Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bos World Bank Yakin Gunung Agung Tak Pengaruhi IMF-World Bank

Reporter

Editor

Anisa Luciana

image-gnews
Presiden Jokowi menerima kunjungan Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu, 4 Juli 2018. Pertemuan tahunan IMF dan Bank Dunia dijadwalkan berlangsung pada 8-14 Oktober 2018 di Nusa Dua, Bali. TEMPO/Subekti.
Presiden Jokowi menerima kunjungan Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu, 4 Juli 2018. Pertemuan tahunan IMF dan Bank Dunia dijadwalkan berlangsung pada 8-14 Oktober 2018 di Nusa Dua, Bali. TEMPO/Subekti.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden World Bank Jim Yong Kim meyakini aktivitas Gunung Agung di Bali tidak akan berpengaruh signifikan terhadap pertemuan IMF-World Bank Annual Meeting 2018. Dia pun meyakini gelaran IMF-World Bank Annual Meeting 2018 akan tetap berjalan dengan baik meskipun aktivitas Gunung Agung saat ini cukup tinggi.

Meski bencana alam tidak bisa diprediksi, ia menilai pemerintah Indonesia sudah siap mengatasi segala macam dampak dan risiko jika seandainya terjadi bencana alam, misalnya jika Gunung Agung erupsi.

Baca juga: Gunung Agung Sempat Erupsi, Pertemuan IMF-World Bank Jalan Terus

"Orang tidak akan bisa memprediksi bencana alam, dan saya yakin Pak Luhut (Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Kemaritiman) dan tim akan bekerja dengan bagus untuk mengatasi masalah ini," kata Jim, Kamis, 5 Juli 2018, saat meninjau patung Garuda Wisnu Kencana.

Luhut Binsar Pandjaitan memastikan peluang Gunung Agung meletus besar akan sangat kecil. Saat ini, letusan Gunung Agung sifatnya masih berskala kecil, sama halnya dengan yang terjadi pada Gunung Merapi dan Anak Karakatau.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca juga: Luhut Yakin Acara IMF-World Bank Tak Terdampak Erupsi Gunung Agung

Menurutnya, peserta gelaran IMF-WB 2018 pun melihat kondisi Gunung Agung masih lumrah. Gunung Agung diyakini tidak akan meletus besar seperti pada 1963 lalu. "Sesuai ramalan kita, Oktober nanti angin akan mengarah ke timur. Kalau pun terjadi erupsi, angin dan awannya akan bertiup ke timur," ujarnya.

Luhut pun mengharapkan semua pihak tidak perlu khawatir dengan kondisi Gunung Agung. Namun kewaspadaan dan pengamatan yang cermat tetap harus ditingkatkan. "Kita berdoa sajalah, dan kami minta doa kepada teman-teman dan pendeta di sini semoga acara ini (pertemuan IMF-World-Bank) sukses karena akan membuat kebaikan untuk semuanya," ucapnya.

BISNIS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


1 April Hari Bank Dunia: Begini Sejarah dan Tugasnya, Sri Mulyani Pernah Jadi Direktur World Bank

22 hari lalu

Bank Dunia. worldbank.org
1 April Hari Bank Dunia: Begini Sejarah dan Tugasnya, Sri Mulyani Pernah Jadi Direktur World Bank

Hari Bank Dunia atau World Bank Day diperingati setiap 1 April. Hal ini karena pada tanggal tersebut, organisasi bank dunia atau World Bank didirikan


61 Tahun Lalu Erupsi Gunung Agung Tewaskan Lebih Seribu Orang, Abu Vulkaniknya Sampai Greenland

38 hari lalu

Asap dan abu vulkanis menyembur dari kawah Gunung Agung pascaletusan freatik kedua, terpantau dari Desa Culik, Karangasem, Bali, 26 November 2017. ANTARA FOTO
61 Tahun Lalu Erupsi Gunung Agung Tewaskan Lebih Seribu Orang, Abu Vulkaniknya Sampai Greenland

Erupsi Gunung Agung di Bali menewaskan ribuan nyawa dan abu vulkaniknya sampai ke Greenland pada 16 Maret 1963. Ini kilas balik bencana alam itu.


Perhimpunan Pendidikan dan Guru Tolak Keras Dana BOS untuk Makan Siang Gratis, Ini Sederet Alasannya

47 hari lalu

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto melihat menu makanan milik siswa saat simulasi program makan siang gratis di SMP Negeri 2 Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis 29 Februari 2024. Menko Perekonomian Airlangga Hartarto meyediakan 162 porsi dengan empat macam menu makanan sehat senilai Rp15 ribu per porsi pada simulasi program makan siang gratis. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/Spt.
Perhimpunan Pendidikan dan Guru Tolak Keras Dana BOS untuk Makan Siang Gratis, Ini Sederet Alasannya

Program makan siang gratis janji kampanye Prabowo-Gibran yang akan diambil dari Dana BOS dinilai berpotensi mengurangi gaji guru. P2G tolak keras.


