Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

DPR akan Panggil Menteri Jonan Soal Kasus Korupsi PLTU Riau 1

image-gnews
Ekspresi Wakil Ketua Komisi VII DPR Eni Saragih saat masuk ke mobil tahanan setelah menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Sabtu malam, 14 Juli 2018. Eni Saragih resmi ditahan KPK setelah terjaring operasi tangkap tangan (OTT) atas kasus dugaan suap terkait dengan proyek pembangunan PLTU Riau-1. TEMPO/Fakhri Hermansyah.
Ekspresi Wakil Ketua Komisi VII DPR Eni Saragih saat masuk ke mobil tahanan setelah menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Sabtu malam, 14 Juli 2018. Eni Saragih resmi ditahan KPK setelah terjaring operasi tangkap tangan (OTT) atas kasus dugaan suap terkait dengan proyek pembangunan PLTU Riau-1. TEMPO/Fakhri Hermansyah.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Ketua Panitia Kerja Komisi VII Bidang Energi Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Tamsil Linrung mengatakan akan memanggil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan bersama jajarannya. Pemanggilan itu terkait kasus suap PLN dalam proyek PLTU Riau 1.

Baca: JK: Penggeledahan Bos PLN oleh KPK Terlalu Terbuka

Setelah meminta keterangan dari Kementerian ESDM, menurut Tamsil, DPR selanjutnya akan memanggil direktur ke Kementerian ESDM. "Nanti baru mau direncanakan mau dipanggil para direktur untuk menyampaikan laporannya di dalam wilayah tanggung jawab direktorat masing-masing," ujarnya.

Tamsil mengatakan DPR belum pernah membahas secara spesifik soal PLTU Riau. "Kami akan mendengarkan laporan secara umum tentang proyek 35.000 MW, itu aja," kata Tamsil.

Dia melanjutkan dalam kasus PLTU Riau, dia tak membantah bahwa pembangkit tersebut tetap dibutuhkan. Banyak tempat lain yang surplus listrik tetapi tetap ada penambahan.

Tamsil mencontohkan seperti di Sulawesi Selatan yang juga surplus listrik 200 MW, tapi tetap ditambah bahkan ke depan bisa surpus menjadi 750 MW. "Karena surplus itu bukan berarti bahwa itu tidak boleh lagi, karena proyek-proyek bisnis ke depannya mengundang investor dari luar, apalagi kalau terkait dengan green energy itu sangat memungkinkan," kata Tamsil.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada 15 Juli 2018, Komisi Pemberantasan Korupsi menggeledah rumah Direktur Utama PT PLN (Persero) Sofyan Basir, Ahad lalu, 15 Juli 2018. Penggeledahan disebut terkait penyidikan tindak pidana korupsi suap kesepakatan kerja sama pembangunan PLTU Riau -1, yang melibatkan anggota DPR Eni Maulani Saragih.

Baca: Rumah Sofyan Basir Digeledah, Evaluasi Proyek PLTU Kian Mendesak

PLTU Riau -1 yang menjadi pusat perhatian publik sejak akhir pekan lalu berkapasitas 2 x 300 megawatt. Proyek ini merupakan Konsorsium Blackgold Natural Resources, PT Samantaka Batubara (anak perusahaan Blackgold), China Huadian Engineering Co. Ltd. (CHEC), PT Pembangkitan Jawa-Bali (PJB) dan PT PLN Batubara (PLN BB).

Dalam konferensi pers hari ini, Selasa, 16 Juli 2018, Direktur Utama PLN Sofyan Basir mengatakan ia telah memberikan sejumlah dokumen kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat lembaga tersebut mengeledah rumahnya. Namun Sofyan enggan mengungkapkan dokumen seperti apa yang ia berikan kepada KPK.

"Saya memberikan sejumlah informasi terkait proyek PLTU Riau 1, serta dokumen terkait," kata Sofyan saat mengelar konferensi pers di Kantor Pusat PLN, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin, 16 Juli 2018.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Daftar Kasus Korupsi yang Menyeret Perwira Tinggi TNI, Ada Bintang Tiga

1 Agustus 2023

Kantor Basarnas. Google
Daftar Kasus Korupsi yang Menyeret Perwira Tinggi TNI, Ada Bintang Tiga

Kasus dugaan suap yang menyeret Marsekal Madya Henri Alfiandi dan Letkol Adm Afri Budi Cahyanto mengingatkan publik atas perwira TNI terlibat korupsi.


Empat Dirut Masuk Penjara, JK Minta PLN Lebih Berhati-hati

13 Agustus 2019

Wakil Presiden Jusuf Kalla berbicara dalam acara Presidential Lecture 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu 24 Juli 2019. Kegiatan yang diikuti oleh 6.148 CPNS hasil seleksi tahun 2018 itu mengangkat tema Sinergi Untuk Melayani. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Empat Dirut Masuk Penjara, JK Minta PLN Lebih Berhati-hati

Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK meminta pengusaha dan pejabat PLN berhati-hati saat bekerja sama dalam satu proyek agar tidak melanggar hukum.


