minyak Dunia Menguat, Ini Penyebabnya

Harga minyak naik lebih tinggi pada Selasa, 21 Maret 2023, didorong oleh prospek jangka pendek yang membaik untuk sektor perbankan.


Harga Emas Dunia Diprediksi Melemah, Begini Kata Analis

9 hari lalu

Ilustrasi emas batangan. Sumber: Global Look Press / rt.com
Harga Emas Dunia Diprediksi Melemah, Begini Kata Analis

Senin, 20 Maret 2023, harga emas sempat melewati level US$2.000 per troy ounce untuk pertama kali dalam setahun.


BI: Aliran Modal Asing Masuk Bersih ke Pasar Keuangan Domestik Rp9,59 Triliun, Ini Rinciannya

12 hari lalu

Karyawan melintas di area perkantoran Bank Indonesia, Jakarta, Selasa, 31 Mei 2022. Peningkatan tingkat inflasi ini terutama didorong oleh peningkatan baik harga energi dan harga pangan. Yang kemudian ditransmisikan dalam peningkatan komponen volatile food dan administered price. TEMPO/Tony Hartawan
BI: Aliran Modal Asing Masuk Bersih ke Pasar Keuangan Domestik Rp9,59 Triliun, Ini Rinciannya

Sejak 1 Januari hingga 16 Maret 2023, aliran modal asing masuk bersih di pasar SBN tercatat Rp39,67 triliun.


Gubernur BI: Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Lebih Baik dari India, Thailand, dan Malaysia

15 hari lalu

Ilustrasi mata uang Rupiah. Brent Lewin/Bloomberg via Getty Images
Gubernur BI: Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Lebih Baik dari India, Thailand, dan Malaysia

Nilai tukar rupiah pada 15 Maret 2023 sedikit terdepresiasi sebesar 0,75 persen secara point-to-point dibandingkan dengan level akhir Februari 2023.