TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla berharap Pertamina dapat meningkatkan investasi di dalam negeri di bawah kepemimpinan direktur utama yang baru, Nicke Widyawati.
Baca: Nicke Widyawati Resmi Menjabat sebagai Bos Pertamina per Hari Ini
"Daripada ke luar, ke Iran, ke Aljazair, lebih baik di dalam negeri, investasi. Di Rokan diambil alih, di Mahakam sudah diambil alih, di Papua ada. Jadi hulunya harus kuat (karena) hilirnya sudah kuat," kata Wapres Jusuf Kalla di Balai Kartini Jakarta, Rabu, 29 Agustus 2018.
JK mengatakan pembangunan instalasi pengeboran minyak di dalam negeri oleh Pertamina harus diperkuat setelah satu-satunya perusahaan minyak milik negara itu berhasil memiliki Blok Rokan dan Blok Mahakam. "Ya (harus) membangun instalasi, menangani Kalimantan, Riau, yang didiami Pertamina. Boleh Pertamina investasi di dalam negeri, jangan ke luar (negeri)," tambahnya.
Terkait kepemimpinan Dirut baru, JK menilai Nicke Widyawati adalah sosok yang baik untuk memimpin Pertamina. "Tentu baik, mana mungkin tidak (baik), (sudah) dipilih," katanya.
Menteri BUMN Rini Soemarno menetapkan Plt Dirut PT Pertamina (Persero) Nikce Widyawati sebagai dirut baru definitif di perusahan migas nasional tersebut. Surat pengangkatan Nicke disampaikan Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis, dan Media Fajar Harry Sampurno, di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu.
Penyerahan surat keputusan pengangkatan Nicke Widyawati disaksikan antara lain Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar, Komisaris Utama Pertamina Tanri Abeng, dan sejumlah direksi dan komisaris lainnya.
ANTARA