Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rupiah Melemah, Kepala BKPM: Investasi Kuartal II Tumbuh Melambat

image-gnews
Kepala BKPM Thomas Lembong saat Memberikan Keterangan Pers Realisasi Investasi Kuartal I di Kantor BKPM Jakarta, 26 April 2017. Tempo/Tongam sinambela
Kepala BKPM Thomas Lembong saat Memberikan Keterangan Pers Realisasi Investasi Kuartal I di Kantor BKPM Jakarta, 26 April 2017. Tempo/Tongam sinambela
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal atau BKPM, Thomas Tri KasihLembong, menyatakan, investasi yang melemah pada kuartal kedua tahun 2018 salah satunya disebabkan oleh siklus politik dan gejolak nilai tukar mata uang rupiah. Hal ini menanggapi pertumbuhan investasi atau pembentukan modal tetap bruto (PMTB) per kuartal kedua sebesar 5,87 persen yang lebih rendah ketimbang kuartal-kuartal sebelumnya yang bisa mencapai hampir 8 persen.

Baca: Jokowi Minta Menterinya Serius: Negara Ini Sedang Butuh Dolar

"Jadi triwulan II di bawah 6 persen," kata Thomas ketika ditemui seusai Sidang Kabinet Paripurna di lingkungan Istana Kepresidenan, Selasa, 7 Agustus 2018. 

Thomas menyebutkan faktor yang paling signifikan dalam mempengaruhi investasi adalah kurs rupiah. "Makanya pemerintah harus fokus pada upaya menstabilkan nilai tukar rupiah. Pakai kaca mata pengusaha, kalau enggak yakin rupiah enggak stabil kan tunggu, siapa tahu lebih murah," ucapnya.

Baca: Rupiah Jeblok, Luhut: RI Lebih Baik Ketimbang 3 Negara Ini

Perlambatan investasi ini, menurut Thomas, juga tergolong natural karena siklus politik. "Karena setiap kita lihat siklus 20 tahunan ini pasti melambat. Tapi tahun ini tentu diamplifikasi oleh gejolak mata uang global termasuk rupiah sehingga banyak orang menunda," tuturnya. Ia menyebutkan pencapaian investasi sampai akhir 2018 itu bergantung kepada implementasi dan eksekusi sejumlah rencana pemerintah.

Salah satunya adalah implementasi kebijakan biodiesel atau kebijakan mencampurkan minyak sawit dengan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar. Kebijakan itu sebagai bagian dari upaya mengurangi impor minyak dan gas yang menyumbang aliran dana ke luar negeri (outflow) yang cukup besar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kalau disiplin dan eksekusi yang baik akan ada dampaknya ke devisa. Ini yang akan mengembalikan keyakinan investor bahwa rupiah stabil," kata Thomas. Saat ini pemerintah menggodok solusi lain yang konkret yang bisa dieksekusi untuk menambah penghasilan devisa atau mengurangi pengeluaran devisa.

Seperti diketahui, nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar Amerika Serikat dalam kurun beberapa waktu terakhir. Nilai tukar rupiah mencapai level di atas Rp 14.000 terhadap dolar AS.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani berharap investasi dapat meningkat pada semester II/2018. Pernyataan itu disampaikannya ketika dimintai tanggapan mengenai pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mencapai 5,27 persen pada kuartal II/2018. Dari sejumlah komponen Produk Domestik Bruto (PDB), nilai ekspor barang turun sebesar 1,19 persen dan impor barang naik 2,56 persen.

Sri Mulyani menyebutkan kenaikan impor bahan baku dan barang modal seharusnya diterjemahkan menjadi investasi yang tinggi. Namun, investasi pada kuartal II di 2018 hanya tumbuh sebesar 5,87 persen atau lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan PMTB pada kuartal-kuartal lainnya. Sri menyatakan investasi yang tinggi belum terlihat pada kuartal II di 2018. "Mungkin saja itu (investasi yang meningkat) munculnya di semester II," kata Sri Mulyani.

Simak berita menarik lainnya terkait Rupiah hanya di Tempo.co.

BISNIS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Zulhas Tak Khawatir Rupiah Melemah, BI Mampu Hadapi

8 jam lalu

Ilustrasi mata uang Rupiah. Brent Lewin/Bloomberg via Getty Images
Zulhas Tak Khawatir Rupiah Melemah, BI Mampu Hadapi

Zulhas percaya BI sebagai otoritas yang memiliki kewenangan akan mengatur kebijakan nilai tukar rupiah dengan baik di tengah gejolak geopolitik.


Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

9 jam lalu

Karyawan tengah menghitung uang pecahan 100 ribu rupiah di penukaran valuta asing di Jakarta, Rabu, 28 Februari 2024. Rupiah ditutup melemah mendekati level Rp16.000 hari ini. TEMPO/Tony Hartawan
Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

Nilai tukar rupiah ditutup melemah 32 poin ke level Rp 16.187 per dolar AS dalam perdagangan hari ini.


