TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mendorong peningkatan koordinasi dalam upaya pemberantasan pencurian ikan di kawasan perairan Indonesia.
Baca juga: Susi Pudjiastuti Datang ke Pesantren Bagi-bagi Ikan
"Saya harapkan waspada, terus dilakukan intensif," kata Menteri Susi Pudjiastuti melalui konferensi pers jarak jauh kepada wartawan di Gedung Mina Bahari IV Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan Jakarta, Selasa, 31 Juli 2018.
Menurut Menteri Susi, saat ini mulai memasuki musim penangkapan ikan di berbagai kawasan perairan sehingga perlu didorong untuk meningkatkan koordinasi dengan seluruh unsur yang terlibat.
Baca juga: Susi Pudjiastuti Gandeng Zohri Ajak Masyarakat Makan Ikan
Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyatakan pihaknya telah menenggelamkan ratusan kapal pencuri ikan untuk memberikan efek jera agar dapat memberantas aktivitas penangkapan ikan secara ilegal di kawasan perairan nasional.
"Sudah 363 kapal yang kami ledakkan," kata Menteri Susi dalam acara kampanye Gerakan untuk Laut Indonesia yang Sehat di Jakarta, Minggu, 15 Juli 2018.
Susi Pudjiastuti berharap dengan banyaknya kapal pencuri ikan yang diledakkan, pelaku penangkapan ikan secara ilegal tidak berani lagi masuk ke Indonesia.
Baca juga: Susi Pudjiastuti Ajak Warga Jaga Laut dari Eksploitasi Tambang
Kementerian Kelautan dan Perikanan terus meningkatkan koordinasi dengan berbagai lembaga terkait karena menyadari bahwa tidak mungkin untuk memberantas tindak pidana pencurian ikan di Nusantara secara sendirian.
Kerja sama antar lembaga yang tetap terjaga dengan sangat baik hingga saat ini dinilai merupakan kunci keberhasilan pemerintah Indonesia dalam mengelola sumber daya perikanan dan memberantas illegal fishing.
Menteri Susi Pudjiastuti juga menyatakan operasi terus dilakukan untuk menangkap rumpon ilegal.
ANTARA