Ini Alasan World Bank Pesimistis Ekonomi RI Tembus 5 Persen

9 Februari 2024

World Bank. REUTERS
Ini Alasan World Bank Pesimistis Ekonomi RI Tembus 5 Persen

Bank Dunia alias World Bank memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia berada pada 4,9 persen pada 2024.


Sri Mulyani Prediksi Pertumbuhan Ekonomi RI 2023 Masih 5 Persen, Ini Proyeksi IMF hingga World Bank

3 Januari 2024

Menteri Keuangan Sri Mulyani saat memberikan keterangan kepada media hasil Kinerja dan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023 di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa 2 Januari 2024. Sri Mulyani menyebutkan realisasi APBN 2023 defisit sebesar Rp347,6 triliun atau 1,65 persen dari produk domestik bruto (PDB), sementara penerimaan negara ditutup pada angka Rp2.774,3 triliun atau 105,2 persen dari target, yang terdiri dari perpajakan Rp2.155,4 triliun dan PNBP Rp605,9 triliun dan hibah Rp13 triliun. Tempo/Tony Hartawan
Sri Mulyani Prediksi Pertumbuhan Ekonomi RI 2023 Masih 5 Persen, Ini Proyeksi IMF hingga World Bank

Menteri Keuangan Sri Mulyani memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2023 masih stabil di kisaran 5 persen. Bagaimana proyeksi lembaga internasional?


Bus Listrik Layanan BRT Akan Beroperasi di Medan, Dananya Rp 1,9 T

28 Desember 2023

Bus listrik VKTR-BYD yang beroperasi di jalur non-BRT Transjakarta. Dok. PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk
Bus Listrik Layanan BRT Akan Beroperasi di Medan, Dananya Rp 1,9 T

Bus listrik layanan Bus Rapid Transit (BRT) Medan-Binjai-Deli Serdang (Mebidang) bakal dioperasikan pada awal tahun 2024 dengan dana sebesar Rp 1,9 T.


Airlangga Analogikan Pertumbuhan Ekonomi RI Seperti Mendaki Gunung, Apa Maksudnya?

22 Desember 2023

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat berpidato dalam Seminar Nasional Outlook Perekonomian Indonesia 2024 bertajuk
Airlangga Analogikan Pertumbuhan Ekonomi RI Seperti Mendaki Gunung, Apa Maksudnya?

Airlangga Hartarto menganalogikan pertumbuhan ekonomi ke depan seperti pendakian gunung, karena tantangannya semakin berat.


Bank Dunia Siap Jadi Tuan Rumah Dana Bencana Iklim, Amerika Serikat Menggerundel

6 November 2023

Aktivis Iklim dari Extinction Rebellion saat mementaskan teater di pantai selama Hari Air COP27, untuk menyoroti fakta bahwa bahan bakar fosil menyebabkan bencana iklim seperti kenaikan permukaan laut, di Cape Town, Afrika Selatan, 14 November 2022. REUTERS/Esa Alexander
Bank Dunia Siap Jadi Tuan Rumah Dana Bencana Iklim, Amerika Serikat Menggerundel

Bank Dunia siap menjadi tuan rumah dana bencana iklim, meskipun ada kekhawatiran.


Prakerja Raih Respons Positif di Pertemuan Tahunan Bank Dunia-IMF

13 Oktober 2023

Prakerja Raih Respons Positif di Pertemuan Tahunan Bank Dunia-IMF

Prakerja dengan berbagai inovasinya terus mengikuti tren global. Beragamnya pelatihan yang disediakan Prakerja diharapkan mampu menjawab kebutuhan sumber daya manusia.


Hadiri Pertemuan IMF-World Bank, Gubernur BI: Bauran Kebijakan Itu Penting

12 Oktober 2023

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo bersiap memberikan keterangan pers hasil Rapat Dewan Gubernur tambahan di kantor pusat BI, Jakarta, 30 Mei 2018. Bank Indonesia memutuskan kembali menaikkan suku bunga acuan BI 7-days repo rate 25 basis poin menjadi 4,75 persen untuk mengantisipasi risiko eksternal terutama kenaikan suku bunga acuan kedua The Fed pada 13 Juni mendatang. TEMPO/Tony Hartawan
Hadiri Pertemuan IMF-World Bank, Gubernur BI: Bauran Kebijakan Itu Penting

Gubernur BI Perry Warjiyo menyampaikan pentingnya penggunaan bauran kebijakan bank sentral untuk menghadapi kondisi ekonomi yang kompleks.