Pengamat Sebut Kenaikan BI Rate hanya Jangka Pendek, Faktor Eksternal Lebih Dominan

9 jam lalu

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo (ke tiga kiri) bersama Senior Deputi BI Destry Damayanti (ketiga kanan) dan jajaran Deputi BI (kiri-kanan) Aida S. Budiman, Doni Primanto Joewono, Juda Agung dan Filianingsih Hendarta saat mengumumkan hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI di gedung BI, Jakarta, Kamis, 19 Oktober 2023. Suku bunga acuan atau BI 7 days reverse repo rate (BI7DRRR) naik menjadi 6 persen. Tempo/Tony Hartawan
Pengamat Sebut Kenaikan BI Rate hanya Jangka Pendek, Faktor Eksternal Lebih Dominan

BI menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen berdasarkan hasil rapat dewan Gubernur BI yang diumumkan pada Rabu, 24 April 2024.


Timnas AMIN Jelaskan Urgensi Pertemuan Jokowi dan Prabowo untuk Bahas RAPBN 2025

14 jam lalu

Presiden Jokowi bersama rombongan terbatas termasuk Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertolak menuju Jawa Timur untuk kunjungan kerja, Lanud TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat, 8 Maret 2024. Foto Biro Pers Sekretariat Presiden
Timnas AMIN Jelaskan Urgensi Pertemuan Jokowi dan Prabowo untuk Bahas RAPBN 2025

Awalil menilai pertemuan dan koordinasi antara Jokowi dan Prabowo memang diperlukan dan sangat penting dilakukan saat ini.


Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diyakini Menguat, Pasar Respons Kemenangan Prabowo-Gibran

17 jam lalu

Karyawan menunjukkan uang pecahan 100 dolar Amerika di penukaran mata uang asing di Jakarta, Selasa 16 April 2024, Nilai tukar rupiah tercatat melemah hingga menembus level Rp16.200 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah libur Lebaran 2024. Kepala Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas Bank Indonesia (BI) Edi Susianto menyampaikan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah terjadi seiring dengan adanya sejumlah perkembangan global saat libur Lebaran. TEMPO/Tony Hartawan
Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diyakini Menguat, Pasar Respons Kemenangan Prabowo-Gibran

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini masih akan menguat pada rentang Rp 16.110 - Rp 16.180. Pasar merespons kemenangan Prabowo-Gibran.


Rupiah Diprediksi Stabil, Pasar Respons Positif Kenaikan BI Rate

18 jam lalu

Karyawan menunjukkan uang pecahan 100 dolar Amerika di penukaran mata uang asing di Jakarta, Selasa 16 April 2024, Nilai tukar rupiah tercatat melemah hingga menembus level Rp16.200 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah libur Lebaran 2024. Kepala Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas Bank Indonesia (BI) Edi Susianto menyampaikan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah terjadi seiring dengan adanya sejumlah perkembangan global saat libur Lebaran. TEMPO/Tony Hartawan
Rupiah Diprediksi Stabil, Pasar Respons Positif Kenaikan BI Rate

Rupiah bergerak stabil seiring pasar respons positif kenaikan BI Rate.


95 Persen Pakai Bahan Baku Lokal, Unilever Tak Terdampak Pelemahan Rupiah

1 hari lalu

95 Persen Pakai Bahan Baku Lokal, Unilever Tak Terdampak Pelemahan Rupiah

Unilever Indonesia mengaku tak terlalu terdampak dengan pelemahan rupiah karena mayoritas bahan baku mereka berasal dari dalam negeri.


Tingginya Suku Bunga the Fed dan Geopolitik Timur Tengah, Biang Pelemahan Rupiah

1 hari lalu

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo bersama jajaran Deputi Bank Indonesia saat menyampaikan Hasil Rapat Dewan Gubernur Bulanan Bulan Februari 2024 di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Rabu 21 Februari 2024. Perry Warjiyo mengatakan keputusan mempertahankan BI-Rate pada level 6,00 persen tetap konsisten dengan fokus kebijakan moneter yang pro-stability. TEMPO/Tony Hartawan
Tingginya Suku Bunga the Fed dan Geopolitik Timur Tengah, Biang Pelemahan Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo menyebut pelemahan rupiah dipengaruhi oleh arah kebijakan moneter AS yang masih mempertahankan suku bunga tinggi.


Gubernur BI Prediksi Suku Bunga The Fed Turun per Desember 2024: Bisa Mundur ke 2025

1 hari lalu

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo saat mengumumkan hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI di gedung BI, Jakarta, Kamis, 19 Oktober 2023.  Suku bunga Deposit Facility juga naik menjadi 5,25 persen, dan suku bunga Lending Facility menjadi 6,75 persen. Tempo/Tony Hartawan
Gubernur BI Prediksi Suku Bunga The Fed Turun per Desember 2024: Bisa Mundur ke 2025

Gubernur Bank Indonesia atau BI Perry Warjiyo membeberkan asumsi arah penurunan suku bunga acuan The Fed atau Fed Fund Rate (FFR).


BI Naikkan Suku Bunga Acuan, Bank Mandiri: Penting di Tengah Ketidakpastian dan Fluktuasi Global

1 hari lalu

Logo atau ilustrasi Bank Indonesia. TEMPO/Imam Sukamto
BI Naikkan Suku Bunga Acuan, Bank Mandiri: Penting di Tengah Ketidakpastian dan Fluktuasi Global

Bank Mandiri merespons soal kenaikan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia (BI).