Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Susi Pudjiastuti dan Fahri Hamzah Twit War Soal Illegal Fishing

image-gnews
Susi Pudjiastuti (kiri) dan Fahri Hamzah. TEMPO/Fakhri Hermansyah
Susi Pudjiastuti (kiri) dan Fahri Hamzah. TEMPO/Fakhri Hermansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Fahri Hamzah berdebat panas dengan saling berbalas cuitan di media sosial twitter (twit war). Perdebatan keduanya dipicu kritikan Fahri terhadap pernyataan Susi di media online.

Melalui akun resmi Instagram dan Twitter-nya, Susi Pudjiastuti beberapa kali menyatakan bahwa pemberantasan illegal fishing atau pencurian ikan oleh kementeriannya adalah langkah awal untuk menciptakan kesadaran cinta laut kepada seluruh warga.

Baca: Susi Pudjiastuti Ingin Bahaya Ikan Arapaima Disosialisasi

Atas pernyataan itu, Fahri berpendapat semestinya Susi tidak lagi membicarakan langkah awalnya dalam bekerja. Pasalnya, Susi sudah hampir menjabat selama satu periode pemerintahan Presiden Joko Widodo. Fahri lantas mencuitkan unek-uneknya itu.

"Dikasih waktu 5 tahun dijadikan langkah awal... Seharusnya 5 tahun dipakai selesaikan kerjaan. Baru bertanggungjawab atas amanah namanya... Kalau 5 tahun lagi kan belum tentu terpilih," kata Fahri dalam akun @fahrihamzah, Rabu malam, 11 Juli 2018.

Baca: Susi Pudjiastuti: Teknologi Mengubah Laut Indonesia

Susi langsung bereaksi atas kritikan Fahri itu. Dia lalu membalas kritikan Fahri melalui akun twitternya. Ia merasa Fahri hanya membaca pernyataannya sepotong saja.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Sebaiknya baca seluruh statemen saya. Jangan dipotong separuh-separuh. Akhirnya seolah seperti yg anda pikir. Naif !!!" cuit akun @susipudjiastuti.

Cuitan Menteri Susi itu direspons oleh ribuan netizen. Sebanyak 1.885 netizen membubuhkan tanda like, 964 netizen mengomentari cuitan tersebut dan 1.765 netizen yang me-retweet cuitan tersebut.  

Belum menyerah, satu jam setelahnya, Fahri kembali menanggapi cuitan Susi. Menurut dia, komentarnya itu telah didasari oleh berita yang telah ia baca. "Saya komentari setelah baca bu. Kalau saya komentari lebih jauh salahnya tambah banyak nanti.." cuit Fahri.

Sebelumnya Susi Pudjiastuti lewat media sosialnya juga mengajak publik para pecinta laut untuk menghadiri acara Car Free Day Pandu Laut Nusantara hari Ahad mendatang, 15 Juli 2018. "Akan ada diskusi tentang apa yang bisa kita perbuat untuk menjaga laut Indonesia bersama para pencinta laut dan penggiat alam. Sampai ketemu!" ujarnya seperti dikutip dari cuitan di Twitter sekitar empat jam yang lalu.

Untuk acara itu, Susi Pudjiastuti juga berpromosi bahwa Kaka Slank juga akan hadir di acara CFD tersebut. "Ini harapannya kenapa penting meningkatkan kesadaran masyarakat menjaga laut kita. Saya yakin masih banyak orang yang memiliki harapan seperti Kaka," katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Reaksi Pengamat dan Aktivis Antikorupsi Soal Wacana KPK dan Ombudsman Dilebur

12 hari lalu

Logo KPK. Dok Tempo
Reaksi Pengamat dan Aktivis Antikorupsi Soal Wacana KPK dan Ombudsman Dilebur

Muncul kabar bahwa KPK dan Ombudsman akan dilebur, bagaimana respons aktivis antikorupsi dan para pengamat?


