TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, sedang menunggu penetapan alokasi atau kuota formasi untuk penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2018 oleh pemerintah pusat.
"Kami diundang untuk hadir dalam pembahasan rapat teknis pelaksanaan penerimaan CPNS. Ini mengisyaratkan memang tahun ini kemungkinan akan dibuka perekrutan CPNS. Tapi kepastian itu nanti setelah ada alokasi atau kuota formasinya," kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kotawaringin Timur Alang Arianto di Sampit, Senin, 16 Juli 2018.
Baca juga: Lowongan CPNS 2018 akan Dibuka, Menpan RB: Ikan Sepat Ikan Gabus
Informasi akan dibukanya penerimaan CPNS tahun ini terungkap saat rapat koordinasi kepegawaian se-Indonesia di Tangerang, Banten, belum lama ini.
Isyarat itu semakin kuat dengan turut diundangnya Kotawaringin Timur pada rapat teknis pada 19 Juli 2018 mendatang yang secara khusus membahas rencana pelaksanaan penerimaan CPNS yang dihadiri kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) serta perwakilan Badan Kepegawaian Daerah seluruh daerah.
Formasi yang kemungkinan besar akan dibuka adalah tenaga kesehatan dan guru. Keberadaan mereka sangat dibutuhkan, khususnya untuk desa-desa di pelosok. Luasnya wilayah, rumitnya geografis, serta tingginya jumlah penduduk Kotawaringin Timur, membuat tenaga kesehatan dan guru yang ada belum mampu mengimbangi besarnya kebutuhan di lapangan.
Baca juga: Pakai Sistem CAT BKN, Seleksi Penerimaan CPNS 2018 Ketat
Selain itu, bidang kemaritiman dan infrastruktur juga akan diprioritaskan. Namun Alang kembali menegaskan bahwa semua tetap menunggu penetapan kuota CPNS oleh pemerintah provinsi.
Alang berharap Kotawaringin Timur mendapatkan kuota CPNS cukup banyak. Selama lima tahun terakhir, lebih dari 600 pegawai yang pensiun. Alang berharap perekrutan bisa dilakukan minimal untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh pegawai yang pensiun.
ANTARA