KPK Periksa Lagi Dirut Pertamina Nicke Widyawati

10 Juni 2019

Nicke Widyawati sebetulnya bukan orang baru di Pertamina. Sebelumnya, perempuan lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Universitas Padjadjaran (Unpad) ini menjabat Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) merangkap pelaksana tugas Direktur Logistik, Supply Chain, dan Infrastruktur di Pertamina. TEMPO/Tony Hartawan
KPK Periksa Lagi Dirut Pertamina Nicke Widyawati

KPK kembali memeriksa Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati dalam kasus suap proyek PLTU Riau-1.


Sofyan Basir Resmi Mundur dari Jabatan Dirut PLN

29 Mei 2019

Ekspresi tersangka Direktur Utama PT PLN nonaktif Sofyan Basir setelah menjalani pemeriksaan perdana pasca-ditahan, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 28 Mei 2019. Sofyan Basir resmi ditahan KPK setelah menjalani pemeriksaan pada Senin malam, 27 Mei 2019. TEMPO/Imam Sukamto
Sofyan Basir Resmi Mundur dari Jabatan Dirut PLN

Sofyan Basir resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Direktur Utama PT PLN (Persero) mulai hari ini, Rabu, 29 Mei 2019.


RUPS PLN, Djoko Abumanan Ditunjuk Jadi Plt Direktur Utama

29 Mei 2019

Djoko Raharjo Abumanan. dok. PLN
RUPS PLN, Djoko Abumanan Ditunjuk Jadi Plt Direktur Utama

Rapat Umum Pemegang Saham PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) resmi menunjuk Djoko Rahardjo Abumanan sebagai Pelaksana Tugas Direktur Utama PLN.


Hari Ini PLN Gelar RUPS, Bahas Pergantian Direksi?

29 Mei 2019

Tersangka Direktur Utama PT PLN nonaktif Sofyan Basir menjalani pemeriksaan perdana pasca-ditahan, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 28 Mei 2019. TEMPO/Imam Sukamto
Hari Ini PLN Gelar RUPS, Bahas Pergantian Direksi?

PT PLN (Persero) melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham di Gedung Kementerian Badan Usaha Milik Negara, Rabu, 29 Mei 2019.


Sofyan Basir Ditahan KPK, PLN: Layanan Menjelang Lebaran Normal

28 Mei 2019

Direktur Utama PT. Perusahaan Listrik Negara, Sofyan Basir, resmi memakai rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Senin, 27 Mei 2019. KPK juga menyangka Sofyan menerima janji atau hadiah dengan bagian yang sama besar dengan yang diterima oleh Eni Saragih. TEMPO/Imam Sukamto
Sofyan Basir Ditahan KPK, PLN: Layanan Menjelang Lebaran Normal

Sehubungan dengan penahanan Dirut nonaktif Sofyan Basir, PLN memastikan bahwa layanan PLN akan berjalan seperti biasa, terlebih menjelang Lebaran.


Sebelum Dicekal, Sofyan Basir Berada di Singapura

26 April 2019

Direktur Utama PLN Sofyan Basir (kanan) memberikan kesaksian dalam sidang kasus dugaan suap proyek PLTU Riau-1 dengan terdakwa Idrus Marham di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Selasa, 12 Februari 2019. Sidang tersebut beragenda mendengarkan keterangan saksi Direktur Utama PLN Sofyan Basir dan Direktur Pengadaan Strategis 2 PLN Iwan Supangkat.  TEMPO/Imam Sukamto
Sebelum Dicekal, Sofyan Basir Berada di Singapura

Basaria Panjaitan mengatakan Direktur Utama nonaktif PT PLN Sofyan Basir sempat berada di Singapura.


Muhamad Ali, Bankir yang Gantikan Sofyan Basir Jadi Plt Dirut PLN

25 April 2019

Suasana di depan rumah Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN sepi di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Jakarta, Rabu, 24 April 2019. TEMPO/Hendartyo Hanggi
Muhamad Ali, Bankir yang Gantikan Sofyan Basir Jadi Plt Dirut PLN

Dewan Komisaris PLN menunjuk Muhamad Ali sebagai Plt Dirut PLN.


Jadi Tersangka, Sofyan Basir di Prancis untuk Urusan Dinas

24 April 2019

Direktur Utama PT PLN Sofyan Basir dan Direktur Pengadaan Strategis 2 PT PLN Supangkat Iwan Santoso saat akan bersaksi dalam sidang perkara suap proyek PLTU Riau-1 dengan terdakwa Eni Maulani Saragih di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Selasa, 11 Desember 2018. TEMPO/M Rosseno Aji
Jadi Tersangka, Sofyan Basir di Prancis untuk Urusan Dinas

Sofyan Basir disebut segera kembali ke Indonesia.