TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu platform pembayaran digital Ovo melakukan kerja sama dengan empat perusahaan strategis yaitu Grab, Alfamart, Moka dan Bank Mandiri. President Director Ovo Adrian Suherman mengklaim Ovo saat ini menjadi platform pembayaran dengan penerimaan terluas di Indonesia.
"Ovo akan menjadi dompet digital yang universal di Indonesia," kata dia saat konferensi pers di Gandaria City, Kamis, 5 Juli 2018.
BACA: Grab Angkat Bicara Soal Putusan MK tentang Ojek Online
Platform pembayaran Ovo dapat dilakukan untuk membayar GrabPay, pembayaran di merchant yang menggunakan fasilitas Bank Mandiri, melakukan sistem transaksi cash in di Alfamart serta terkoneksi dengan Moka yang merupakan penyedia perangkat point-of-sale berbasis cloud bagi peritel dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Adrian mengatakan platform pembayaran Ovo telah terintegrasi dengan lebih dari 300.000 merchant melalui perangkat Mandiri dan 14.000 gerai Alfamart di seluruh Indonesia.
General Manager Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata mengatakan pengguna Grab nantinya juga bisa melakukan top-up Ovo wallet melalui pengemudi. "Kami sudah mengedukasi mitra pengemudi untuk itu," kata dia.
BACA: Grab Belanjakan Duit Rp 13 Triliun dari Toyota untuk Sektor Ini
Adrian mengatakan nantinya Ovo akan memperluas sistem pembayaran melalui teknologi QR code. Teknologi baru ini diharapkan mampu melayani transaksi nontunai di tempat makan di Indonesia.
Ia menjelaskan mengenai sistem pembayaran dengan menggunakan QR code Ovo telah berkoordinasi dengan Bank Indonesia. "Apa yang kami lakukan dan kembangkan sudah dikoordinasikan dengan BI. Kami pastikan peraturan BI akan kami taati," ucap dia.
Ovo merupakan unit bisnis pembayaran digital dari Lippo Digital Group yang berada di dalam PT Visionet Internasional.
Baca berita tentang Grab lainnya di Tempo.co.
