TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan bahwa Indonesia dan Korea Selatan merupakan sahabat lama, dalam acara Forum Bisnis dan Investasi Indonesia-Korea 2018.
Baca juga: 45 Tahun Indonesia-Korea Selatan, Jokowi Temui Moon jae-in
Jokowi mengatakan banyak perusahaan Korea yang telah menjalankan bisnis selama puluhan tahun di Indonesia. "Secara keseluruhan, Anda semua telah menjadikan Korea Selatan sebagai investor internasional ketiga terbesar di Indonesia," kata Jokowi dalam siaran tertulis Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Senin, 10 September 2018.
Menurut Jokowi, pabrik sepatu dan garmen Korea memperkerjakan lebih dari 900 ribu pekerja Indonesia. Perusahaan Korea juga merupakan investor yang besar dalam sektor industri dasar seperti sektor baja dan kimia di Indonesia.
Dalam kesempatan itu, Jokowi juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada para investor yang telah memenuhi undangannya pada Maret 2017, dalam Pertemuan Tingkat Tinggi Bisnis Korea-Indonesia Chosun Ilbo di Jakarta.
Pasalnya, sejak pertemuan itu, Jokowi menuturkan sejumlah perusahaan hiburan dan media Korea telah memasuki pasar Indonesia selama satu tahun terakhir dan telah meningkatkan investasinya secara signifikan.
Misalnya, Jokowi mencontohkan film nomor satu di Indonesia pada 2017 diproduksi oleh perusahaan film asal Korea. Sejumlah kesepakatan pengembangan pariwisata dengan perusahaan Korea Selatan juga disebut Presiden tengah dalam pembahasan. "Saya ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk mengucapkan terima kasih, atas terpenuhinya undangan saya tersebut," ujarnya.