Terpopuler Bisnis: Daftar Pekerja yang Berhak Mendapat THR, 6 Jalan Tol Fungsional Saat Mudik

20 hari lalu

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah (tengah) dalam jumpa pers tentang Surat Edaran Menteri Ketenagakerjaan tentang Pelaksanaan Pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) Keagamaan Tahun 2024 bagi Pekerja/ Buruh di Perusahaan, Jakarta, Senin, 18 Maret 2024. Menaker menyebut pembayaran THR Keagamaan wajib dilakukan paling lambat 7 hari sebelum hari raya keagamaan. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Terpopuler Bisnis: Daftar Pekerja yang Berhak Mendapat THR, 6 Jalan Tol Fungsional Saat Mudik

Berikut daftar pekerja yang berhak mendapat THR. Cek status magang dan honorer.


Tidak Ditenggelamkan, Dua Kapal Illegal Fishing Diserahkan ke Nelayan Banyuwangi

21 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono dalam acara Pertemuan Nasional Kesetaraan Gender, Disabilitas, dan Inklusi Sosial di Kantor KKP, Jakarta Pusat pada Selasa, 19 Maret 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang
Tidak Ditenggelamkan, Dua Kapal Illegal Fishing Diserahkan ke Nelayan Banyuwangi

Menteri KKP Wahyu Sakti Trenggono menyerahkan dua kapal illegal fishing ke nelayan di Banyuwangi, Jawa Timur.


Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

25 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama jajarannya bersiap memulai konferensi pers APBN Kita edisi Maret 2024 di Jakarta, Senin 25 Maret 2024. Sri Mulyani mengatakan, realisasi anggaran Pemilu 2024 hingga 29 Februari 2024 sebesar Rp 23,1 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.


Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

25 hari lalu

Presiden Joko Widodo bersama Wakil Presiden Maaruf Amin memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Selasa 9 Januari 2024. Sidang kabinet membahas Peningkatan Kinerja Aparatur Sipil Negara Melalui Keterpaduan Layanan Digital Pemerintah. TEMPO/Subekti.
Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.


Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

26 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Foto/dok TEMPO/Fakhri Hermansyah TEMPO/Tony Hartawan
Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.


Polri Ungkap Modus Kapal Berbendera Malaysia yang Diduga Illegal Fishing di Selat Malaka

43 hari lalu

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Trunoyudo Wisnu Andiko memberikan keterangan pers di lingkungan Markas Besar Polri pada Rabu, 6 Maret 2024. Tempo/ Adil Al Hasan
Polri Ungkap Modus Kapal Berbendera Malaysia yang Diduga Illegal Fishing di Selat Malaka

Baharkam Polri mengamankan kapal berbendera Malaysia di perairan Selat Malaka, Kepulauan Riau, yang diduga menangkap ikan secara ilegal.


Polisi Tangkap Kapal Berbendera Malaysia Diduga Illegal Fishing di Selat Malaka

43 hari lalu

Kapal berbendera Malaysia disita Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) karena melakukan illegal fishing di kawasan Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) Selat Malaka. (ANTARA/ (Humas KKP)
Polisi Tangkap Kapal Berbendera Malaysia Diduga Illegal Fishing di Selat Malaka

Penangkapan kapal ikan itu dilakukan setelah petugas mendapat laporan dari masyarakat atas dugaan illegal fishing.


Saat Grace Natalie PSI 'Senggol' Gelora dan PKB soal Lonjakan Suara

47 hari lalu

Grace Natalie. Foto/Instagram
Saat Grace Natalie PSI 'Senggol' Gelora dan PKB soal Lonjakan Suara

Partai Gelora dan PKB 'disenggol' Grace Natalie PSI soal lonjakan suara dalam quick count sebuah lembaga survei. Apa kata Gelora dan PKB?


Respons Fahri Hamzah soal Partai Gelora Alami Lonjakan Suara

48 hari lalu

Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah saat ditemui di Komplek Parlemen, Selasa, 7 Juni 2022. Tempo/M. Faiz Zaki
Respons Fahri Hamzah soal Partai Gelora Alami Lonjakan Suara

Partai Gelora menjadi sorotan selain PSI karena mengalami lonjakan suara dalam real count sementara KPU